News Ticker

IPA, IPS, Bahasa, ITB, UI, UGM. Makan Tuh Gengsi! (Tips Memilih Jurusan dan Fakultas Studi / Sekolah / Kuliah / Universitas)

Topik: Pendidikan
Panjang: ± 2503 kata.
Waktu: ± 13 menit. 
TLDR: Pilihlah suatu jurusan berdasarkan apa yang menjadi minat kita dan bukan karena gengsi semata.

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

In the name of Allah, the Most Beneficient, the Most Merciful

X: Lo mau ngambil jurusan apa? IPA ato IPS?

Y: IPA lah! Hare genee masuk IPS? Mau taroh di mana muka gue?

X: Ah elo mah enak pinter, gua keknya ngambil IPS nih, gak masuk nile gue. Kalo lo Z? Lo mau ngambil jurusan apa?

Z: Gue sih pengennya ngambil jurusan bahasa, gua enjoy banget baca yang namanya karya sastra. Tapi gua takut gak dapet kerjaan sih sebenernya. Mau jadi apa gua ngambil jurusan bahasa.

Hampir dua tahun kemudian.

X: Lo jadinya kuliah mau ngambil di mana?

Y: Gua pengen masuk ke Teknik Kimia ITB ah. Keren keknya, lagian kuliah di ITB khan prestis gitu. Kalo lo mau masuk mana?

X: Gua mau masuk Akuntansi UI aja ah, prospek karirnya bagus katanya, bisa cepet jadi orang tajir gue. hehe.

Y: ho.. beda kota donk yah kita berarti? Kalo lo Z? Lo mau masuk ke mana?

Z: Gak tau deh, gua masih bingung. Gak tau gua mau masuk mana.

Kegalauan hampir pasti menjadi bagian dari para siswa SMA di seluruh Indonesia. Dimulai dari pemilihan jurusan IPA, IPS dan Bahasa, sampai ke tahap yang paling galau dari semua kegalauan di zaman SMA:

Mau masuk ke mana, dan ambil jurusan apa pas kuliah nanti?

Melalui tulisan ini, penulis akan mencoba untuk memberikan pendapat mengenai fenomena kegalauan ini dari sudut pandang seorang alumni lulusan salah satu universitas teknik negeri yang ada di kota Bandung. Di mana di jurusan ini penulis pernah mengalami siksaan batin yang namanya “salah jurusan”, dan mendapat semua kisaran IP yang bisa dibayangkan (yap, penulis pernah mendapatkan IP nol-koma), dan pernah hampir di-DO oleh kampus penulis (true story).

PARADIGMA PEMILIHAN JURUSAN, GAJI GAJI DAN GAJI!

Sebagai mahluk yang tidak pernah puas dan terus berkembang, adalah sebuah hal yang wajar jika kita selalu mendapatkan penghidupan dan kehidupan yang lebih baik dari waktu ke waktu. Mau bukti? Silahkan kita ingat-ingat kembali. Ketika kita dulu belum punya sepeda, dan hanya jalan kaki ke sekolah, maka kita menginginkan sepeda dengan teramat sangat. Setelah sepeda kita miliki? Berakhirkah ini? Tidak! Kita ingin memiliki motor agar perjalanan kita lebih nyaman. Dan ketika kita telah memiliki motor, maka kita pun ingin memiliki mobil pribadi. See? Manusia adalah mahluk yang tidak pernah puas, dan selalu menginginkan perbaikan di dalam hidupnya.

Begitu pula dengan perihal pemilihan jurusan di dalam dunia pendidikan formal. Pemilihan ini akan selalu dikaitkan dengan potensial kualitas kehidupan di masa depan dari jurusan yang akan dipilih. Dan parameter apa yang paling bisa diukur di dalam kehidupan? Yap! Pendapatan. Gaji, gaji dan gaji! Semuanya dikaitkan dengan potensial lapangan pekerjaan, dan gaji yang bisa diterima oleh lulusan jurusan tersebut. Sehingga teramat sering sebuah diskusi mengenai pemilihan jurusan berakhir dengan kata-kata yang menurut penulis sangat menyedihkan, tapi teramat realistis:

Ha??? Serius kamu mau ngambil jurusan itu??? Mau jadi apa ke depannya??? Mau makan apa kamu???

PEMILIHAN JURUSAN DAN PENYAKIT KHAS INDONESIA, GENGSI!

Selain masalah gaji, ada lagi alasan lainnya yang biasanya menjadi alasan pemilihan jurusan: Gengsi! Adalah sebuah kegilaan yang mengakar di Indonesia bahwa masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang (maaf) gemar berolah-raga pamer. Tidak percaya? Lihat saja betapa masyarakat Indonesia senang memamerkan apapun, mulai dari gelar perkuliahan (ST, dr, MM, MBA, dll), sampai ke gelar keagamaan (baca: Haji) yang menurut penulis seharusnya menjadi urusan pribadi sang individu dan Tuhannya dan tidak dipamerkan. Sehingga tidaklah mengherankan bahwa gengsi ini menjadi salah satu kriteria pemilihan jurusan, dan komentar-komentar sakit yang memojokkan jurusan seperti di bawah ini umum ditemukan:

Gengsi donk gua masuk kelas IPS!

Masa gua masuk jurusan sastra jawa? Yang bener aja?

Mau jadi apa? Jadi insinyur lah! Keren gitu!

Gengsi, sebuah kegilaan yang menurut penulis mengakar dengan sangat kuat di kehidupan masyarakat Indonesia. Gengsi ini begitu mengakarnya, sehingga terkadang passing grade suatu jurusan pun sering menjadi dinding yang secara tak langsung memisahkan kehidupan sosial antar mahasiswa. Terkadang seseorang akan dianggap hebat dan dipandang sebagai golongan elit apabila dia sanggup masuk ke jurusan yang standar passing grade-nya tinggi. Sehingga adalah hal yang bisa dimaklumi jika para remaja yang memang sedang berada di fase pencarian identitas dan pengakuan akan tergiur untuk masuk ke dalam golongan “elit” ini.

PASSION IS THE KEY

Tidak sedikit orang yang memilih jurusan berdasarkan potensial gaji dan gengsi yang berhasil mencapai target dan angan-angan kehidupan yang dulu mereka inginkan. Banyak yang puas dengan hal pencapaian-pencapaian yang telah mereka capai. Akan tetapi tidak sedikit dari mereka yang merasa tidak puas dan mempertanyakan mengapa meraka bisa menjadi budak uang, dan gengsi. Banyak pula yang pada akhirnya mempertanyakan hal yang kecil tapi cukup menyiksa batin:

Apa yang terjadi jika dahulu saya tidak mengambil jurusan ini, dan mengambil jurusan lainnya seperti minat saya?

Pertanyaan ini akan semakin menguat dari waktu ke waktu, dan menyiksa batin mereka. Mungkin pertanyaan ini akan menghilang sesaat, seiring dengan pembenaran-pembenaran yang kita berikan untuk diri kita sendiri. Akan tetapi pertanyaan tersebut akan timbul lagi, perlahan tapi pasti, menyiksa batin manusia yang memang bersifat rapuh. Mungkin ini terdengar aneh dan mengawang-awang, akan tetapi menurut penulis solusi dari siksaan batin ini hanya 1:

Kejarlah apa yang menjadi passion/minat kita masing-masing!

Setiap manusia pasti memiliki passion di suatu bidang yang mereka anggap sebagai sesuatu yang merepresentasikan dirinya. Ada orang yang suka menulis, ada yang suka berhitung dan membuat sesuatu, ada pula yang suka menolong orang lain, semua itu sah-sah saja, sepanjang hal itu tidak merugikan orang lain dan menentang hukum yang berlaku, adalah hak setiap manusia untuk melakukan apa yang dia inginkan.

KAPAN KITA TAHU BAHWA SESUATU ADALAH PASSION KITA?

Pertanyaan menarik berikutnya adalah, kapan kita tahu bahwa sesuatu itu adalah passion kita? Menurut penulis jawabannya cukup simpel:

Sesuatu adalah passion kita, jika ketika kita mengerjakan hal tersebut, maka waktu akan berlalu dengan cepat. Badan dan pikiran kita pun akan rileks dan enjoy mengerjakannya, entah itu 5 menit, sejam, 5 jam, ataupun seharian, tidak akan ada bedanya. Pada kenyataannya, terkadang kita sama sekali tidak merasa perlu untuk beristirahat, bahkan ketika mengerjakan sesuatu yang pada umumnya orang anggap sebagai sesuatu yang teramat melelahkan.

Terdengar seperti kisah dongeng kah? Ya, memang penulis akui ini terdengar berlebihan, tapi inilah kenyataannya. Ketika kita melakukan sesuatu yang kita senangi, maka semua waktu akan berjalan tanpa terasa. Pernahkah kita merasakan seakan-akan kita terbenam ke dalam suatu hal sampai lupa waktu? Seperti itulah kira-kira rasanya menjalankan passion kita. Dan passion inilah sebuah hal yang memungkinkan kita untuk membuat sebuah masterpiece di dalam hidup kita.

PINTAR SAJA TIDAK CUKUP!

Pintar saja tidak akan cukup untuk menghadapi kerasnya hidup ini! Memang tidak semua orang yang mengikuti passionnya berhasil di dalam kehidupan, banyak juga yang hancur dihajar kerasnya hidup. Tapi satu hal yang pasti:

Sebagian besar orang yang sukses di level dunia adalah orang yang mengikuti, dan mengejar passionnya.

Mengapa?

Karena mereka akan memiliki cukup “bahan bakar” untuk mengejar target 10.000 jam di dalam bidang yang mereka tekuni.

Ada apa sih sebenarnya dengan angka 10.000 jam ini?

Angka 10.000 jam ini adalah sebuah angka yang menurut riset dari Malcolm Gladwell (penulis buku Outliers) merupakan jumlah rata-rata jam kerja yang harus dicapai oleh seseorang untuk dapat menjadi master (jagoan) di sebuah bidang. Dengan asumsi bahwa kita bekerja 9 jam perhari, dan 250 hari dalam setahun, maka kita akan membutuhkan waktu sekitar 4.44 tahun untuk mencapai tahap master di bidang yang kita pilih. Tentu saja kita bisa mengerjakan ini semua, dan menjadi master di suatu bidang, meskipun itu dilakukan tanpa passion. Akan tetapi perjalanan akan berasa jauh lebih ringan jika kita mengejar sesuatu yang kita sukai.

Tidak percaya?

Coba saja tinjau sampel kita yang pertama: Prof Dr. Bacharuddin Jusuf Habibie. Beliau adalah seorang insinyur lulusan RWTH Aachen, salah satu universitas teknik ternama yang berada di negara Jerman. Beliau merupakan salah seorang yang sudah dikenal di dalam dunia teknik, dan pernah pula menjadi presiden di NKRI. Sangkin terkenalnya kepintaran bapak habibie ini, sampai-sampai muncul istilah “otaknya encer kayak habibie”. Akan tetapi benarkah ini semua murni karna kepintarannya? Tidak! Ini semua juga buah dari puluhan ribu jam kerja keras yang beliau jalankan. Di dalam bukunya yang berjudul “Habibie dan Ainun” diceritakan bagaimana beliau sering larut di dalam pekerjaannya, hingga lupa makan dan istirahat. Sangkin seringnya lupa istirahat, dan makan,  sampai-sampai almarhum ibu Ainun sering melemparkan perlengkapan tidur Pak Habibie, dan menguncinya di dalam kamar tempatnya bekerja.

Apa yang sebenarnya membuat beliau tahan bekerja seperti ini? Jelas satu,

Passion terhadap apa yang beliau kerjakan.

PASSION, UANG, DAN KESUKSESAN

Lalu dimana letak uang dan kesuksesan jika kita mengejar sesuatu yang bernama passion ini? Bukankah kita butuh uang untuk hidup? Dan sebagai manusia, kita juga memiliki kebutuhan psikologis untuk dihargai? Mungkin ini akan terdengar omong kosong, tapi percayalah bahwa:

Jika kita mengejar passion kita, maka uang dan kesuksesan akan datang kepada kita dengan sendirinya.

Ya! Uang dan kesuksesan akan datang dengan sendirinya. Ketika kita ahli di dalam suatu hal, maka akan ada orang yang membutuhkan kita. Meskipun itu yang kita kejar merupakan sesuatu yang tidak mainstream di negara kita ini. Pernah penulis menonton sebuah liputan di televisi, bahwa ada salah seorang lulusan SD yang gemar menari tradisional, berhasil merantau dan menjadi pengajar tari tradisional  di Amerika Serikat. Penulis lupa namanya, tapi sang penari ini diajak untuk mengajarkan seni tari tradisional di Amerika oleh salah seorang turis warga negara Amerika yang sedang menonton pertunjukannya. Dan menariknya adalah, si penari ini tidak bisa bahasa inggris sama sekali pada awalnya! Semua hanya bermodal kecintaan terhadap bidang yang dia lakukan, tari tradisional Indonesia (saya lupa apa nama tariannya).

Jadi tidak usah khawatir,

Orang yang mengejar passion akan selalu memiliki tempat di dunia ini. Mungkin tidak di negeri Indonesia tercinta ini, akan tetapi akan selalu ada tempat untuk mereka, walaupun itu di belahan dunia lainnya.

TERBANGUN DARI DUNIA MIMPI, PASSION VS REALITA KEHIDUPAN

Sebelumnya sudah diceritakan yang indah-indah mengejar passion dan pemilihan jurusan. Akan tetapi tidak dapat dipungkiri bahwa keinginan tidak selalu sesuai dengan kenyataan. Sering kita mendapati bahwa mimpi kita terhalang berbagai macam hal, termasuk di antaranya adalah permasalahan finansial, keluarga, dan masalah akademik kita yang tidak memadai. Tanpa berusaha untuk mengecilkan masalah yang dialami oleh masing-masing individu, berikut penulis coba untuk memberikan pandangan dari solusi yang mungkin untuk masalah-masalah yang mungkin ada. Tentunya yang penulis tulis ini akan terlihat lebih mudah dari kenyataanya, karena memang pada dasarnya berbicara itu lebih mudah daripada mengerjakan sesuatu, dan karena memang hanya pemilik masalahnya sendiri lah yang bisa menyelesaikan semuanya, bukan orang luar seperti penulis.

1. Masalah Finansial 1 – Biaya Kuliah Tidak Mencukupi

Jika masalah yang dialami adalah masalah biaya kuliah, janganlah menyerah untuk mengejar jurusan yang menjadi passion anda. Pergunakanlah internet dan jaringan yang anda miliki dengan baik, dan carilah informasi tentang beasiswa-beasiswa yang memungkinkan anda untuk melakukan studi di jurusan yang anda inginkan. Sejujurnya penulis sendiri bukanlah seorang ahli di bidang beasiswa, tapi

Permasalahan finansial bukanlah sebuah halangan yang tidak bisa ditaklukkan di dalam mengejar mimpi kita.

Penulis sendiri mengenal beberapa orang teman kuliah dan SMA penulis yang melakukan studi (S1, S2, atau pun S3) dengan uang dari beasiswa. Dan mereka berhasil menyelesaikan pendidikan S1 mereka.

2. Masalah Finansial 2 – Tulang Punggung Keluarga

Masalah akan menjadi lebih rumit jika ternyata kita harus menjadi tulang punggung keluarga. Saran penulis untuk hal ini, dahulukan prioritas yang lebih tinggi. Bagaimanapun juga,

Keluarga harus didahulukan melebihi yang lainnya.

Akan tetapi,

Jangan dulu menyerah terhadap mimpi anda.

Tetap pupuk mimpi anda, dan bergeraklah perlahan untuk menggapainya. Penulis sendiri mengenal seorang teman saya yang bisa menjadi tulang punggung keluarga dan masih tetap bisa bersekolah sarjana. Memang akan teramat berat, tapi semua akan berbuah manis pada waktunya.

3. Masalah Akademik – Nilai Tidak Mencukupi

Ini adalah masalah klasik yang biasa dihadapi dalam pemilihan jurusan, nilai yang tidak mencukupi. Entah itu nilai SNMPTN/SPMB (atau apapun namanya itu sekarang), ataupun nilai rapor yang akan digunakan untuk penjurusan IPA/IPS. Jika ini adalah masalah yang terjadi, maka

Amat sangat di”haram”kan untuk menyerah!

Ambillah jalan berputar! Pindahlah ke tempat yang memungkinkan anda untuk masuk ke jurusan yang anda inginkan, atau tunggulah sampai kesempatan berikutnya datang. Mungkin terdengar ekstrim, akan tetapi penulis pribadi berpendapat bahwa lebih baik jika penulis mengulang dan menunggu 1-2 tahun demi hal yang penulis senangi, daripada penulis harus menjalani suatu hal yang tidak penulis sukai.

Sekali lagi, tolong lupakan itu yang namanya gengsi, dan terima kekalahan anda seperti orang dewasa. Tetaplah yakin, bahwa di umur 40an (atau mungkin lebih cepat dari itu), anda akan memetik buah dari apa kesabaran anda sekarang.

Keep your hope up high, and be patient, really really patient.

4. Masalah Keluarga – Keluarga (Orang Tua) Tidak Mendukung

Satu lagi masalah klasik di dalam pemilihan jurusan (dan juga yang lainnya), keluarga yang tidak mendukung. Jika ini terjadi kepada anda, tetaplah yakini 1 hal, bahwa:

Keluarga anda, terutama bapak dan ibu anda menginginkan yang terbaik untuk anda.

Yang menjadi masalah di sini adalah, kadang semua berjalan tidak sesuai dengan keinginan anda. Dan sepengamatan penulis,

Jarang sekali ada orang tua yang benar-benar diktator, dan tidak peduli terhadap apa yang anaknya pikirkan.

Sebagian besar dari mereka hanyalah manusia biasa yang ingin anaknya hidup bahagia, melebihi kebahagiaan yang pernah mereka dapatkan.

Berdasarkan pengalaman penulis sendiri, sebenarnya hal ini bisa diselesaikan dengan mengobrol secara serius dan dilakukan dari hati ke hati dengan mereka. Sebagai gambaran, ibu penulis adalah seorang dengan pendirian dan didikan yang keras. Banyak target-target yang waktu itu penulis anggap aneh yang harus penulis jalani tanpa bisa ditawar. Akan tetapi, di luar semua ketegasannya itu, penulis berhasil membujuk beliau untuk merestui kepergian penulis mengejar mimpi untuk S2 di luar negeri.

Gimana caranya?

Mudah saja,

Penulis berbicara dengan lembut kepada beliau tentang mimpi penulis, mengapa hal tersebut penting untuk penulis. Di samping itu, penulis juga membuktikan bahwa penulis telah mantap untuk mengejar mimpi penulis, dan siap untuk menanggung semua resiko yang bisa terjadi di dalam prosesnya.

Dan Alhamdulillah beliau pun merestui usaha penulis untuk mengejar mimpi S2 di luar negeri. Perlu kiranya kita perhatikan bahwa di dalam membujuk, dan memberikan pengertian kepada keluarga, menunjukkan rasa hormat kita terhadap mereka adalah sesuatu yang penting. Karena bagaimanapun, mereka lah orang-orang yang menjadikan kita ada, dan telah berjasa di dalam hidup kita.

KESIMPULAN

So, apa kesimpulan yang bisa kita ambil dari sini? Pilihlah jurusan yang sesuai dengan minat kita. Lupakan saja itu kedua variabel yang bernama gaji dan gengsi, terlebih jika kita tidak memiliki permasalahan di dalam bidang finansial (yang mengharuskan kita untuk menjadi tulang punggung keluarga). Jadilah orang dewasa, dan pantang menyerahlah di dalam mengejar hal yang menjadi passion kita. Mungkin semuanya tidak akan terbayar dalam waktu yang singkat, akan tetapi yakinlah akan datang suatu hari di mana kita akan memandang ke belakang dengan senyuman, dan berkata:

Untung dulu saya mengejar apa yang menjadi passion saya.


Tulisan ini juga dimuat di:

http://media.kelasnusantara.com/2014/05/27/ipa-ips-bahasa-itb-ui-ugm-makan-tuh-gengsi-tips-memilih-jurusan-dan-fakultas-studi-sekolah-kuliah-universitas/

Update: Masih bingung dan ingin mencari tahu apa yang sebenarnya menjadi passion kita? Silakan baca juga tulisan saya yang ada di sini:

https://wahidyankf.wordpress.com/2013/01/26/mari-mengetahui-dan-mengenal-passion-kita/

:)

Update 19 Oktober 2013:

Sebelumnya terima kasih untuk keantusiasan pengunjung sekalian akan artikel ini. Akan tetapi punten pisan, berhubung jadwal kuliah yang makin tidak bersahabat, forum komentar untuk tulisan ini (dan tulisan sebelah saya tutup). Untuk daftar pertanyaan apa saja yang sering ditanyakan di tulisan ini (dan juga tulisan sebelah) bisa dilihat di:

https://wahidyankf.wordpress.com/2013/10/19/faq-jurusan-dan-passion/

:)

About wahidyankf (186 Articles)
JavaScript Developer. His life-motto is "Learning, Dreaming, and Enjoying life".

603 Comments on IPA, IPS, Bahasa, ITB, UI, UGM. Makan Tuh Gengsi! (Tips Memilih Jurusan dan Fakultas Studi / Sekolah / Kuliah / Universitas)

  1. waktu itu saya pernah komen soal keinginan saya masuk jurusan IT, tapi sepertinya dari hasil saya selama ini di IPA, malah semakin menurun, apa sebaiknya saya pindah ke IPS dan mengambil jurusan sastra jepang dan china ? karena saya sangat suka jepang dan mandarin, nilai saya pun di ke-dua bahasa itu selalu di atas 9

    Like

    • wahidyankf // October 19, 2013 at 13:32 //

      Halo Martin,

      Mungkin ada baiknya pindah, kalau memang kamu benar-benar suka sastra jepang dan china.. Semangat!! :)

      Like

  2. Kak, mau sedikit cerita.
    Sya dari sklah swasta di Palembang.
    Saya kls XII IPS, dlu waktu kelas XI sya pindah dari IPA ke IPS. Tpi akhir” ini sya merasa menyesal pindah ke IPS karena menruutku passionku lebih ke ipa. Sya berencana masuk farmasi. Apakah mungkin seorang anak IPS msuk Farmasi? Kemudian bagaimana cara untuk mempersiapkan SNMPTN? Karena jelas materi untuk UN dan SNMPTN sya bertentangan.

    Like

    • wahidyankf // October 19, 2013 at 13:31 //

      Halo Gisella..

      Saya kurang tau apakah anak IPS bisa masuk ke jurusan IPA.. Tapi untuk mempersiapkan diri buat SNMPTN caranya cuman 1 sih.. Belajar.. Meskipun harus dobel-dobel belajarnya.. :)

      Like

  3. maulida ayu w.s // October 16, 2013 at 09:36 //

    Hai kak. Bagus bgt isi blognya.
    Ginikak, saya anak kelas X disalah satu SMA di kaltim. Nah sklh saya sudah menerapkan kurikulum 2013 di sekolah saya. Pas pembagian angket, saya mengisi dengan memilih jurusan ipawaktu tes, saya sudah belajar matimatian untuk ipa. Saya sangat tertarik dengan ipa, terutama biologi. Karena saya ingin masuk ke fakultas kedokteran di universitas yang saya inginkan. Karena itu sudah cita cita saya sejak kecil. Namun ternyata, saya malah masuk ke ips. Sedih bgt kak nangis semaleman :( . Jujur saya kurang mngerti ilmu sosial. Apakah saya ttp bisa kuliah kedokteran kak? Reply ya kak makasih :)

    Liked by 1 person

    • wahidyankf // October 19, 2013 at 13:29 //

      Halo Maulida Ayu..

      Thx. Hm.. Yang jelas kalau dari IPS gak bisa yah secara normal.. kecuali kalau memang ada jalur khusus yang memungkinkan siswa IPS untuk mengambil kedokteran.. Jadi kalau saya boleh saran, entah itu kamu pindah ke IPA (yang berarti kemungkinan besar pindah sekolah) atau kamu cari jurusan yang lainnya yang pengen kamu masukin (yang syaratnya IPS). :) But anyhow.. Wish you the very best of luck.. :)

      Like

  4. RISKI ILAHI // October 13, 2013 at 21:29 //

    kak aku skrg lg kls 2 SMA
    Kak aku mau nanya ni!!!
    jurusan agama ada ngak di UI!!!
    aku pengen bgt belajar tafsir

    Like

    • wahidyankf // October 19, 2013 at 13:27 //

      Halo Riski Ilahi..

      Waduh, saya kurang tau yah.. Mungkin kamu bisa liat itu di website UI.. :)

      Like

  5. dwi oktavianto // October 13, 2013 at 08:44 //

    hallo kak,article nya bagus banget,pencerahan buat saya.
    jujur nih kak,saya sekarang kelas XII SMK dijurusan akuntansi disalah satu SMK negeri dijakarta.tapi saya merasa salah masuk jurusan,nilai saya pun ikut berpengaruh.saya ingin sekali kuliah di UI,tapi saya masih bingung utk ngambil jurusan apa.saya suka sejarah,dan saya juga suka menulis.saya gamau salah jurusan lagi untuk kuliah nantinya.dan permasalahnnya diSMK,pelajaran sejarah tidak ada.bahasa indonesia pun diajarkan ala kadarnya.

    Like

    • wahidyankf // October 19, 2013 at 13:27 //

      Halo Dwi Oktavianto.. Thx.. :)

      Kalau kamu suka tentang sejarah dan menulis, mungkin jurusan sejarah atau sastra cocok untuk kamu.. :) Mengenai pelajaran sejarah yang gak ada, dan bahasa yang ala kadarnya. Kamu kejar sendiri dong di luar.. Memang bakal repot sih.. Tapi anggap aja ini sebagai salah satu test dari kamu untuk diri kamu sendiri bahwa kamu memang bener-bener pengen masuk UI.. :)

      Smangat!! :D

      Like

  6. assalamu alaikum. kak lebih pilih mana cita2 atau passion?. sebenarnya aku dari dulu bercita2 menjadi seorang dokter, orang tua juga ngedukung sampai sekarang cita2nya masih tetap tapi kalau mau nuruti bakat yah aku seneng sama perhitungan jadi kalau hal ini aku milih akuntansi. sebenarnya aku lulus sbmptn tp pilihan kedua biasa anak bimbel harus ambil passing grade yg rendah dan saya tdk mempunyai minat sama sekali disana jadi saya memilih nganggur dan untuk mengisinya ambil toefl di salah satu tempat kursus..saya lebih memilih untuk memperjuangkan cita2 saya dan jga cita2 kedua orang tua. menurut kakak bagaimana? apa tindakan saya tepat ? sya yakin kok kak dengan usaha dan doa tdk ada yg tdk mgkin. mohon pencerahannya

    Like

    • wahidyankf // October 19, 2013 at 13:25 //

      Waalaikum salam warahmatullah wabarakatuh..

      Halo Rizka..

      Tepat atau nggaknya itu relatif banget yah menurut saya, tergantung dari sudut pandang mana kamu ngeliatnya. :) Tapi kalau memang kamu bener-bener mau jadi dokter, dan rela memperjuangkan mimpi kamu apa pun yang terjadi, then go for it. Insya Allah bisa kok.. Gak ada yang gak mungkin di dunia ini, kecuali makan kepala sendiri.. :D Smangat!! :D

      Like

  7. Anjas Pradhana // October 11, 2013 at 17:23 //

    Ka , nama saya Anjas Pradhana dari SMAN 6 Bekasi . Saya kelas XI IPS , nah saya mau nanya nih . Saya sebenarnya suka pelajaran geografi , sosiologi , dan jepang . Nah saya paling suka di pelajaran jepang . Tetapi cita” saya ingin masuk di fakultas teknologi di jepang , jerman , atau russia ; dan saya juga ingin menjadi psikolog juga . Universitas apa yang cocok buat saya ya ? Sebenarnya saya mau di ITB , tetapi apa bisa jurusan IPS bisa masuk ke ITB ? Saya minta saran banget nih ka , tolong dibalas ya ka .

    Terima kasih , Arigatou gozaimasu :D

    Like

    • wahidyankf // October 19, 2013 at 13:22 //

      Halo Anjas..

      Kalau kamu mau masuk teknik, ITS dan ITB bisa jadi pilihan yang bagus.. :) Nah, itu dia masalahnya, saya gak tau apakah IPS bisa masuk ke ITB atau nggak (sebagai mahasiswa jurusan teknik). Mungkin kamu bisa cari informasi lebih jauh lagi mengenai ini. :)

      Like

  8. novi endah widiastuti // October 8, 2013 at 23:46 //

    kak mau tanya,jujur aku lg bingung bgt,aku kan anak smk swasta,aku pengen bgt masuk ui atw stan tp kemungkinannya kynya kcl deh kak,trs aku bingung mw ngambil jurusan akuntansi ap sastra jepng,aku d smk ank akuntansh tp aku suka jga jepang..
    aku bingung harus milih yg mana dan univ.yg cocok dgn jurusan aku d mana??,

    Like

    • wahidyankf // October 10, 2013 at 15:27 //

      Halo Novi..

      Pilih yang bener-bener kamu suka.. Entah itu akuntansi, atau pun sastra jepang.. Semua sama aja.. :D

      Like

  9. Elyn SMA // October 8, 2013 at 07:21 //

    Demi Allah q terharu baca ini… makasih bsnyak atas tulisannya diatas.. Sedikit banyak sudah memberikan saya kepercayaan diri dan keyakinan bahwa bila saya mengikuti passion saya pasti berhasil… Fighting!!! semangat untuk semua yg sedang galau akan masa dpan spt saya. Pasti ad jlan menuju Roma… semangat!!!

    Like

  10. Agustinus P. // October 6, 2013 at 14:02 //

    Nice article kk :D
    Saya siswa SMA kelas X Akselerasi. Saya menyukai pelajaran matematika dan kimia. Saya kurang menyukai pelajaran Biologi, walaupun pernah mengikuti olimpiade Biologi. Menurut kk, Jurusan apa yang bagus untuk saya? Minat saya lebih mengarah ke jurusan bisnis, karena terdapat hitung-hitungan. Dan saya juga kurang bagus dalam menghafal.
    Terima kasih kk :D

    Like

    • wahidyankf // October 10, 2013 at 15:25 //

      Halo Agustinus..

      Kalau memang kamu minat ke bisnis, jurusan bisnis lah yang harusnya kamu kejar.. Yang lainnya akan mengikuti kok.. Tenang aja.. :)

      Like

  11. Hallo ka , aku iyaz siswi SMA swata di jakarta , sekarang aku kelas 12IPA ,
    Lagi bingung nentuin fakultas buat kuliah , tapi aku pengen banget masuk ILMU KOMUNIKASI (tapi itu IPS) sedangkan aku gak ngerti Pelajaran IPS, nah pas ikut SNMPTN nya harus ambil jurusan apa ?

    Mohon Sarannya yah Ka

    Like

    • wahidyankf // October 10, 2013 at 15:23 //

      Halo Iyay..

      Memangnya kenapa kalau IPS? Solusinya gampang kok.. Belajar.. :) Pada akhirnya nasib akan selalu berpihak pada orang yang berusaha keras.. So.. Good luck.. Untuk belajar IPSnya.. :)

      Like

  12. hallo kak, saya dian. saya sudah kelas 3 SMA dan saya ambil jurusan bahasa, saya masuk bhs bukan karena saya tidak bisa masuk ipa atau ips, sebenarnya saya bisa masuk semua jurusan tapi saya suka mepelajari bahasa dan budaya. tahun depan saya ada rencana mau masuk hi ugm atau uns, alasannya karena saya rasa saya bisa masuk dan saya ada passion di jurusan itu. saya senang sekali membaca, menulis, dan debat. dan nilai rata2 saya di rapor juga sudah mencapai 8,7 dan alhamdulillah terus naik. nah hambatan sya satu kak. masalah orang tua. orang tua inginnya saya jadi guru. mohon nasihatnya supaya saya tidak galau lagi… oh ya, program bahasa juga punya kesempatan yg sama utuk masuk ui kan?
    terimakasih.

    Like

    • ehhh typo. maksudnya jurusan bahasa juga peluangnya sama dg ipa dan ips dalam masuk hubungan internasional kan?

      Like

    • wahidyankf // October 10, 2013 at 15:20 //

      Halo Dian..

      saya tidak tahu apakah program bahasa memiliki kesempatan yang sama, tapi harusnya sih iya.. :D Kalau saya boleh saran, coba tanyakan ke orang tua kamu, kenapa meraka ingin kamu menjadi guru? Dan coba ceritakan kepada mereka apa yang sebenarnya kamu inginkan, dan kenapa hal tersebut penting untuk kamu..

      Say misalkan mereka mengatakan itu karena guru lebih pasti di dalam hal pekerjaan, kamu yakinkan mereka kalau kamu berniat super serius ingin mengambil bahasa, dan budaya, dan kamu akan berusaha semaksimal mungkin di bidang kamu, sehingga uang tidak akan menjadi masalah.. :)

      Harusnya mereka akan mengerti kok.. :)

      Like

  13. gracella // October 4, 2013 at 13:17 //

    Wahh, mkasi banyak buat artikelnya kak, sangat brrmanfaat!
    sy Gracella, siswi SMA negeri 1 Waikabubak (NTT, jauhhh bangeettt hehe) kelas XII.
    Sy jurusan IPA nih k, puji Tuhan sllu masuk 3 besar. Sy suka semua hal ttg ipa, baik itu menghitung, menganalisis, pokoknya semua yg menyangkut pelajaran MIPA. Saya juga hobby musik k terutama piano. Sy sangat cinta musik. Kalau mau dibandingkan, sy akan lebih lama terhanyut dlm waktu ktika bermain musik (cieee) dari pada ketika mengerjakan soal2 mipa. Sebenarnya ingin sekali memperdalam soal musik dg melanjutkan ke perguruan tinggi. Tapi, guru sy pernah ksh pernyataan gini “Percuma kalau SMA kita sdh susah2 belajar mtematika, fisika, kimia, biologi tp toh pada akhirnya kt kuliah diluar jurusan kt itu.” Dr stu sy smakin galau k. Di sisi lain sy juga tdk mau sia2kan semua yg sy dapatkan selama 2 tahun belajar MIPA. Menurut kk, sy harus bgmn?

    Like

    • wahidyankf // October 10, 2013 at 15:16 //

      Halo Gracella..

      Kalau boleh ngasih masukan, menurut saya gak ada yang percuma di dalam belajar.. Jadi gak usah kamu pikirkan kata-kata guru kamu itu.. Kalau kamu memang ingin belajar musik, yah silakan kamu lanjutkan.. And you will be grateful to do that.. :D Yang terpenting menurut saya adalah, hal apa yang sebenarnya kamu inginkan? Menjadi musisi professional kah? Atau bekerja di bidang yang membutuhkan analisis IPA? Cuman kamu yang tahu jawabannya… :)

      Like

  14. Halo kak .. Saya mau curhat nih, dan semoga kakak bisa ngasih saran !
    Nama saya Ahya Wahdah. Sekarang saya kelas XI dan masuk jurusan IPS.
    Waktu kenaikan kelas kemaren saya dapat juara umum (untuk umum dan pondok). Dan orang-orang heran kenapa saya masuk IPS. Saya masuk IPS bukan “cari gampang” tapi karena saya nyaman di IPS dan saya kurang suka sama pelajaran di IPA.
    Nah, masalahnya ini kak ! Saya sudah 2 kali dipanggil ke kantor, guru-guru sepakat ingin saya pindah ke IPA saja dengan alasan IPA lebih baik daripada IPS. Dan saya nolak.
    Dan ini ketiga kalinya saya dipanggil untuk hal yang sama, guru-guru menyatakan ini untuk kenyamanan saya pribadi untuk kuliah nanti. Katanya sekarang kuliah tergantung jurusan waktu di SMA, dan IPA adalah jurusan yang paling mudah buat kuliah nanti, benar gak ?
    Saya sih pengennya masuk Jurusan Psikolog (karena saya tertarik sama dunia Psikolog) dan mau lewat jalur beasiswa. Sepanjang yang saya tau Psikolog itu IPS, tapi katanya IPA. Saya bingung … Mohon sarannya secepatnya yaa kak !!

    Like

    • wahidyankf // October 4, 2013 at 02:29 //

      Halo Ayaa..

      Gak juga kok.. Semuanya punya tantangannya masing-masing.. Gak ada yang lebih gampang antara IPA atau IPS.. Semua sama aja.. Yang paling penting adalah kamu berusaha semaksimal mungkin di bidang kamu.. :) Sekarang kalau saya boleh saran, kamu tetep di IPS aja kalau kamu emang minat, dan lebih nyaman di sana.. Percaya deh.. Suatu saat nanti kamu akan melihat ke belakang, dan tersenyum karena kamu udah tetep di IPS.. Bukan karena IPS lebih baik dari IPA, tapi karena hati kamu ada di IPS, dan kamu mengikuti apa kata hati kamu.. :)

      Dan btw, psikologi itu IPS loh kalo gak salah.. :)

      Semangat terus yah.. Wish you all the best.. :)

      Like

  15. Bella Oksana Defa // September 23, 2013 at 21:21 //

    assalamu’alaikum.
    kak aku pengen minta saran dan pendapat kakak. sekolah saya pakai kur 2013, minat saya sebenarnya IPA, tapi nilai saya tidak cukup. pas masuk IPS saya punya keyakinan cita” saya di IPS kak. minggu lalu ada peluang masuk IPA *suruh ortu*tp sy telat… orang tua saya marah marah ke saya.. keyakinan saya jadi goyah.. GALAU nich….. kira” apa saran kakak biar semangat lg…

    omong” thks bgt artikelnya keren.. :-)

    Like

    • wahidyankf // October 4, 2013 at 02:24 //

      Waalaikum salam wr. wb.

      Halo Bella,

      Kalau saya boleh saran,Tetep yakinkan diri kamu kalau kamu bisa meraih apa yang kamu mau.. Everything happened for a reason.. Termasuk kamu masuk ke IPS juga bagian dari rencana Allah.. Tugas kamu (dan saya juga) cuman 1, terus melangkah ke depan buat mengejar apa yang kita yakini. Dan tetep yakin kalau Allah itu baik.. :D Kalau masalah ortu, tenang aja, ntar lama-lama akan membaik kok.. Yang penting kamu tunjukin ke mereka bahwa kamu serius di IPS, dan memberikan yang terbaik di sana.. Percaya deh, pada akhirnya mereka akan menghargai pilihan kamu, asal kamu juga bersungguh2.. :)

      Semangat terus yah.. Wish you all the best.. :)

      Like

  16. WOW. itu kata pertama yang lasung ada di pikiran saya pas baca artikel ini. nama saya helen, saya siswa smk negeri (dulu RSBI) di kota Bogor. saya mengambil jurusan Multimedia. Saya termasuk anak yang sangat labil dalam mengambil keputusan untuk diri sendiri. Saya bercita-cita untuk kuliah mengambil jurusan Komunikasi jika sudah lulus SMK nanti. Permasalahan yang lagi saya pikirin ini adalah jurusan yang saya ingini tidak seperti harapan keluarga saya, mereka berharap bahwa saya masuk jurusan Informatika. Dulu memang saya sempat menyetujui, tapi setelah masuk SMK, saya menyadari bahwa dunia yang orang tua saya harapkan bukan passion saya. keluarga saya masih ada yang memandang sebelah mata dengan jurusan komunikasi ini. menurut kaka cara terbaik untuk hadeppin ini gimana ya ? saya cuman gak mau salah masuk jurusan nanti nya, tapi saya juga mau mengikuti harapan keluarga saya. thanks sebelumnya kak :)

    Like

    • wahidyankf // October 4, 2013 at 02:16 //

      Halo Helen.. Senang bisa bermanfaat.. :)

      Kalau menurut saya, cara terbaik adalah dengan bersikap terbuka, dan jujur kepada mereka tentang apa yang kamu rasakan.. Bilang ke mereka kamu sangat menghargai mereka, dan bilang juga bahwa restu mereka sangat penting bagi kamu..

      Percaya deh.. Mereka pasti akan mengerti kok.. :)

      Semangat yah.. :)

      Like

  17. Terimakasih banyak mas…. atas tulisanya…, isinya sangat mendasar dan membantu saya untuk menemukan ”key”. ternyata kuncinya adalah “”Passion”” thank you very much

    Like

  18. Assalamu’alaikum kak
    Aku pengen nanya kurikulum 2013. Aku sekarang sdh masuk SMA kur 2013 sdh ada penjurusan dari kelas X. Awalnya aku pilih IPS tapi setelah 2 minggu di kujalanin aku pdh IPA karena aku suka pljrn IPA dr SD dan ortu mendukung IPA krna kakaku juga lulusan IPA tapi saya bingung krna cita – cita ada di IPS ( perkantoran ). Sebenarnya sih aku sendiri pusing pljrn IPS pun aku suka. Cita-citaku pengen masuk UI Amiin. Apakah dari IPA bisa masuk jur perkantoran k UI ? Apa saya harus pindah k IPS lagi ? Jurusan apa yg harus saya tekuni ? Please tolong kasih jawaban !
    Jika saya memang harus pdh k IPS lagi msh bsa kok. Tapi sy ingin mncba 1 smstr di IPA. Jujur sy ktinggalan pljrn IPA krn buku IPS sdh sy beli. IPA, IPS belajar nyaman. Tapi yg gk sy nyaman dr kls SOS temen2nya agak eksis :) klo di IPA sepadan dgn jiwa ku, he.

    Jawab y Kak aku butuh jwb secepatnya ?

    Jwbnya inbox fb sya : Rymapujiastuti@yahoo.co.id

    Wassalamu’alaikum

    Like

    • wahidyankf // September 16, 2013 at 20:00 //

      Halo Riem..

      Jujur saya gak tau apakah bisa atau tidak, karena saya baru dengar ada jurusan yang namanya perkantoran.. :( Tapi harusnya sih kalau jaman dulu IPA bisa pindah ke IPS. Jurusan yang harus kamu tekuni menurut saya cuman kamu yang tau. Pilih yang memang kamu suka. Gak usah pikirin tentang teman, dlsb. Pilih yang benar-benar kamu sukai.. Entah itu IPA, atau IPS.. :)

      Wassalamualaikum Wr Wb

      Like

      • Makasih Kak atas sarannya menurutku IPA, IPS, Bahasa sama saja
        maklum sya baru merasakan masuk SMA jadi punya banyak temen baru dan harus menyesuaikan diri lagi dengan temen dari beberapa.\ daerah. Maksud saya Kak saya bercita – cita sebagai pegawai perkantoran. Jujur saya masih bingung harus memilih jurusan apa Kak tolong bantu sya he :) Apa benar dari IPA bisa ke jurusan kuliah sebagai pegawai perkantoran Kak ? Saya butuh kumpulan jawaban dari Kakak. Maksih Kak.

        Like

        • wahidyankf // October 4, 2013 at 02:21 //

          Halo Riem..

          Pegawai kantoran itu banyak loh jurusannya.. Gak cuman satu.. Tergantung kamu pengennya apa.. Karena itu luas banget.. Ada yang jurusan IPA, atau jurusan IPS.. Semua bisa jadi pegawai kantoran.. :D Yang terpenting kalau saya boleh saran adalah ikuti apa yang kamu suka.. :D Tapi untuk sedikit membantu, mungkin ini bisa jadi alternatif (gak menutup kemungkinan yang lainnya, karena banyak banget kemungkinannya)..

          IPA
          -> informatika, elektro, dll

          IPS
          -> Manajemen, keuangan, akuntansi, dan yang sejenisnya.

          Sebenernya kalau diliat2 terlalu banyak sih, jadi bingung sendiri saya kalau mau ngusulinnya.. X_x

          Eniho, wish you the best of luck.. :)

          Like

        • cita – cita ada di IPS Kak. Makasih Kak atas motivasi dan sarannya.

          Like

        • wahidyankf // October 10, 2013 at 15:26 //

          Good luck!! :D

          Like

  19. makasih kak :)) membantu banget

    Like

  20. Armand Dwiki // September 12, 2013 at 20:39 //

    cerita dikit boleh ya, masih berlaku tidak :v
    saya kelas XII IPS nih, sekolah swasta di bandarlampung, berencara akan kuliah di bandung, karena dekat dengan rumah saya dibandung, tapi diizinkan juga di jakarta,tapi masih bingung milih jurusan apa, keinginan saya ada ilmu komunikasi, sastra inggris, sosiologi dan antropologi. saya punya kemampuan baik di ekonomi dan akuntansi, tapi melihat peminatnya yang terlalu banyak, saya mundur. saya suka dengan dunia tulis menulis, saya suka membicarakan tentang manusia, perilaku manusia, dan kehidupan manusia, juga perubahan. saya juga punya kemampuan baik di bahasa inggris walau belum bagus bagus amat (wkwk), kira kira jurusan apa yang tepat untuk saya, boleh kok rekomendasi nya selain jurusan yang saya tulis, mohon pencerahan yaa :D

    terimakasih.

    Like

    • wahidyankf // September 16, 2013 at 19:22 //

      Halo Armand..

      Kemampuan bisa datang belakangan kok.. Jadi kamu pilih aja yang kamu suka. Mungkin sekitar sosiologi, dan antropologi bisa jadi pilihan yang bagus.. :)

      wish you the best of luck.. :)

      Like

  21. Malam kak,kan katanya untuk kurikulum 2013 anak ipa bisa ambil ips kuliahnya anak ips bisa ambil jurusan ipa kuliahnya,saya dari sekarang sudah niat masuk fe tapi saya tidak suka dengan pelajaran ips(kecuali ekonomi) karena itu hafalan,jadi sekarang anak ipa,nanti kemungkinan tahun 2016 anak ipa masuk fe gimana ya ?Terima kasih sebelumnya

    Like

    • wahidyankf // September 16, 2013 at 19:16 //

      Waduh, saya gak tau menau tentang itu.. Tapi saya berharap semoga kamu bisa masuk FE seperti yang kamu inginkan.. (aamiin).. :)

      Like

  22. assalamualaikum kakak..
    Saya sekarang kelas XII program bahasa, nah 1 tahun kurang ke depan saya insyaallah lulus dan pihak sekolah mengajukan jalur undangan. Cuma saya bingung ngambil jurusannya tapi saya punya minat sama sastra dan bahasa Korea. Berhubung saya berdomisili di Bandung jadi kebetulan ga ada univeritas yg jurusannya sastra dan Bahasa Korea di daerah Bandung u,u sedangkan jurusan itu cuma ada di UGM sama UI aja dan mungkin itu terlalu melambung jauh. Jadi saya juga ga ngerti mau ngambil jurusan apa nantinya..
    Makasih kakak

    Like

    • wahidyankf // September 16, 2013 at 19:15 //

      Waalaikum salam Rhafa..

      Kenapa harus takut untuk bercita-cita? Jangan kalah sebelum berperang.. Nasib sangat senang untuk berpihak pada orang yang gak menyerah sampai akhir.. :)

      Semangat!!

      Like

  23. Charlie Pramudia // September 10, 2013 at 16:22 //

    yth wahidyankf saya ingin berkonsultasi, saya sekarang kan sudah kelas 12/3SMA Jurusan IPA, nah dulu PAS KELAS 11 saya masuk IPA itu tekanan dari ayah, ayah memaksa saya masuk Jurusan IPA, padahal saya masuk IPS di raport dan begitu sekolah ngadain test Ulang masuk IPA bagi yg dpt IPS ingin mencoba msuk IPA, alhasil saya lolos, Cuma sbetulnya Nilai mata pelajaran akademik IPA saya itu tidak terlalu baik, dan saya sebetulnya lemah hitung-menghitung/rumus. Jadi saya cocoknya masuk kuliah Jurusan apa atau Fakultas apa menurut anda? Mohon pencerahannya dan jawabannya :)

    Like

    • wahidyankf // September 16, 2013 at 19:13 //

      kenapa pake yth.. -____-”

      Menurut saya cocoknya masuk IPA atau IPS itu tidak bergantung nilai yang kamu dapatkan. Tapi lebih ke mana kamu mau berkarya dan hidup.. Just follow your heart.. :)

      Like

  24. Saya mau curhat nih…..
    assm.wr.wb

    gini saya skrg sudah di kelas 11,saya skrg ada di jurusan IPA,tp saya merasa krg nyaman di ipa dan mungkin minat saya ada di ips…
    saya mau pindah tp orang tua saya pengen nya ipa, kalau saya paksakan pindah ga enak pula rasanya tp restu orang tia

    ini sudah 3 mingggu org sekolah,jika mau pindah masih bisa sih,,saya juga bingung karena saya belum tau cita2 saya..aneh iyaaa mungkin aneeeeh,,trus gimana dooong ada sarannya….mohon di balas agan2,,dan kakak semua

    Like

    • wahidyankf // September 16, 2013 at 19:12 //

      Waalaikum salam wr. wb.

      Kenapa kamu mau pindah? Kurang nyaman karena panggilan jiwa kah? Atau (maaf) nyari gampangnya aja? Menurut saya kalau memang panggilan jiwa ada baiknya kamu pindah. Tapi kalau memang nyari gampangnya (semoga nggak), man up please.. :)

      Like

      • cari gampang ? bukan nya anda mengatakan jurusan itu sama,
        statement anda sgt menganggu.

        Like

        • wahidyankf // October 14, 2013 at 23:50 //

          Halo Razi..

          Sebelumnya saya minta maaf kalau ada kata-kata saya yang kurang berkenan. Tapi coba kamu liat lagi kata-kata saya, di sana adalah kalimat pertanyaan, bukan pernyataan. Kenapa bentuknya begitu? Karena informasi yang kamu berikan sangat sedikit untuk memberikan saran. Dan yap, semua jurusan sama.

          But then again, maaf kalau ada kata-kata yang tidak berkenan. Jadi masukan yang berharga bagi saya untuk memperbaiki cara saya berkomunikasi.

          Wish you all the best.

          Like

  25. gita mawaddah siregar // September 9, 2013 at 03:06 //

    hallo kak..

    saya gita skrg uda kls XII jurusan IPA.

    saya mau curhat nih. passion saya si ada di business tp cita2 nya saya tuh pengen ke FK. tp rintangan masuk FK it banyak bnget kak.

    secara gk langsung. temen2 n guru2 dan banyak orng uda ngejengkal saya bahwa saya gk bisa masuk Ke FK. tp saya mau buktiin bahwa saya pasti bisa.

    apa it salah kak..? dngan kemampuan yg minim apa saya bisa masuk k FK?

    Like

    • wahidyankf // September 16, 2013 at 19:11 //

      Halo gita..

      Jangan dengarkan orang lain tentang ke mana harus pergi. Yang kamu lakukan gak salah. Yang menurut saya agak menggelitik adalah, kenapa passion kamu di bisnis, tapi kamu mau masuk FK?

      Like

  26. Saya juga tau sedikit bagaimana kerasnya realita, apa lagi realita di luar negeri akan sangat berat dijalani. Tapi benar apa yang tertulis mengenai passion dan gengsi. Yang penting bagaimana anda menyikapinya :)

    Ada pertanyaan dari saya untuk kuliah di jerman yaitu untuk orang muslim bagaimana kalau kita ingin sholat jum’at? Secara, hari jum’at di Indonesia berbeda dengan hari jum’at nya jerman (gk pulang cepet) ?

    Like

    • wahidyankf // September 16, 2013 at 19:09 //

      Sholat jumat tinggal sholat jumat aja kok.. Biasanya solat jumat di sini berkisar antara jam 2-3 siang. :)

      Like

  27. Assalamu’alaikum
    Kak, aku mencintai sastra seperti aku mencintai kemegahan dunia. Sastra adalah nyawa di setiap gores pena dan lisanku.

    Aku salah satu siswi kelas 12 IPA di suatu SMA favorit di kota kecil, Ponorogo. Aku hanya melihat keindahan ketika jiwaku berpelukan dengan karya, puisi, cerpen, novel, artikel, pidato, debat, presentasi atau apa pun itu yang jelas aku suka menulis, membaca dan berbicara. Dan aku menggeluti dunia itu semenjak masih duduk di bangku SD. Aku masuk IPA hanya untuk menyenangkan bapak, ya sudah hampir habis air mata ini saat membuang-buang waktu untuk berdebat dengan bapak, krn sbenarnya aku lebih mencintai IPS. Setahun berlalu, dan aku tetap saja merasa terjebak dengan keadaan, yaitu antara passion, kesuksesan dan keinginan bapak.

    Aku ingin belajar sastra indonesia di UI kak, tapi hampir semua guru dan keluargaku berkata, “Mau jadi apa? Sastra apa bagusnya? Hari gini, pikir prospek kerjanya dong! Kok sastra, kamu kan pandai? Kamu bisa lho masuk teknik atau kedokteran. Jadi dokter aja, banyak yg kaya.” dll. Aku sudah kenyang Kak, mendengar kata-kata itu. Kak, saat ini yg aku bingungkan bagaimana cara meyakinkan orang tuaku tentang passionku? Aku memang suka sastra, walaupun banyak org yg bilang kalau aku bukan trmasuk org yg bodoh, mereka ingin aku ambil jurusan IPA yg bergensi. Sepupuku bilang, “Ambil apa yg kamu suka atau yg peluang kerjanya bagus. Tapi kalau kamu ambil apa yg kamu suka tp peluang kerjanya biasa-biasa aja, km hrs janji bakal serius dan jd nomor 1.” Kak, aku sulit berjanji spt itu, krn aku cenderung mengikuti ke mna arus air. Tp skrg yg jg aku bingungkan, aku jg menguasai ilmu eksak dan teori. Nilaiku tdk trmasuk buruk utk semua mapel IPA dan jk aku ambil sastra, sastra terlalu subyektif. Bapak bilang, “Gimana mau dpt IP tinggi kalau msk sastra? Sastra itu bkn ilmu pasti.” Dan benar saja, guruku bhs indo di sekolah pun sangat subyektif dlm menentukan teori. Bahkan aku seringkali berdebat dgn guruku sndiri saat membahas analisa paragraf dan apresiasi karya sastra.

    Tp aku ingin selalu jd nomor satu di bidang yg aku sukai Kak, dan aku rasa di sekolahku yg termasuk sekolah besar di kotaku ini, hanya aku yg mencintai sastra sedalam itu. Aku harus bagaimana Kak? (Maaf terlalu panjang dan bertele-tele) Trm kasih Kak.

    Like

    • wahidyankf // September 16, 2013 at 19:09 //

      Waalaikum salam,

      Halo Frista..

      Kenapa takut berjanji untuk serius? Dunia ini bukan untuk orang yang penakut, dan setengah-setengah. Kalau saya boleh saran. Kamu terus kejar apa yang kamu suka. Dari tulisan kamu saya bisa baca kalau kamu orang yang menyenangi sastra. Dan menurut saya gak ada alasan untuk kamu lari dari itu. Saya yakin kok kalau kamu mau berusaha, pasti kamu bisa survive, dan bahkan jadi orang nomer satu di sastra.. :)

      Do what you love to do.. Kamu katakan kepada orang tua kamu, bahwa kekhawatiran mereka berlebihan, dan kamu pasti akan bisa melewati ini semua. :)

      Semangat.. :)

      Like

  28. setuju, jika seorang mahasiswa fokus dan memperjuangkan yang telah menjadi minat dan bakatnya maka nanti dia akan mendapatkan karir yang sesuai dengan apa yang telah diusahakan. :D

    Like

  29. kakak sya kiki
    sya skrg kls X ips
    tp, sy ingin msuk dijursn FTTM Itb
    karna sya senang dg tehnik prtmbngn sjk sd
    dan sy jg snang pljrn fisika n kimia wkt smp nilai fska sy lbh tinngi dr nlai biologi
    apakah dikurikulum 2013 ini ank ips sprti sya bs msuk tehnik prtmbngn yg hny untk anak ipa

    trmksh kakak

    Like

  30. camelo.light // September 1, 2013 at 15:33 //

    makasih banget kak :)

    Like

  31. Rahayu w // August 31, 2013 at 22:22 //

    Assalamuallaikum kak..
    kak q mau curhat soal kuliah… gini… ortuku mau aku d FKG… aku sih oke” aja krna gmanapun jga mreka mnginginkan yg terbaik… cuma masalahnya… kayaknya itu bukan passionku… dan entah mengapa tiba” aku hatiku ada d tehnik.. padahal kan itu jurusan laki”… slain itu, aku orangnya susah menghafal… jd q agak takut masuk FKG… padahal aku pengen kerja d RS… sosialisasiin ttg gigi… gmna dong kak ? boleh d bilang saat ini 3/4 hatiku d FKG… cuma ada secuil yg d Teknik..

    Like

    • wahidyankf // September 1, 2013 at 05:04 //

      Halo Rahayu..

      Teknik gak cuman jurusan laki-laki kok.. Jaman sekarang mulai banyak (atau udah banyak) cewek yang masuk teknik.. :D Kalau masalah menghafal jangan khawatir.. Asal niat pasti bisa kok.. Susah khan bukan berarti gak bisa.. Cuman butuh usaha lebih.. :D Kalau saran saya, pilih yang bikin kamu paling nyaman, dan kamu sukai.. :D Smangat!! :D

      Like

  32. Hallo kakak :-)
    Lama tak berkunjung ke sini, haha.
    First of all, sy mau ngucapin makasih banyak atas saran kakak waktu itu.
    Alhamdulillah kak, akhirnya setelah melalui serangkaian tes seleksi dan wawancara, sy bisa juga mendapatkan beasiswa penuh jurusan HI di salah satu univ swasta di Jakarta, yah meskipun ada syarat IP minimal yg harus dicapai untuk mempertahankan beasiswa tsb ( jujur, hal itu sangat membebani pikiran sy ;-( ) .
    Tp sekali lg, sy ingin mengucapkan terimakasih atas saran kakak waktu.
    Thanks a lot kak :-) !

    Like

    • wahidyankf // September 1, 2013 at 04:38 //

      Halo Sakhi..

      Sama-sama.. Senang denger kabar kalau kamu bisa keterima di bidang yang kamu suka.. Tenang aja kalau masalah IP.. Kuncinya cuman 2, belajar yang konsisten, dan terus sempurnain proses. Jangan juga ngeremehin hal-hal kecil seperti tugas. Lawan kamu bukan teman-teman kamu atau ujian, tapi kesempurnaan.. Kejar terus kesempurnaan pengetahuan dan kemampuan di bidang kamu.. Insya Allah IP pasti ikut juga kok.. Percaya deh… Been there, done that.. :D

      Sippo.. Saya gak ngelakuin apa-apa kok.. Semua kamu yang ngelakuin..

      Semangat terus yah.. Wish you all the best.. :)

      Like

  33. sheilaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa // August 30, 2013 at 19:53 //

    assalamualaikum..

    terimakasih atas postingannya.semakin memantabkan saya buat masuk ke HI karena memang cita cita saya bekerja di kedubes/PBB.

    sekarang saya kelas 3 SMA di salah satu sekolah swasta di yogyakarta. tujuan saya setelah lulus SMA ingin melanjutkan ke UGM dan memilih jurusan ilmu hubungan internasional.

    tapi, pada ujian masuk kan disuruh menulis 3 pilihan fakultas&universitas. saya masih bingung untuk mengisi jurusan yang lain, karena saya memang sudah mantab mau masuk HI UGM dan belum kepikiran kalo misalnya (cuma misal amin) saya tidak diterima. apakah mengikuti tes di tahun” selanjutnya?
    sedangkan orang tua saya bilang saya harus masuk UGM.

    waktu psikotes saya disarankan untuk masuk HI,Hukum dan Komunikasi, ketiganya menurut saya asik tapi cuma HI yang pas dengan cita cita saya. kalau dari bapak pengen saya masuk Hukum UGM karena beliau mengajar disana, tapi saya tidak tau apakah passion saya ada di jurusan hukum?

    sebenarnya saya tertarik dengan universitas lain selain UGM, dengan jurusan yg sama (HI) dan dengan grade universitas yg lebih rendah tentunya . tetapi dari orang tua meminta saya untuk kuliah di jogja saja. bagaimana? apa yang harus saya lakukan untuk menyelamatkan dunia perkuliahan saya?

    nb : sori ababil

    Like

    • wahidyankf // September 1, 2013 at 04:30 //

      Halo Sheilaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa (udah sama belum a nya? :p)..

      kalau untuk mau vakum setaun atau tidak, itu keputusan kamu sepenuhnya.. Kalau kamu memang punya mental yang kuat, dan gak hancur dengan libur setaun, yah gak apa juga.. :D

      Kalau boleh saran, daripada kamu kuliah di jogja tapi gak suka sama jurusannya, lebih baik kuliah di luar kota tapi suka.. :D Dan masalah minta kuliah di Jogja aja, saya rasa bisa di nego kok.. Asal memang untuk hal yang positif.. :D

      Smangat.. :D

      Like

  34. termotivasi banget :)

    tapi aku masih bingung milih kuliahan. Pingin ke ilmu komunikasi tapi disisi lain juga pingin akuntansi. Tapi aku nggak bisa akuntansi

    Like

    • wahidyankf // August 30, 2013 at 03:59 //

      Halo Zuyyina Afwa..

      Gak perlu khawatir kalau kamu sekarang belum bisa.. Asal kita seneng, dan mau belajar, bisa cuman masalah waktu kok.. :D

      Smangat!!! :D

      Like

  35. Postingan yang bagus kak (y) sy suka judulnya *hooo :D saya bingung kak. saya skrng kls IX SMP. saya bingung nnt SMA kemana jurusannya. soalnya kan nnt katanya langsung penjurusan. nah saya pinginnya IPA sama Bahasa nih. kalau kuliah sy pingin keterima di kebumian. cuma ayah saya bilang kalau saya harus cari selain kebumian, soalnya kakak saya udah di fitb. tapi kan saya juga pingin ke kebumian kak. saya harus gimana ya. kalau bahasa saya minat ke bahasa Jepang. cuma saya lebih minat ke kebumian. apakah saya memang harus cari selain kebumian?!! kalau bahasa kan harus pinter ngomong, lah saya kalau ngomong langsung sama orang itu grogi, pikirannya suka langsung jadi blank! terus kalau di fttm itu katanya perempuannya sedikit kak? lah memang kenapa kok sedikit kak? kalau perempuannya sedikit, apakah gak suka dibully gitu kak sama laki2 yang jumlahnya lebih banyak?!! *gheee -__-

    Like

    • wahidyankf // August 30, 2013 at 03:49 //

      Halo Ninis.. Thx, semoga bisa bermanfaat postingannya buat kamu.. :)

      Kenapa harus cari selain kebumian? Saya rasa kalau kamu tetep ke sana juga (karena kamu suka), ayah kamu gak akan marah kok.. :D

      Kalau tentang masalah perempuan dikit, jangan khawatir.. Di teknik biasanya perempuan disayang kok.. Hahaha.. :D

      Kalau masalah gak pinter ngomong, saya juga dulu gitu, tapi jangan khawatir, bakal membaik seiring waktu kok.. Asal kita mau, dan konsisten berusaha untuk berubah.. :D

      Smangat!!! :D

      Like

  36. menginspirasi ;)
    jd yakin bisa ngejar harapan.

    Like

  37. Syaiful Adli // August 25, 2013 at 08:36 //

    thanks gan :)

    Like

  38. Gila ini mencerahkan banget. Thanks bro! Makin sukses b^.^d

    Like

  39. bongsu abdillah // August 23, 2013 at 21:48 //

    wahh skrg sy udh kls 12 ne kak! ! Tpi saya masih2 galau mw nentuin kdpanny,cz minat sy dibdng apa blum tau lg! Mhn bntuanmy! #btw sbnrny aku suka bgt ngegame hehehe,,,tpii gmana y? Hadeh T-T , stu lg impianku pgen kuliah diluar negri,

    Eh,kak klw pnya fb or tweet ksih donk yah

    Like

    • wahidyankf // August 26, 2013 at 02:35 //

      1. Coba kamu cari bidang lain selain game.. Kecuali kalau kamu memang mau bener2 jadi professional gamer.. :D

      2. Kalau masalah kuliah di luar negeri, berarti kamu udah mutusin buat gak jadi gamer dong? Caranya gampang kok kalau kamu mau kuliah ke luar negeri.. Pilih jurusan yang kamu suka, belajar yang maksimal di sana, insya Allah pasti bisa kuliah ke luar negeri.. Yakin deh :D

      FBnya di Wahidyan Kresna Fridayoka.. kebetulan saya udah gak ngetweet lagi sekarang.. :)

      Like

      • bongsu abdillah // August 26, 2013 at 18:44 //

        hmm… Mantab sarannya! Tapi itulah masalahnya kak sampai saat ini sy msh blum tau jurusan saya yg btul2 tpat! Tpi sy ckup trtrik pada bhs ingris.jepang.dan belanda.!!eh.perikanan jg kak! Tuh kan jd bngung! Hadeh, mhn bimbingannya donk kak bwt ptuskan pilihan yg tpat!

        Like

        • wahidyankf // August 30, 2013 at 03:53 //

          Gak masalah kalau saat ini belum tau.. Semua butuh proses kok.. :D Kalau boleh saran, coba kamu bikin daftar kenapa kamu suka jurusan yang kamu pilih itu, plus minusnya, dan kamu bandingin satu-satu.. Ntar juga keliatan kok mana yang berat di hati.. :D

          Sabar-sabar aja yang penting.. Time will show you the way.. :D

          Like

  40. assalamualaikum kak,
    saya baru aja naik ke kelas 11 tahun ini. saya dengan berat hati harus masuk jurusan ips kak. kenapa dengan berat hati? karena saya tau passion saya itu di komputer, entah itu programming ataupun arsitektur. dari smp saya sudah bercita2 menjadi game developer, dan saya sangat bersemangat saat mencari info ttg hal2 tsb. sampai sekarang saya alhamdulillah sudah banyak mengetahui cara membuat game, dan sedikit hal2 programming lainnya seperti membuat web dsb.
    seperti yg telah diketahui bahwa untuk masuk ke jurusan TI PTN saat kuliah itu harus dari jurusan ipa.
    Lalu kenapa saya masuk ips? saya terpaksa karena nilai saya tidak memungkinkan untuk ipa, walau hanya satu mapel nilai dibawah kkm, itupun bukan karena faktor saya, namun karena gurunya yg emang jarang masuk dan jarang masukin nilai.
    Kenapa ga protes? sudah, saya udah lobby sana sini, kata bk itu harga mati. kata wali kelas masi bisa. tapi pada saat itu guru mapel saya tidak masuk, padahal saya seharusnya hub dia untuk merubah nilai seiring waktu daftar ulang yg kian dekat, ahirnya saya melakukan daftar ulang tanpa perubahan nilai :’
    Hasilnya? sudah pasti saya ditetapkan masuk jurusan ips.
    Intinya apakah saya harus melepaskan passion saya untuk menjadi Game Developer begitu saja? walaupun masih ada kemungkinan masuk kuliah jurusan TI di PTS, namun sepertinya itu juga diluar salah satu cita2 saya yg ingin masuk PTN. sekarang saya sedang mempelajari dan menggeluti dunia entrepreneurship, Apakah saya harus mengubah passion saya menjadi seorang entrepreneur?
    Lalu apa jurusan kuliah yg kira2 harus saya ambil, agar mendapat ilmu yg cocok untuk menjadi seorang entrepreneur?
    Terima Kasih
    Wassalam

    Like

    • wahidyankf // August 26, 2013 at 02:28 //

      Waalaikum salam Wr wb

      Halo Sleepybro..

      1. Kalau saya boleh saran, lebih baik masuk PTS tapi di jurusan yang kamu suka, dari pada masuk ke PTN tapi kamu gak seneng.. :)

      2. Kalau entrepreneur jelas paling banyak di jurusan bisnis atau managemen (atau yang berhubungan) yah.. Tapi kalau pada dasarnya semua jurusan bisa jadi entrepreneur sih.. Asal kamu punya keberanian, dan ketekunan.. Insya Allah bisa.. :)

      Waalaikum salam wr wb

      Like

      • tapi saya mau buat ortu saya bangga dengan masuk ptn kak, walaupun bukan jurusan yg saya suka, secara skrg saya udah gagal nurutin permintaan ortu saya buat masuk ipa :(
        iya kak, saya juga berpikir begitu, saya ga pernah kepikiran buat kul jurusan ekonomi.
        ini pilihan jurusan saya yg kira2 cocok untuk bekal saya sebagai entrepreneur.
        1.ilmu filsafat
        pros:
        karena saya suka mikir out of the box terlepas dari dogma2 yg udah ditanem di diri saya, dan juga untuk mecari strategi2 bisnis baru.
        cons:
        saya takut pikiran saya, mengendalikan iman saya, hehe pasti kakak tau kan yg saya maksudkan.
        2.psikologi
        pros:
        saya orang yg cukup mudah untuk memahami org lain. ini berguna juga buat mencari sdm yg punya loyalitas dan semangat kerja yg tinggi untuk usaha saya, dan juga berguna untuk pendekatan mencari klien dan kerjasama.
        cons:
        saya kurang bergairah di jurusan ini hehe
        3. sastra inggris atau hub. international
        pros:
        ini mungkin berguna kelak jika usaha saya sudah berkembang, dan ingin memajukan lagi ke skala internasional
        cons:
        ilmunya baru kepake kalo usaha udah berkembang aja kayanya

        oiya saya jadi entrepreneur juga untuk mewujudkan cita2 saya sebagai game developer, bedanya saya ga bakal bisa mulai sendiri dan butuh waktu, pengalaman, modal untuk mulai hire orang.
        jadi menurut pro dan con yg udah ane berikan, kira2 jurusan yg mana yg cocok menurut pendapat kk?

        Like

        • wahidyankf // August 30, 2013 at 03:59 //

          Kamu bisa membuat ortu kamu bangga tanpa harus masuk PTN kok.. Kamu belajar yang bener di jurusan yang kamu suka, berkarya yang bagus, jadi orang yang bermanfaat buat orang lain. Saya rasa mereka juga akan bangga.. :D

          1. Kalau masalahnya iman, kamu terus perkuat iman kamu setelah masuk sana. Tapi kalau alasannya untuk mencari strategi bisnis baru, saya rasa masih banyak jalan lain yang lebih “aman” (karena kamu khawatir masuk sana).. :D

          2. Kenapa kamu mau masuk sini kalau gak bergairah? Coba cari yang lainnya.. :D

          3. Kalau belajar bahasa inggris untuk tujuan itu masih banyak jalan lain kok untuk melancarkan bahasa inggris.. Nonton film inggris tanpa subtitle, dan banyak baca buku2 berbahasa inggris contohnya.. :D

          Nah.. Kalau kamu mau jadi game developer, coba kamu masuk ke jurusan semacam informatika atau desain.. Biasanya diajarin dasar-dasarnya kok di sana.. :D

          Like

        • emang ga harus masuk PTN si buat banggain ortu, tapi kan seenggaknya ane ga terlalu lama buat ngebanggain ortu. Klo PTS gitu ada beasiswa ga sih mas? trus klo scholarship di luar negeri itu termasuk uang akomodasi ga?
          iya gan ane juga kpikiran mau masuk jurusan desain, tapi mahal pasti haha, apalagi d indo desain kurang dihargain. nah klo bahasa inggris written ane bagus, tapi klo udah masalah sepik2 parah bgt dah haha.

          Like

        • wahidyankf // September 1, 2013 at 05:02 //

          Halo..

          Iyah, saya paham kok.. Tapi jangan dijadiin beban, karena saya yakin orang tua kamu juga gak mengharapkan itu.. :D Ada kok beasiswa PTS, itu yang komen di atas kamu (Sakhi) dapet beasiswa.. :D Yah kalau dihargain mah tergantung kitanya kok.. Kalau kitanya cemerlang saya rasa semua akan menghargai kita.. :D

          Kalau scholarship tergantung penyedia dananya dong.. Coba kamu tanyakan ke pihak pemberi beasiswanya.. :D Oia, kalau speaking itu cuman masalah kebiasaan kok.. Santai aja.. Insya allah bakal membaik seiring waktu.. :D

          Like

  41. Halo kak.
    Aku mau minta pendapat kakak.

    Aku anak IPA dari sekolah yang ga terlalu terkenal. Sekolahku kalah nama sama sekolah lain yang gradenya lebih tinggi.
    Jadi untuk undangan aku ga terlalu percaya diri. orang tuaku sebenernya ga terlalu maksa aku, tapi mereka berharap aku bisa masuk fk.
    Aku bingung kak, banyak org blang aku ga cocok jdi dokter, mgkin krna caraku berbicara, dan sikapku.
    Aku sendiri jga ga terlalu pngen jdi dokter. Tpi, untuk nilai akademis insyaallah aku sanggup.

    Aku pribadi sadar passionku lebih banyak dalam bidang bhs.inggris, dn mgkin biologi, eh, aku jga mulai suka fisika skr, tpi ttep bhs. Inggris yg pling aku suka. Nilaiku dibidang itu jga menonjol. Akhir2 ini aku tertarik sama jurusan HI. Tpi, aku ga yakin ank IPA bisa msuk HI lewat jalur undangan. Dan untuk jurusan yang ini orang tuaku ga dukung aku, alasannya karna keyakinan agama, yg kata mereka bkal jdi masalah, soalnya aku berjilbab.

    Aku harus gimana, kak? Mohon bantuannya

    Like

    • wahidyankf // August 26, 2013 at 02:24 //

      Halo Rima..

      1. jangan peduliin apa kata orang, dan harapan orang ke kamu.

      2. ikuti apa yang kamu suka..

      3. Saya rasa HI juga bisa kok walaupun berjilbab.. Well, kecuali untuk ke negara seperti prancis yah pastinya, di mana saya dengar di sana agak rasis.. :D

      Tapi pada intinya, saya tetap menyarankan untuk kamu mengikuti apa yang kamu senangi.. Tidak masalah apa yang orang lain bilang, tidak juga ada masalah dengan kondisi kamu yang berhijab.. Inget, rejeki udah ada yang ngatur, dan selama kita istiqamah dan berdoa, jalan akan selalu ada.. Percaya deh sama Allah.. Karena itu juga khan alasan kamu berjilbab.. Karena Allah.. :)

      Wish you all the best.. :)

      Like

  42. Senang sekali membaca artikel ini ka :)
    saya dari jurusan IPS dan sekarang saya kelas XII. Saya minat sekali belajar bahasa korea, saya ingin masuk sekolah vokasi ugm. ngambil D3 bahasa korea, tapi saya kawatir kalo nanti saya pake PTN ga tembus ke bahasa korea itu sendiri. Papa saya minta nya saya ngambil akuntansi. menurut saya itu pilihan kedua jika tdk masuk bahsa korea. tapi kak mohon sarannya dong, lebih baik ngambil kuliah akuntansi dulu atau bahasa duluan?

    Like

    • wahidyankf // August 26, 2013 at 02:20 //

      Halo Priskila DianKasih..

      Sebenernya semuanya tergantung kamu mau jadi apa ke depannya.. Mau jadi akuntan kah? Atau mau pekerjaan yang berhubungan dengan sastra korea? Karena semuanya tergantung dari sana.. :)

      Like

  43. Asslm
    Slmt pagi
    Sebelumnya saya bersyukur dulu karena sdh mampir ke blog ini yang isinya pas bangt dengan kegalauan saya saat2 ini

    Kak , saya skrg kuliah di jurusan akntansi di univ jambi , di kota saya sendiri lewat jalur sbm(tes ), ini jurusan fav di univ itu . Sebenarnya saya sudah lulus manajemen di univ. Indonesia lewat jalur undangan. Saya tidak diizinkan mama saya untuk kuliah di ui karena mama saya begitu overprotektif dengan saya . Sekarang ini bisa dibilang saya akan menjalani kuliah yang bukan passion saya . Sebenernya ketika milih jurusan di univ jambi setelah saya mengikuti kata org tua saya utk tidak memilih ui walopun demgan berat hati , saya ingin masuk psikologi di univ jambi karena passion saya juga , namun hal itu ditentang lagi mengingat jurusan itu jurusan pertama di univ jambi , takutnya ,enjadi kelinci percobaan kata keluarga saya .
    Jadi , mohon solusinya kak, bgaimana caranya agar saya tetap bersemangat menjalani kuliah yang bukan passion kita ?

    Like

    • wahidyankf // August 26, 2013 at 02:19 //

      Waalaikum salam Warahmatullah wabarakatuh..

      Halo Nyimasesa..

      Well, kalau saran saya, coba kamu nego dulu ke orang tua kamu, karena bakal repot kalau kamu menjalani sesuatu tapi kamu gak suka.. Sayang waktu.. Sayang emosi dan hati juga.. :( Tapi kalau emang gak bisa, coba kamu hubungkan jurusan yang kamu ambil dengan hal yang kamu sukain.. Misal, kamu hubungkan bagaimana kamu bisa membaca psikologi perusahaan dengan menggunakan laporan keuangan.. Atau bagaimana menentukan langkah-langkah manajemen apa saja yang bisa dilakukan untuk sebuah perusahaan dengan profil keuangan tertentu.. Yah sesuatu seperti itu.. :)

      Semangat terus yah.. Semoga dilancarkan.. :D

      Like

  44. Asslamualaikum. saya pengen berbagi pglaman. kak saya udah ngalamin yang namanya salah jurusan. sangat tidak nyaman jika kita berada distuasi sperti ini. saya skrg mhsswa fk smt3. awalnya saya tidk mau kuliah d fk. bahkan sdh terjdi prg dingin dgn ortu. tpi krena dpaksa terus saya mngalah dan terpaksa hrus ambil fk. padahal saya sudah lls beasiswa k jepang. ortu saya smpat marah besar, alasannya karena saya mereka tidak mau anaknya ambil jrsan yg asal2an dn hnya untuk k jepang sedangkan saya sudah dtrima d jrusan yang terbaik. saya mmhami bahwa fk jrasan yg tidak bsa dmsuki orang biasa2 saja. bhkan d sngapura untuk masuk fk hrus mmiliki nilai nyaris smpurna yaitu A. tpi bikankah stiap orag itu tdak bisa dsmakan dn mmiiki passion dn kemampuan yg berbeda. dlam ha ini jrsan yg saya ambil matematika. akhirnya saya berkuliah d fk. namun bathin ini masih blum mau mnerima. saya tdak terbiasa untuk menghafal. apalagi smasa sma saya hmpir slalu remedi untk pljran biologi. alhasil d fk saya juga slalu rmedi tiap ujian blok. saya sangat stres dan frustasi. saya sangat ingin mlnjutkan kuliah d matemtika atau teknik. nilai saya sngat amburadul. oh ya k tolong bagi saya emailnya dong.. orang akan beranggapan bahwa masuk fk dn jadi dokter itu sangat wah. namun jika anda tdak mmiliki minat dan bkat dbdang trsbut maka pikir2 lagi.

    Like

    • wahidyankf // August 26, 2013 at 02:14 //

      Waalaikum salam warahmatullah wabarakatuh..

      Halo Retvix.. Thx untuk sharingnya.. Bisa berguna biar orang-orang yang baca tulisan ini tahu gimana gak enaknya masuk kedokteran tapi gak suka.. :) Yang sabar yah.. Semoga jalan kamu ke depannya diberi kemudahan oleh Allah.. :) Untuk email pribadi punten pisan, saya gak buka.. :(

      Wish you all the best.. :)

      Like

  45. assalamualaikum ..
    kak sya mw nnya’ , sya duduk dklas 12 IPS tpii , sya ingin stlah lulus sya mw ngmbil fkltas yg bkan dri jrusan saya , sy mw ngmbil Farmasii/Kshatan , ini minat saya , org tua juga mndukung , tp sya sdkit bngung , emgnya bisa ? atau saya mampu ?
    ini minat saya , tlong srannya kak : trimakasih :)

    Like

    • wahidyankf // August 19, 2013 at 05:24 //

      Waalaikum salam warahmatullah wabarkatuh..

      Halo Witri..

      1. Kalau masalah mampu, gak usah takut.. Kemampuan akan datang kalau memang ada niat.. Tenang aja.. :D

      2. Kalau masalah bisa, coba kamu check ke jurusan itu, apakah kamu bisa ngambil jurusan itu dengan latar belakang IPS atau tidak.. Karena saya gak tau jawaban dari pertanyaan kamu.. :(

      Semangat terus yah.. Wish you all the best.. :D

      Like

  46. Ka minta pemikirannya :)
    jadi gini ka saya sekarang kelas 12 Sma, saya mau melanjutkan ke PTN tapi bingung biaya dari kake nenek saya, saya dibiayai sama kake nene dari SD SAMPE SMA SEKARANG, tapi bingung kake nene saya membiaya saya tidak, mereka pensiunan kepsek tahun kemarin, Menurut kaka nene kake saya akan membiayai kuliah saya engga? Ditunggu ka jawabannya

    Like

    • wahidyankf // August 19, 2013 at 05:18 //

      Halo Restu..

      Kalau tentang itu, saya rasa cuman mereka yang tau jawabannya.. Bukan saya.. :( Tapi apakah mereka nantinya akan membiayai kamu atau tidak, jangan pernah putus asa dan tetap penuh semangat yah.. Karena pada akhirnya nasib akan berpihak ke orang yang gak pernah menyerah sampai akhir.. Wish you all the best.. :D

      Like

  47. Tari Mulia // August 15, 2013 at 19:28 //

    Ass
    Wah bagus ya artikel nya.
    Kak mau nanya ya ka?
    Kan saya sekarang kelas 11 jurusan ipa. Tapi saya pengen pas kuliah itu masuk di pendidikan bahasa inggris. Bisa ga kak jurusan ipa masuk ke pend. bahsa inggris? :(
    Abis itu apa bedanya jurusan kuliah sastra inggris sama pend. bahasa inggris?

    Thanks ka :) ;) REPLYY KA!!! :D

    Like

    • wahidyankf // August 19, 2013 at 05:14 //

      Wass

      Halo Tari Mulia.. Thx untuk pujiannya.. :)

      Kalau di jaman saya sih bisa yah.. Tapi coba kamu cari tau lagi.. :D Untuk bedanya apa, saya kurang tau sebenernya, tapi kalau dari yang saya dengar sih pendidikan bahasa inggris belajar tentang menjadi pengajar bahasa inggris, yang artinya akan berurusan dengan masalah pedagogik juga.. :D

      Wish you all the best.. :)

      Like

  48. dea posumah // August 15, 2013 at 16:05 //

    Hallo kaa,blog nyaa bagus banget tulisannya menginspirasi..Aku sekarang lg duduk di bangku Sekolah Menengah Atas kelas 11 dan aku memilih jurusan bahasa..Daridulu aku seneng sekali dengan pelajaran bahasa..Kebetulan sekolah ku ini baru mengadakan program kelas bahasa tahun ini,jadi angkatan aku ini menjadi lulusan pertama dari jurusan pertama,bisa dibilang menjadi kelinci percobaan hehehe,Dan saat ini sekolah2 belum banyak yg ada jurusan bahasanya..Orangtua aku sebenernya tidak ada yg mendukung sama sekali aku memilih jurusan bahasa,karena pikir mereka jurusan ini nanti sulit kemana2 nantinya,hanya bisa dijurusan yg berbau bahasa aja..Belum lg teman2 ku banyak mengeluarkan kata2 yg tidak enak saat tau aku memilih jurusan ini..Tapi setelah aku baca blog kaka ini aku menjadi lebih semangat untuk mengejar passion ku yaitu menjadi seorang pramugari,untungnya pramugari syarat2nya tidak mempermasalahkan jurusan apa sekolahnyaa hhee..Bener kata kaka sekarang tidak perlu gengsi lg dengan jurusan apa yg kita pilih,karena semuanya sama harus disesuaikan dengan bakat kita jugaa..Maaf yaa ka sebelumnya jadi curhat gini hehe :D

    Like

    • wahidyankf // August 19, 2013 at 05:38 //

      Halo Dea Posumah..

      Thx untuk pujiannya, senang bisa bermanfaat.. :)

      Semangat terus yah! Wish you all the best.. Semoga kamu bisa menjadi pramugari seperti impian kamu.. :D

      Like

  49. yogapradana // August 15, 2013 at 11:13 //

    masih bingung

    Like

  50. assalammualaikum…selamat pagi….:))

    Aku mau nanya nih…langsung ke permasalahannya aja yaaa
    aku kelas 12 SMA di jurusan IPS
    aku punya bakat/passion aku di bidang Fisika(alhamdulillah pernah ikut OSN nasional di smp) dan Geografi alhamdulillah
    tapi aku masuk IPS
    aku masih galau/binggung sama nnti perguruan IPS bisa atau engga ya masuk teknik minyak atau pertambangan aku suka banget padahal sm itu bidang
    kalo buat orang tua dia setuju kemana anaknya mau lanjut asal terbaik buat aku sendiri

    menurut admin gmna solusinya?
    dan mau tanya diamana saja perguruan tinggi yang bisa anak ips masuk fakultas tersebut mungkin kalo negeri ITB tetapi kalau swasta dimana yg bisa nerima anak IPS masuk fakultas tersebut..
    makasin mohon solusinya sampe sekarang masih galau :(

    Like

    • wahidyankf // August 19, 2013 at 05:07 //

      Waalaikum salam warahmatullah wabarakatuh..

      Halo Rifai..

      Hm.. Kalau dari sepengetahuan saya sih gak bisa yah dari IPS ke teknik.. Tapi coba kamu cari tau lagi.. Karena saya gak punya jawaban dari pertanyaan kamu.. :(

      Tapi kalau dari pengalaman teman saya, ada yang sampai bela-belain pindah sekolah demi masuk IPA. Mungkin itu bisa dijadikan salah satu alternatif.. Mengingat kecil kemungkinan dari IPS untuk kuliah di Teknik.. :(

      Semangat terus.. Wish you all the best..

      Like

      • tapi masalahnya si min udah kelas 12 gini udah tanggung…yaa mungkin Allah punya rencana lain buat saya bersyukur aja lah…memang penyesalan datangnya di akhir :(

        Like

        • wahidyankf // August 26, 2013 at 02:25 //

          I c.. Iyah.. Percaya deh kalau semua udah yang terbaik buat kita.. Tetep berjuang yah di mana pun kamu berjalan..

          Semoga jalan kamu dilancarkan.. :D

          Like

  51. assalamualaikum …Nama saya wildan,
    Kak, mau minta saran … Aku lagi bingung banget.
    Aku lulusan kemarin tahun 2013 tapi waktu aku daftar kuliah di PTN aku ggak di terima, terus kedua orang tuaku minta aku buat kuliah di Salah satu universitas di Tegal sambil membantu perekonomian keluarga, atau kalau gak kuliah diTegal aku suruh kerja merantau sambil menunggu kuliah tahun depan ….
    Menurut kaka gimana apa aku harus kuliah di Tegal sambil kerja atau aku kerja merantau dan aku kuliahnya tahun depan ..???

    Like

    • wahidyankf // August 19, 2013 at 04:43 //

      Waalaikum salam warahmatullah wabarakatuh..

      Halo Wildan..

      Turut sedih denger cerita kamu gak keterima di PTN.. Kalau menurut saya, mungkin akan bermanfaat kalau kamu coba ambil kuliah di PTN yang ada di kota lain. Walaupun untuk itu kamu harus menunggu dulu satu tahun. Karena entah kenapa saya selalu berpikir bahwa gak akan pernah ada ruginya untuk kita merantau ke tempat kuliah yang baru.. Tapi semua pilihan kembali ke kamu sih, karena sebenernya gak ada pilihan yang salah. :D

      Oia, kalau boleh saran lagi, kerja sambil nunggu tahun depan itu boleh, tapi jangan sampe kamu kelupaan dengan belajar untuk tes masuk kuliah taun depan.. :D

      Semangat terus yah.. Semoga bisa tercapai semua keinginan kamu.. :)

      Like

  52. Halo kak,
    saya odon, bengkulu.
    Minta saran ny ya ..
    Saya lulusan smk jrusan listrik thun ini,
    skrang saya udh dterima d PTN bengkulu jrusan T.elektro..
    Sbenarnya smenjak d smk sya tdk merasa cocok dgn jrusan listrik, passion sya bkan d sini..
    Mulai kls XI sya mulai tertarik dgn bidang penyiaran TV.. Saya mulai cari tau tntang bidang ini srta PT yg ada jrusn ini, sya trtarik dgn skolah tinggi yg ada d jogja.
    Sayang nya, ortu sya kurang stuju kalau sya terjun ke bidang ini..
    Saya bingung apa saya hrus jalani kuliah dgn jrusan elektro yg jelas” bkn passion sya, atau sya trus kejar itu bidang penyiaran yg pastinya ortu akn sngat terbebani .,
    Maaf ya panjang bgt.. Hehe

    Like

    • wahidyankf // August 19, 2013 at 04:37 //

      Halo Gordon..

      Kalau saran saya, kejar apa yang benar-benar menjadi keinginan kamu.. Insya Allah kita gak akan pernah menyesal untuk mengejar hal baik yang memang suka.. :) Btw untuk masalah terbebani itu maksudnya kenapa yah? Karena biaya kah? Atau? Kalau karena biaya, mungkin kamu bisa bicarakan ke mereka tentang hal ini, dan mencari alternatif yang ada.. :)

      Wish you all the best yah.. Semangat.. :)

      Like

  53. gue mau curhat nih.
    gue bingung, bentar lagi kan gue mau lulus SMA, nah gue punya masalah kayak di atas.
    gue pengen masuk jurusan pendidikan Bahasa Jepang, karena gue sangat suka Jepang. tapi di sekolah gue gak ada pelajaran Bahasa Jepang, walaupun gue masuk jurusan bahasa sih, tapi yang ada bahasa asingnya itu tambahannya cuma bahasa Perancis. nah, kan gue bingung tuh. apa gak apa kalau gue ambil itu jurusan?
    terus Ibu gue,saudara gue juga gak ngedukung bahkan mungkin ngeremehin, bilangnya gaya mau ambil jurusan bahasa Jepang. tapi kan gue suka masa gak boleh? :/
    cuma satu orang yg ngedukung,yaitu kakak gue. dia bilang kalau gue gak didukung entar mentalnya down. terus semangat buat belajarnya gak ada.
    bener juga sih katanya. gue juga pinternya pas”an, tapi kalau belajar mungkin bisa.
    nah yang paling utama itu juga kendalanya adalah biaya, itu yg menyebabkan ibuku gak mendukung, terus karena gue cewek jadi gak boleh kuliah jauh”. tapi kan demi menggapai cita” harus dibutuhkan pengorbanan.
    yah, ayahku baru saja gak ada. jadi ibuku masih merasa kesepian.

    bagaimana ini? apakah gue masih tetap harus ambil itu jurusan? walaupun gue gak punya pengalaman ama itu jurusan? dan kendala diatas juga agak mempengaruhi?

    tolong kasih pendapatnya. thanks

    Like

    • wahidyankf // August 19, 2013 at 04:35 //

      Halo Hikari Yoshida..

      Biar enteng, mari kita pecah masalah kamu satu demi satu. :)

      1. Kalau kamu emang senang dengan bahasa jepang, dan emang ingin mendedikasikan hidup kamu untuk belajar bahasa Jepang, gak ada salahnya untuk mengambil jurusan itu.. :D Dan menurut saya pribadi, gak ada hubungannya juga kalau kamu gak dapet pelajaran bahasa Jepang pas SMA.. Jadi yah jalanin aja.. Insya Allah pengalaman akan datang seiring berjalannya waktu.. :D

      2. Tentang masalah didukung, saya rasa itu bisa kamu nego deh. Selama kamu masih semangat.. :D

      3. Tentang masalah biaya, mungkin kamu bisa cari beasiswa atau alternatif lain gitu sekiranya?

      4. Tentang masalah ibu kamu kesepian, sepertinya akan sangat membantu kalau kamu coba katakan ke orang tua kamu kalau “meskipun kamu jauh, tapi kamu tetap anak dari ibu kamu, dan gak akan “pergi” meninggalkan ibu kamu”.. :)

      Dan kalau mau jujur, setiap kendala pasti akan berpengaruh.. Masalahnya adalah: apakah keinginan kamu cukup kuat untuk mengatasi itu?

      Wish you the best of luck.. :)

      Like

  54. assalammuaalaikum, nama saya Andini.K
    saya memiliki cita2 untuk menjadi dokter. keluarga saya mendukung penuh untuk itu. sekarang saya duduk di kelas 12 SMA. belakangan ini saya menjadi kurang yakin dengan cita cita saya. nilai2 pelajaran saya bisa dibilang diatas rata2. tapi melihat banyak banget yg pengen masuk FK tuh jadi agak pesimis. temen2 saya yg nilainya diatas saya byk yg berminat masuk FK. saya jadi makin ragu kalo saya bisa tembus ke FK.

    mohon pencerahannya :D

    Like

    • wahidyankf // August 10, 2013 at 16:10 //

      Waalaikum salam warahmatullah wabarakatuh Andini K.. :)

      Kalau kamu memang suka FK, jangan ragu.. Jangan takut.. Inget, tugas manusia itu cuman berusaha semaksimal mungkin, dan menyempurnakan proses. Jangan pernah takut juga sama persaingan, dan lain sebagainya. Insya allah rejeki gak bakal ketuker kok.. Yakin deh.. :)

      Semangat terus yah.. Wish you all the best.. :)

      Like

  55. Kak mau nanya nih, aku sekarang kan kelas 12 tapi udah mau registrasi ke salah satu pts di jakarta. Masalah ya aku masih bingung buat nentuin jurusan yang aku pilih. Antara sistem informasi da psikologi. Aku jurusan IPA tapi untuk segi akademis hitung2an aku pas pas kan. Gimana dong sarannya? Mana yang harus saya pilih. Kalau SI takut gabis bisa ngikutin karna ada matematika, kalau psikologi banyak yg beranggapan kalau psikologi cari kerja susah dan sayang kalau sampe masuk psikologi.

    Like

    • wahidyankf // August 10, 2013 at 16:02 //

      Halo Aldo..

      Kalau saya boleh saran, jangan takut masalah kamu gak bisa matematika atau susah cari kerja.. Kamu pilih yang kamu suka, dan berusaha semaksimal mungkin kalau udah masuk.. Jangan teralihkan sama hal2 yang gak penting waktu kamu kuliah nanti.. Sama sering2 baca dari luar.. There is no easy way.. :D Insya allah hal2 yang kamu takutin bakal kamu lewatin kok.. :)

      Smangat!!! :D

      Like

  56. ya kalau bicara soal yang tidak disukai mungkin ada benarnya juga, soalnya gw paling gak suka sama yang namanya itung2an :(

    apa lagi IPA dan matematika itu bukan pelajaran yg gw suka, kalo geografi sama sosiologi gw sedikit suka, gw paling suka TIK, bhs.jepang dan bhs.mandarin

    Like

    • wahidyankf // August 5, 2013 at 15:58 //

      Masalahnya kalau kamu memang mau bener-bener terjun di dunia komputer level dunia, akan banyak membutuhkan matematika, atau minimal banget logika.. :D Tapi kalau menurut saya gak akan masalah sih, selama kita suka bidangnya.. :D

      Like

  57. Waaah artikelnya bagus bgt kak. Aku sampe berkaca-kaca pas baca =)
    oya kak, aku mau nanya nih. Aku kan udah di terima di pts jurusan T.elektro. Tapi jujur, aku ga begitu sreg sama jurusan itu. Nah sekarang aku mau nyoba diploma. Tapi aku bingungnya yg pts itu dipertahankan ato ga? Tapi kalau ga, aku takutnya yg d3 ga lolos? (amit” mudah2han ngga)
    Menurut kakak gimana?
    Trus aku juga galau kalau masuk d3 banyak pemikiran kak. Apakah nanti lulusannya banyak dicari, apalagi nanti kalau mau lanjut s1 kemahalan, jaman sekarang apa2 yang dibutuhkan s1.
    makanya aku bingung bgt kak. Mau yg s1 tapi pts. Tapi kalo ketrima d3 itu bisa negeri. Bingung :(

    Mohon sarannya ya kak…
    makasih =)

    *maaf kl banyak tanya hhe

    Like

    • wahidyankf // August 5, 2013 at 15:56 //

      Halo Novitatri..

      Kalau menurut saya, kalau kamu mau lanjut S1, atau sekolah lagi, ada baiknya kamu mengambil program sarjana (S1).. Sebenernya kurang lebih program diploma itu lebih disiapin untuk kegiatan praktis, tapi seperti yang kamu bilang, sekarang yang banyak dicari lulusan S1.. Jadi, menurut saya kalau emang bisa S1, kenapa nggak? Mengingat S1 punya fleksibilitas lebih di dalam penentuan jalan kamu kedepannya.. :) *dengan asumsi kamu memilih jurusan yang sama untuk diploma, dan sarjana.

      Tapi, kalau emang jurusannya beda, lebih baik kamu pilih yang lebih kamu sukai.. :)

      Santai, gak apa kok.. Wish you all the best.. :)

      Like

      • tapi sekarang setelah aku mutusin buat milih yang S1 di PTS kok rasanya masih setengah hati kak. Gak ada greget buat semangat. Apa mungkin karna jurusannya yang ga sreg. Bisa jadi sih…
        Menurut kakak aku harus gimana?

        insyaaallah tahun depan aku mau nyoba PTN lagi. Tapi bingung juga. Banyak temen” yang bilang kalo mending S2 nya aja. Sekarang fokus yang sekarang dulu. Tapi mau fokus gimana kalo sempe sekarang masih setengah hati.

        sorry lagi kak. Jadi banyak curcol hhe :D

        Like

        • wahidyankf // September 16, 2013 at 19:23 //

          Kalau ini, cuman kamu yang tau jawabannya. Penyebabnya bisa karena banyak faktor soalnya.. :) Tapi tetap saja kalau boleh saran, kamu ikuti kata hati kamu.. Insya Allah jalan akan terbuka dengan sendirinya.. :)

          Semangat.. :)

          Like

  58. mau nanya, gw kan skr kls 11 jurusan IPA, gw milih IPA krn katany IT itu cuma bs dr IPA, emg IT itu itung2ny banyak ya ? soalny otak pas2an, malah sebenerny dah jeblos k IPS tadiny :P

    Like

    • wahidyankf // August 5, 2013 at 00:31 //

      Halo martin..

      Harusnya kalau belajar yang benerannya bakal banyak sih yah.. Apalagi kalau udah berhubungan dengan aplikasi-aplikasi yang kelas tinggi.. :) Kalau masalah otak pas2an, saya rasa itu relatif sih.. Sebagian besar kasus yang saya temui, orang yang otaknya dianggap “pas2an” itu memang kurang usaha.. Entah itu akibat memang orangnya yang malas, atau memang mereka mengerjakan hal yang gak mereka sukai.. :)

      Wish you all the best.. :)

      Like

  59. halo kak saya lulusan tahun 2013 . awalnya sih saya pengen masuk fk tapi karena banyak gagal juga saya beralih ke passion waktu saya test psikolog yaitu desain. tapi buat test negeri sendiri waktu itu gak pernah milih desain.saya akhirnya keterima pts beberapa jurusan termasuk ada desain. sedang ibu saya masih berharap saya masuk fk. saya harus gimana? kalo masuk pts kayaknya bakal dipandang sebelah mata. dan jujur sebenarnya pengen negeri jurusan desain tapi udah telat.

    Like

    • wahidyankf // August 5, 2013 at 00:29 //

      Halo lulu..

      Kalau memang kamu lebih seneng masuk desain daripada FK, mungkin ada baiknya kamu bilang ke orang tua kamu kalau memang kamu lebih senang desain daripada FK. Tapi, kalau kamu memang lebih senang FK, gak ada salahnya untuk mencoba masuk FK lagi (walaupun harus nunggu setaun.. :D)..

      Oia, gak ada kata telat kok untuk semua hal.. Yang penting adalah kita konsisten ngejar itu.. Dan gak hina juga (gak hina banget malah) kalau masuk PTS.. Yang penting kita bisa tunjukin kontribusi kita setelah lulus nanti.. :)

      Smangat.. :)

      Like

  60. hallo kak,
    saya bingung saya sudah diterima di PTS S1 arsitektur jurusanya sesuai passion, tapi saya pengen bgt masuk PTN,, apa saya harus nunggu 1th sambil kuliah di PTS tsb trus ikut sbmptn thun depan,, atau melanjutkan S2 setelah lulus nanti,
    soalnya selalu diremehin kuliah di swasta oleh teman/orang sekitar..
    tolong dibantu :(

    Like

    • wahidyankf // August 3, 2013 at 06:22 //

      Halo Wildan..

      Kenapa harus memperduliin omongan orang lain? Orang lain itu sebagian besar pasti akan nunggu kita buat jatuh, dan ngata2in kita.. :)

      Kalau saya pribadi, gak ada masalahnya masuk PTS.. Asal orang yang masuk PTS itu emang bener2 excell di bidangnya, dan otaknya gak kosong.. Yang jadi masalah itu adalah orang-orang yang gak serius dalam hidupnya.. Baik itu di PTS, ataupun di PTN.. :)

      Jadi, kalau emang kamu suka di sana, yah jalanin.. Lagipula, banyak kok PTS yang reputasi jurusan arsitekturnya di atas PTN.. :D

      Semangat terus yah.. Wish you all the best.. :)

      Like

  61. Baharsyah // August 2, 2013 at 05:09 //

    Orang tua saya sangatlah Keras.

    mereka hanya menginginka uang,uang dan uang.

    tak ada Pendidikan,saya hanya cuman lulusan SMA,mau ngelanjutin ke perguruan tinggi gak di bolehin.sudah sering bicara dari hati ke hati,tapi jawaban mereka tetap inginkan Sukses dalam pekerjaan.

    tapi hati saya tetap ingin sekolah.
    saya ingin menjadi seorang Penulis.
    saya tak terlalu membutuhkan uang,saya hanya ingin terpendidik.

    saya minta solusinya mas. . !

    Like

    • wahidyankf // August 2, 2013 at 05:31 //

      Halo Baharsyah..

      Kalau memang kamu mau lanjut ke perguruan tinggi, coba kamu masuk ke sana tanpa bantuan dari mereka (kalau mereka tetep gak mau sokong kamu). Karena sebenernya banyak jalan yang akan terbuka kalau kamu bisa masuk ke perguruan tinggi.. Termasuk di antaranya uang.. :) Insya allah pasti ada jalan untuk orang yang berusaha keras.. Yakin deh.. :)

      Dan kalau kamu seneng nulis, coba mulai dari hal yang paling kecil aja. Gimana kalau kamu mulai nulis di blog? Murah, dan cuman perlu modal koneksi internet.. Audiencenya juga banyak.. Bisa minta feedback juga.. :)

      Smangat terus yah.. Wish you all the best.. :)

      Like

  62. pengen tahu,apa sih perbedaan IPA dan IPS

    Like

  63. Rasidah // July 31, 2013 at 06:05 //

    Kak saya bingung ni kak,saya baru masuk tahun ini di perguruan tinggi swasta,biaya semester nya tu mahal banget hampir mencapai 6jt padahal saya berasal dari keluarga yang tidak mampu.
    Menurut kakk saya ambil apa enggak kuliah nya ?
    Tpi saya minat sekali kuliah disitu,tpi saya bingung apakah saya menyiksa orang tua saya kalo dengan biaya yg mahal itu,tlong kak saran ny :(

    Like

    • wahidyankf // July 31, 2013 at 22:39 //

      Halo Rasidah..

      kalau menurut saya, ada baiknya kamu bicarakan ini dengan orang tua kamu. Masalah biaya gak usah kamu pikirin, biar mereka yang memutuskan untuk menyanggupi atau tidak.. Kalau mereka memang menyanggupi, kamu tugas kamu berikutnya adalah kuliah di sana dengan sebaik-baiknya, dan jangan sampai terganggu dengan hal lainnya. Akan tetapi kalau ternyata mereka tidak menyanggupi, jangan dulu menyerah, coba kamu cari beasiswa di sana, atau keringanan yang bisa kamu dapatkan.. Siapa tau ada jalan.. :) Atau kalau memang udah mentok, apa boleh buat, mungkin kamu bisa cari alternatif universitas lainnya.. :)

      Smangat!!! Wish you all the best.. :)

      Like

  64. Natanael Antoni Kurniawan // July 29, 2013 at 17:37 //

    What a good post…
    Trims ya gan wt postingannya…
    Jadi pede masuk ke jurusan manapun…
    Wish u luck..
    GBU

    Like

    • wahidyankf // July 30, 2013 at 02:57 //

      Halo Natanael Antoni Kurniawan..

      Thx, semoga bermanfaat.. :)

      Wish you the best of luck, and GBU too.. :)

      Like

  65. dreamsearcher // July 27, 2013 at 13:11 //

    Bagus kak blognya :D Thumbs up deh buat anda!

    Saya siswa baru tahun ini, kelas X.
    Berhubung kurikulum baru tahun 2013 ini, kelas X sudah diwajibkan untuk memilih jurusan dan diberi pilihan lintas minat.

    Nah disinilah yang membuat saya bingung. Diangket peminatan, saya telah menuliskan keinginan saya untuk masuk jurusan IPA, beserta lintas minat sosiologi & b.Inggris. Namun entah kenapa, saya malah dimasukkan ke jurusan IPS.

    Melihat nilai rapor saya yang memang nilai IPS yang tinggi diatas nilai IPA, namun saya rasa cukup untuk masuk ke jurusan IPA, saya makin bingung. Teman saya yang nilai NEM-nya tidak jauh beda dengan saya, malah memasuki jurusan IPA.

    Maaf sebelumnya, namun saya tidak ada minat di jurusan IPS. Saya sebenarnya tertarik di pelajaran Biologi. Namun menurut yang saya dengar, jika telah masuk IPS, tidak bisa lagi masuk IPA, padahal ini bukan keinginan saya. Sama sekali bukan.

    Saya saat ini belum menentukan cita-cita saya, dan berencana untuk menentukannya pada kelas X ini, namun dikejutkan dengan kurikulum baru ini.

    Bagaimana menurut kakak, apa yang harus saya lakukan ?

    Like

    • wahidyankf // July 30, 2013 at 02:52 //

      Halo Dreamsearcher..

      Thx untuk pujiannya.. Semoga bermanfaat.. :)

      Kalau ini itu berhubungan erat dengan ketentuan dari sekolah kamu bukan? Coba kamu tanyakan ke mereka apa yang sebenarnya terjadi, dan apakah kamu bisa pindah ke IPA.. :)

      Semoga berhasil.. :)

      Like

  66. Best blog ever! Kak kalau boleh tau IPA ke IPS bisa nggak sih? Denger” IPA nggak bsa lagi ke ips Dan sebaliknya. Aku bingung nih.

    Like

    • wahidyankf // July 24, 2013 at 21:55 //

      Halo Gomezlovatonavy..

      Ini lebay pisan.. X_x Tapi thx btw. :)

      Maksud kamu tuh pindah dari kelas IPA ke IPS yah? Kalau dulu jaman saya sih bisa, tapi kurang tau juga kalo sekarang.. Tergantung sekolahnya juga gak sih? :D

      Like

  67. Halo kak, saya tertarik dgn tulisan kakak, bagus.
    Saya kelas X masuk IPS dan ingin kuliah Broadcasting. Saya mencari tau tentang itu dan bisanya D3. Apa ada univ negeri yg broadcast/penyiaran itu S1, kak? Oiya saat kerja nantinya, yang dicari dalam broadcast/penyiaran itu lulusan D3 atau S1 kak? Terimakasih :)

    Like

    • wahidyankf // July 24, 2013 at 18:09 //

      Halo Dara..

      Thx untuk pujiannya, semoga bermanfaat.. :)

      Jujur saya kurang tau tentang broadcasting.. Serta lulusan apa yang biasanya dicari.. Jadi saya gak bisa banyak membantu kamu untuk masalah ini.. Punten pisan.. :(

      Still, I wish you all the best.. :)

      Like

  68. Kak, kira-kira kalau nilai rapor ipa dan ips sama-sama sangat tinggi (tapi lebih tinggi nilai rapor ips), dan waktu smp pernah ikut olimpiade ips bisa masuk jurusan ipa gak yah? sedangkan jurusan idaman di kuliah ada yang ipa ada yang ips._. pengennya masuk ipa, soalnya masih bimbang soal jurusan kuliah (kalo jurusan ipa di sma kan bisa ke ipa dan ips di kuliah)

    Like

    • wahidyankf // July 24, 2013 at 18:08 //

      Halo AP..

      Kalau kamu emang pengen masuk ke IPA, dan syaratnya cukup, kenapa nggak? Selama kamu emang udah mantap mau ke IPA, biar bisa ambil juga pilihan kamu yang IPS, saya rasa gak ada masalah.. Yang masalah itu kalau kamu masuk IPA karena gengsi, atau masuk IPS karena pengen nyari “gampang”nya aja.. :)

      Semangat terus yah.. Semoga bisa masuk ke jurusan yang kamu pengenin.. :)

      Like

  69. Hai kak :) ,aku masih kelas 3 smp sih. Tapi aku udah ngerancang masa depan aku sedemikian rupa. Aku tertarik banget sama yang namanya HI,dan pengen banget buat kuliah di US atau seenggaknya UK lah buat dapet pendidikan yang terbaik. Dan aku juga udah surfey ke beberapa universitas.Tapi aku takut untuk bilang keinginanku ini ke ortu, aku takut itu menjadi beban financial bagi mereka. Sementara kan biayanya tau sendiri lah,belum biaya hidup disana. Aku harus gimana ? mohon saran secepatnya ;)

    Like

    • wahidyankf // July 22, 2013 at 21:59 //

      Halo Rona Swastika..

      Well, kenapa harus takut? Curhat ke orang tua gak ada salahnya khan? Apalagi untuk masalah yang kayak beginian.. :D Lagipula, dengan kamu curhat bukan berarti orang tua kamu harus bayarin kamu ke sana full khan?

      Oia, kalau emang kamu takut jadi beban, coba kamu mulai cari-cari beasiswa ke sana (US atau UK).. Siapa tau ada beasiswa yang bisa kamu ambil pas S1 nanti.. :D

      Dan kalau gak ada gimana? Jangan nyerah dulu.. Sekedar cerita, saya juga waktu SMA pengen banget lanjut kuliah ke Jerman, tapi somehow baru kewujud pas lulus S1.. So, jangan patah semangat yah apa pun yang akan terjadi nanti.. Insya Allah nasib akan selalu berpihak pada orang yang berusaha sungguh-sungguh.. :)

      Wish you the best of luck.. :)

      Like

  70. Fitria // July 22, 2013 at 05:38 //

    sebenernya kuliah diPTS/PTN itu sama saja kan yah? tergantung diri sendiri to? iya kan? soalnya saya juga pernah mikir-mikir tentang gengsi.. ah gengsi diswasta bla bla bla.. tapi akhirnya saya ketrima diPTS haha… dan saya termasuk orang yang murtad/belok soalnya saya anak IPA tapi saya kuliah milihnya prodi ilmu komunikasi yg jelas” itu prodi anak IPS.. haha.. enggak salah kan yahhh?

    Like

    • wahidyankf // July 22, 2013 at 21:53 //

      Halo Fitria..

      Kalau di Indonesia bisa jadi agak berbeda yah (mungkin di fasilitas, sama kualitas dosen).. Tapi gak sedikit kok kuliah di PTS yang bagus.. Kemarin kalau gak salah temen saya baca, untuk sekolah bisnis, 5 besarnya itu nomer 2, dan 3 PTS (Prasmul, dan IPMI).. Jadi gak selamanya juga negeri ada di atas.. :D

      Tapi pada intinya tetap aja, yang jauh lebih berpengaruh adalah diri sendiri. Seberapa besar kita mau untuk berusaha, dan berjuang di jurusan yang kita masukin itu.. Termasuk di antaranya baca2 buku lebih dari yang dikasih sama dosen kita.. jadi jangan khawatir.. Masuk PTS bukan berarti gak bisa jadi lulusan yang berkualitas kok.. :)

      Dan gak masalah kok jadi orang “murtad” juga.. Selama kamu excell di bidang kamu, semuanya akan santai-santai aja.. :)

      Semangat terus yah.. :)

      Like

  71. assalamualaikum wr.wb
    saya mau tanya, saya sekarang kelas X dan udah dapat jurusan IPS, apakah jurusan IPS bisa masuk ke STAN?? karena katanya prospek yang bagus itu dari jurusan IPA :( makasih :)

    Like

    • wahidyankf // July 22, 2013 at 21:46 //

      Halo Alifa..

      Sayang sekalu saya gak tau menahu tentang itu.. maaf tidak bisa membantu banyak.. :(

      Semoga bisa masuk ke PT yang kamu inginkan yah.. :)

      Like

  72. tulisannya bagus kak,saya suka tulisannya.
    saya perempuan jurusan ipa,sya paling unggul dan suka sama pelajaran mtk. apalagi sekarang suka banget sama pelajaran ngitung kayak mtk, fisika, dan kimia.
    dan sya rada ssah sama yg namanya ngapal, apalagi pelajaran biologi..
    nah, sya ingin ngambil jurusan teknik nanti, sempet terpikr teknik sipil, kimia dan teknik fisika,tapi saya masih bingung,kan katanya jurusan teknik itu berat untuk prmpuan..Kira” apakah saya memilih teknik bagus?kira” jurusan teknik apa?..
    dan sya ingin kerja dan kuliah sesuai yg sy bisa dan sy suka, yaitu ngitung2 gitu. namun jika ada saran jurusan yg selain teknik boleh juga, soalnya saya masih bingung memilih jurusan..
    makasih.

    Like

    • wahidyankf // July 21, 2013 at 06:48 //

      Halo Nurul.. Terima kasih untuk pujiannya.. :)

      Kalau masalah berat atau nggak, itu relatif banget menurut saya.. Karena teknik juga sebenernya khan bukan berarti kita harus angkat-angkat berat seperti pekerja fisik.. Dan berdasarkan pengalaman saya, di kampus saya dulu peserta perempuannya makin banyak kok.. Dan sepertinya mereka bisa-bisa aja beradaptasi.. :D

      Kalau untuk masalah jurusan, itu tergantung kamu sukanya di bidang apa, karena itu semua tergantung kamu.. Dan jangan khawatir, kamu pasti bakal nemu itungan kok di semua jurusan.. :D

      Semoga bisa cukup membantu.. :)

      Like

      • sama” :),haha ia ka.
        menurut kaka kalau cewe masuk teknik gmn?
        pinginnya sih masuk teknik sipil tapi msh mikir” lg, jd pingin ke tekim atau fistek.. menurut kaka,lebih mending yg mana dari ke3 itu?

        makasih ya ka,maaf bnyk nanya

        Like

        • wahidyankf // July 22, 2013 at 21:48 //

          Halo Nurul…

          Menurut saya sih gak masalah yah.. Wajar-wajar aja.. Yang masalah itu kalau nabok orang padahal dia gak salah apa-apa.. :p

          Itu sebenernya 3 jurusan teknik dengan fokus yang berbeda yah.. Jadi gak ada yang lebih mending yang mana.. Sama-sama bagus kok semuanya.. Selama kamu milih yang paling kamu seneng dari 3 jurusan itu, saya rasa semua bakal baik-baik aja.. :D

          Gak apa, santai aja kalau mau nanya2 juga.. :D

          Like

        • Oke ka makasih saran nya:)

          Like

        • wahidyankf // August 19, 2013 at 05:07 //

          Sama-sama Nurul.. :)

          Like

  73. Haii kakak :D
    aku bingung nih, aku punya bakat buat nulis” gitu kata temnku aku bisa masuk jurnalis, tapi aku juga suka design~~~~~ T_T tapi disisi lain aku sangat suka ekonomi :”( niatnya aku mau ambil jurusan ekonomi (dimana aja) tentang ilmu ekonomi. tapi orang tuaku bilang kalau bisa aku ke “STAN” karena sekolah negara gitu dn biar hemat biaya, kalau gak ortu bilang aku disuruh jurusan akutansi. tapi aku maunya ilmu ekonomi :”( gimana ya kak… aku juga bingung sendiri jadinya :( menurut kakak gimana? makasih ya kak, tolong bales. butuh banget saran T_T

    Like

    • wahidyankf // July 21, 2013 at 06:45 //

      Halo Sekar Ayu.. :)

      Ada kalanya hidup harus memilih jalan mana yang kamu ambil.. Mungkin banyak hal yang kamu suka, tapi pasti ada 1 hal yang paling kamu suka dari semuanya.. Dan kalau emang kamu mau ngambil ekonomi, kenapa harus ambil jurusan akuntansi? Karena itu berbeda bukan pelajarannya? :D Jadi menurut saya, kalau memang kamu senang dengan ekonomi, kamu coba saja nego ke orang tua kamu tentang kemungkinan kamu untuk ngambil ekonomi, dan kenapa itu penting untuk kamu.. :)

      Wish you all the best.. :)

      Like

  74. farhan // July 20, 2013 at 14:59 //

    saya suka di IPS.. dan nilai IPS saya itu tinggi tinggi .. dan saya mengincar kuliah jurusan HI. tapi lapangan kerja IPS selain HI apa aja.. soalnya saya butuh antisipasi jika masuk HI gagal .. saya juga punya minat besar di sastra inggris dan jepang.. makanya sementara saya milih IPA di kolom peminatan (masih kelas X dan belum penjurusan) juga karena nilai IPA saya bagus juga walaupun ga semenonjol IPS tapi di atas rata rata…. tolong bantuannya dan sarannya..

    Like

    • wahidyankf // July 20, 2013 at 16:17 //

      Halo Farhan..

      Lapangan kerja IPS itu super banyak loh.. Gak kalah banyaknya sama IPA.. Diplomat, ekonom, pebisnis, psikolog, pengacara, sosiolog.. Banyak deh pokoknya.. :D Jadi gak usah khawatir untuk kekurangan pekerjaan kalau kamu masuk IPS.. Just chase for the excellence.. :D

      Like

  75. kakak plis tolong aku….
    kalo bahasa pas sma, kuliah pilih jurusan apa dan dimana?

    Like

    • wahidyankf // July 20, 2013 at 16:15 //

      Halo Kidzi..

      Sastra donk.. Atau ada yang lainnya? Di mananya bukannya tergantung yang buka yang mana yah? :)

      Like

  76. Melyzha // July 20, 2013 at 04:01 //

    Kyyaaaaa??!!
    Thanks kak sarannya sama infonya!!
    berjuang yg ada di depan mata. sama seperti yang kakak bilang.
    Pokoknya siiiipp deh buat kakak dan blog kakak ini~!
    GOOD LUCK TO ~
    :) :) :-) :-D

    Like

  77. Zainur romli // July 20, 2013 at 00:27 //

    Assalamualaikum wr.wb
    Sy masuk IPS, tp sy punya bakat dikomputer tapi kuliah nanti ingin masuk jurusan pertanian dan punya bakat lain yaitu pandai berbicara anggaplah DEBAT kata teman2 manggil saya.
    dan katanya dari IPS gk bisa ambil pertanian
    tp sesuai kurikulum sekarng masuk IPS/IPA harus milih 2 pelajaran lagi sesuai bakatnya saya memilih biologi dan bahasa inggris.

    sarannya nih kak saya harus pindah ke IPA atau tetap di IPS.
    butuh tanggapan cepat soalnya angketnya besok mau dikumpulkan
    kalok gk terjawab yeah gak papa sihh
    cuma minta saran aja

    Like

    • wahidyankf // July 20, 2013 at 16:14 //

      Waalaikum salam warahmatullah wabarakatuh.. :)

      Kalau kamu emang mau masuk pertanian, kenapa harus ragu untuk masuk IPA atau IPS? Karena pertanian mensyaratkan IPA bukan? :D

      wish you the best of luck.. :)

      Like

      • Zainur romli // August 18, 2013 at 02:04 //

        Yea makasih saya ikut tes masuk IPA dan alhmadulillah bisa masuk unggulan IPA 1 SMASA

        Like

      • Zainur romli // August 18, 2013 at 02:05 //

        Makasih sungguhan, sorry telat kasik kabar.

        Like

        • wahidyankf // August 19, 2013 at 05:31 //

          Gak ada yang harus dimaafin kok.. Thx udah ngabarin.. :)

          Like

        • Zainur romli // August 20, 2013 at 20:16 //

          Sama sama kakak,, makasih banget Halaman yang sangat berguna..
          Walaupun terasa susah di Sini, 1 kelas cm 22 orang :(.
          Persaingan lagi _ruwet_,,,, PERSAINGAN MENCIPTAKAN PERMUSUHAN

          Like

        • wahidyankf // August 26, 2013 at 02:15 //

          Halo Zainur Romli..

          Semangat terus yah.. Jangan kebawa juga dengan permusuhan yang terjadi.. Saling musuhan itu gak enak, dan gak ada untungnya.. :)

          Smangat!!!

          Like

  78. Melyzha // July 19, 2013 at 19:37 //

    Halo kak !!
    Help REPLY yaaa!!!
    Namaku melisa kak, dari SMA 2 Jember Jatim.
    Masalahnya gini kak, :
    saya sebenarnya di surat peminatan jurusan kelas X itu pilih “IPA” tapi malah saya masuk IPS kak? Ortu bener-bener kecewa kak. Mau gamau harus nutupin muka masuk IPS. katanya, kelas IPS itu rendahan? Ambil jurusan kalo kuliah sulitkah? Lalu, kalo masuk IPS, jurusan yg bisa diambil apa kak? Aku bener-bener gila soal ini kak. Setelah, buka, liat postingan kakak ini, jadi lebih semangat. Mungkin saya bisa sukses di IPS kak. Postingan kakak Bener-bener bikin otak “NGEJREENG!!!! GAK GENGSI MASUK IPS” !!

    mohon di REPLY ya kak!! Mau tau, solusi dari kakak. Thanks before kak~~~~~~~~

    Like

    • wahidyankf // July 19, 2013 at 19:59 //

      Halo Melyzha.. :)

      Gak kok.. Menurut saya gak ada ilmu yang rendahan, karena semuanya saling menutupi.. Lagian rendahan karena apa? Penghasilan kah? Jangan salah, anak IPS (bisnis, hukum, dlsb) di luar negeri itu penghasilannya jauh lebih gede daripada anak IPA (di dalam negeri juga, kalo kamu emang brilian).. Rendahan karena pelajarannya gampang? Gak juga.. Malah sebagian lebih susah.. Contoh yang gampang, kalau anak IPS banyak yang gak bisa ngitung, berapa banyak anak IPA yang gak bisa mengerti tentang kehidupan sosial (gak cuman di kelas, tapi di kehidupan sehari-hari).

      Jadi, gak ada itu yang namanya jurusan rendahan.. Itu cuman persepsi yang berkembang di masyarakat kita aja.. :D Membandingkan IPS dan IPA, sama seperti membandingkan ikan dengan burung. Mana yang lebih jago? Ikan atau burung? :D

      Eniho.. Jangan khawatir.. Sekarang kamu fokus aja sama yang ada di depan mata.. Insya Allah nasib akan berpihak ke orang yang bersungguh-sungguh kok.. :) Oia, banyak banget sebenernya jurusan yang bisa diambil sama anak IPS.. Ekonomi, psikologi, hukum, bisnis, sastra.. Buanyak banget kok.. Santai.. :D

      Wish you the best of luck.. :)

      Like

  79. alisia // July 19, 2013 at 09:55 //

    assalamualaikum kak, saya mau tanya nih, skrg saya kelas 11 dan masuk jurusan ips pdhl dari dulu saya ingin masuk jurusan ipa krn ngejar cita2 jadi pilot. tapi pas penjurusan saya malah masuk ips, lalu saya coba pindah jurusan tapi gak keterima. nah mau gak mau saya duduk di bangku ips, permasalahannya saya seperti bener2 gak menemukan hal yg menarik tentang ips dan saya bener2 gatau lewat jurusan ips kedepannya mau gmn. bagi pendapatnya ya kak hehe terimakasih

    Like

    • wahidyankf // July 19, 2013 at 16:55 //

      Waalaikum salam warahmatullah wabarakatuh..

      Halo Alisia..

      Jangan pernah bilang gak. Ada baiknya kamu bilang BELUM menemukan.. Karena kalau nggak itu akan menimbulkan efek psikologis yang beda ke pikiran kamu (CMIIW).. :) Kalau saran saya, gimana kalau kamu mulai mengeksplor profesi yang mungkin di bidang IPS? Mungkin bisa dimulai dari profesi yang banyak bepergian naik pesawat seperti pilot (misal: Traveler Writer). :D

      Semoga kamu cepat menemukan apa yang kamu inginkan. :)

      Like

  80. Oktavia // July 18, 2013 at 19:14 //

    benar2 artikel yg mampu membuka pikiran saya. dan tentunya menjadi pecut untuk menambah passion saya dalam mengejar mimpi2 saya. what a fab article!
    sebenarnya saya ketika kecil ditanya cita2 selalu menjawab jadi dokter bahkan berangan2 u/ jd dokter bedah. hehe. tp ketika smp saya sdh mulai berpikir kalo saya ambil fk pasti berat untuk biaya kedepannya ya karena saya berasal dr keluarga sedrhana dan saya sadar passion saya buka di fk. lalu saya mmutuskan untk banting setir berangan2 ke ekonomi akuntansi.
    sekarang di kls 12 sma ini (saya mengambil jurusan ipa) dan sudah mantap untuk mengejar akun undangan. tapi saya masih bingung mau kemana? saya ingin ke ui awalnya namun saya berpikir jarak depok – semarang itu jauh apalagi saya putri. dismt 5 ini pun saya berniat untk ke akun ugm
    ortu saya sdh membebaska untk pilih kemana saja. namun saya benar2 ingin memberikan yg terbaik bagi mereka berdua. jadi galau mau mengejar undangan ke ui atau ugm hehe
    saran kakak apa ya? thanks
    maaf kalau kepanjangan :)

    Like

    • wahidyankf // July 19, 2013 at 16:44 //

      Halo Oktavia, Thx. Senang bisa bermanfaat.. :)

      Kalau saran saya, kejar yang menurut kamu paling bagus (entah itu UI atau UGM). Lupakan itu jauhnya jarak, karena saya yakin kamu pasti bisa beradaptasi nanti.. :) Dan kalo menurut kamu 2-2nya sama bagus gimana? Kejar yang menurut kamu paling nyaman. Yang penting adalah jangan sampai kamu menyesal karena alasan apa pun.. :)

      Wish you the best of luck.. :)

      Like

  81. Assalammualaikum..
    kak saya mau minta saran atau entah apa ini -,-
    tahun ini saya udah kelas XI dan masuk jurusan IPA itu juga saya masuk jurusan IPA karena disuruh oleh ortu saya. Entah rasanya ini flat-flat aja, malahan jadi dibuat bingung saya ga tahu minat saya itu dimana?
    jadi kalo lagi belajar dikelas saya jalanin aja, kalo ngerti ngerti sih pelajarannya tapi biasa aja, jadi intinya saya ga tahu harus ngejer apa dikelas? trus harus ambil jurusan apa pas dikuliah? cita-cita saya apa? kalo jadi ini itu ntar kerja nya apa? hal hal tersebut terus membelenggu dalam pikiran saya krn saya ga tahu harus gimana :(
    makasih kak ..

    Like

  82. ibnu adam syah // July 17, 2013 at 20:45 //

    assalamu’alaikum wr wb

    saya mau nanya , saya di susruh ortu saya masuk ipa tapi saya gak brbakat di situ apalagi soal itung2an dan saya pngen bgt kuliah nanti pngen masuk jurusan komputer , itu melalui ips bisa gak ??
    terima kasih

    wassalamu’alaikim wr wb

    Like

    • wahidyankf // July 18, 2013 at 01:46 //

      Waalaikum salam warahmatullah wabarakatuh..

      Halo Ibnu Adam Syah..

      Kalau memang kamu mau masuk ke jurusan komputer, kalau gak salah gak bisa lewat jurusan IPS deh. Jadi kamu mau gak mau harus masuk IPA.. Yang kuat yah.. :)

      Oia, jangan salah yah, jurusan komputer itu matematika dan itung-itungannya itu banyak loh (kalau kamu bener-bener mau jadi ahli di sana).. :)

      Smangat terus yah.. :)

      Like

  83. hakan tandjono // July 17, 2013 at 13:29 //

    Yak makasih kak sarannya, saya pindah skolah untuk memperjuangkan tempat saya di ipa. Semangat xD

    Like

    • wahidyankf // July 17, 2013 at 15:33 //

      It will not be easy… Tapi semangat yah.. You can do it..

      Wish you the best of luck.. :)

      Like

  84. hakan tandjono // July 16, 2013 at 14:45 //

    Alo kak, aku suka math pengen kuliah math tapi pas penjurusan sma malah ngikut ke ips gara” ipa jelek padahal mathnya bagus. Minta saran dong gabisa pindah ke ipa juga.

    Like

    • wahidyankf // July 16, 2013 at 18:38 //

      Halo Hakan Tandjono..

      Hm.. Sebenernya dulu pernah ada kejadian di SMA saya yang seperti kamu. Akhirnya mereka pindah ke SMA lain biar bisa masuk IPA.. :D Tapi, kalau kamu gak bisa pindah, mungkin bisa kamu eksplor satu-satu pelajaran IPS yang banyak matematiknya (misal: ekonomi). :D

      Smangat. :)

      Like

      • hakan tandjono // July 16, 2013 at 18:53 //

        Mau pindah tapi uda mulai sekolah, smua skolah uda tutup pendaftaran. Kalau sma ips saya ga bakal niat kak karna ga minat

        Like

        • wahidyankf // July 16, 2013 at 19:02 //

          Kalau kamu gak niat, ngapain diterusin? :D Btw menurut saya sekarang opsi kamu ini sebenernya:

          1. Pindah Sekolah, mungkin kalo gak sekarang bisa semester depan.

          2. Mencoba untuk mencintai IPS, dan nemuin minat kamu di sana.

          3. Tetep masuk IPS, dan coba nyari jurusan kuliah yang paling dekat dengan mimpi kamu.

          Silakan kamu pikir matang-matang, dan jalanin dengan konsisten. :) Tapi satu hal yang paling penting menurut saya adalah, stop whining and act like a loser! Gak masuk IPA itu bukan akhir dari dunia. Kamu masih sangat muda untuk patah semangat. Terima kenyataan kalau kamu “kalah” kali ini. Dan lakuin yang terbaik buat menutupi kekalahan ini.. Pantang menyerah. Saya yakin kamu pasti bisa kok.. :) Lagian siapa tau kalau ternyata kamu cocok di IPS ke depannya? Gak ada yang tau masa depan juga khan? :D

          Semoga kamu cepat menemukan apa yang kamu inginkan. Aamiin.. :)

          Like

  85. Bagas Hidayatullah // July 15, 2013 at 15:47 //

    hallo kak..
    Saya ini masuk IPS kak.. Tapi orang tua maksa nuntut suruh pindah IPA. Padahal bakat ku di IPS

    Like

    • wahidyankf // July 15, 2013 at 21:56 //

      Halo Bagas Hidayatullah..

      Mari kita tinggalkan masalah bakat kamu, dan perintah orang tua kamu. Apa yang sebenarnya kamu inginkan? Apa yang kamu senangi? IPA kah? Atau IPS?

      Like

  86. halo kak, tulisannya keren!
    saya baru mau masuk kelas X dan udah disuruh nentuin penjurusan..
    ortu nyuruh saya masuk ipa. saya sih nurut aja.. tapi sebenernya sih saya lebih minat ke ips,kayaknya .
    nah,pas ngisi form penjurusan itu ada kolom pekerjaan, dan saya nggak tau mau ngisi apa ;;__;;
    saya ingin jadi broadcaster (itukah namanya?) karena keliatannya asik dan menantang :D
    kalo jadi broadcaster itu harus dari jurusan apa sih ka?

    Like

    • wahidyankf // July 15, 2013 at 21:46 //

      Halo Sal..

      Terima kasih untuk pujiannya.. semoga bermanfaat.. :)

      Saya sebenernya kurang tau broadcaster harus dari jurusan apa, tapi yang jelas dia masuk ke dalam rumpun IPS.. :) Oia, kalau emang kamu minat ke IPS, ada baiknya kamu coba ambil IPS.. Karena agak sayang aja waktunya kalau kamu tidak terlalu senang dengan IPA (dan lebih senang IPS), tapi kamu menghabiskan waktu kamu untuk belajar IPA.. Kenapa? Karena waktu adalah variabel paling berharga di dalam hidup kita, dan waktu yang terbuang gak akan pernah bisa kita dapetin lagi.. :)

      Wish you the best of luck.. :)

      Like

  87. Mamzelle // July 13, 2013 at 20:45 //

    Halo kak.

    Saya murid kelas X (baru masuk SMA).. dari kecil saya kepingin (dan disuruh ortu) agar masuk jurusan IPA. Karena katanya jurusan IPA itu, kalo dikuliah mau masuk fakultas apa aja tinggal tunjuk (alias bisa lintas jurusan) Tapi seiring berjalannya waktu dan saya makin gede, saya makin sadar, walaupun nilai IPA saya bagus-bagus. Tapi saya gak suka IPA? Saya gak punya tujuan kesana. Fakultas impian saya di universitas sama sekali tidak ada yang IPA. Fakultas impian saya di Universitas juga merupakan jurusan IPS semua. Haruskah tahun ini, saya masuk jurusan IPS di SMA meski di rapor SMP saya, nilai IPA-nya lebih tinggi daripada IPS?
    Orang tua saya sih mendukung saja keputusan saya. Kalau saya emang mau masuk IPS ya sok atuh masuk IPS (biar fokus). Tapi kalo mau masuk IPA juga gak papa.

    Masalahnya nilai rapor IPA saya di SMP jauh lebih tinggi daripada nilai IPS (karena dulu, saya sangat fokus di IPA. Saya baru sadar bakat saya yang sebenarnya akhir-akhir ini..).

    Denger-denger, tahun ini jalur undangan gak bisa lintas jurusan ya? Jadi fakul IPA hanya mengundang anak IPA (jelas), dan fakul IPS (yang merupakan destinasi saya) HANYA mengundang anak IPS. Apa itu benar?

    Like

    • wahidyankf // July 15, 2013 at 21:42 //

      Halo Mamzelle..

      Menurut saya, satu hal yang harus kamu hargai, dan kamu manfaatkan di sini adalah: “orang tua kamu mendukung kamu, apa pun jurusan yang kamu masukin”. Dan menurut saya, itu adalah salah satu berkah yang paling besar yang bisa didapatkan (gak semua orang didukung penuh oleh kedua orang tuanya).. :D Jadi, kalau emang kamu memang senang dengan IPS, jangan ragu-ragu untuk ngambil jurusan IPS..

      Dan tentang masalah nilai masa lalu, gak usah khawatir.. Masa lalu itu ada bukan untuk menghalangi masa depan kita.. Lagipula, ke depannya kamu bisa nunjukin dong kalau kamu benar-benar serius belajar IPS (dengan nilai yang bagus).. Jadi, gak usah khawatirin tentang itu.. :D

      Oia, kalau masalah jalur undangan, jujur aja, saya gak tau menahu tentang itu. Karena jaman kalian udah jauh berbeda dengan jaman saya, jadi saya gak tau apakah aturan masuk universitas yang berlaku di jaman saya masih berlaku atau nggak.. :D

      Wish you all the best.. Sukses yah.. :)

      Like

  88. kasugakara // July 13, 2013 at 07:39 //

    makasih kak, bsa dicoba kyaknya,,,
    walau kringet dingin,, hihi

    Like

  89. Hallo kakak :)
    Makasih ya kak ;).Artikel ini sangat membantu saya. soalnya sekarang saya lagi bingung banget ntar kuliah ngambil jurusan apa. sekali lagi terimakasih kakak ;)

    Like

  90. izah3d // July 12, 2013 at 14:35 //

    assalamualaikum, tulisannya menginspirasi banget kak :’
    tolong bantu mslah saya bleh ?
    saya skrg klas X dn akn mnghdpi pnjurusan. orang tua saya ingin saya masuk ke jurusan ipa, sedangkan saya ingin masuk ke jurusan ips. saya masuk 10 besar di kelas, dan saya memang mampu di ipa, krna itulah, mereka bersikeras ingin memasukkan saya ke jurusan ipa. tujuan saya masuk ke jurusan ips karena nanti saya ingin masuk ke fakultas ekonomi. alasan orang tua saya : “mtk di ipa lebih mendalam dari ips, kamu juga bisa masuk ke fakultas yang kamu ingin, mungkin kamu akan berubah pikiran dan masuk ke kedokteran. tes yang terpenting itu mtk dan b.inggris, yang mendalam ya di ipa. jadi kamu harus masuk ipa”
    jadi aku harus melepaskan olimpiade yang kutekuni dari kls X, yaitu olimpiade ekonomi. jadi hrus bgaimana kak? saya sudah sering bicara dgn ortu, tapi mereka sangat bersikeras. apa bisa saya harus msuk ipa dan mmpertahankan pljrn yg kurang saya minati? tolong di bls kak :’)

    Like

    • wahidyankf // July 12, 2013 at 17:37 //

      Halo Izah3d.. Senang bisa bermanfaat.. :)

      Hm.. tapi kalau gak salah (pernah denger dari orang yang komen di blog ini, entah bener atau nggak) anak IPA gak bisa ikut jalur undangan di jurusan IPS bukan? Mungkin kamu bisa menggunakan itu sebagai alasan untuk nego masuk IPS.. Lagi pula, kalau kamu emang seneng ekonomi, sayang banget kalau jadinya gak bisa konsen belajar ekonomi lagi pas SMA. :)

      wish you best of luck.. :)

      Like

  91. kasugakara // July 12, 2013 at 11:33 //

    wah artikel kakak ajaib banget,, bisa memotivasi banyak orang, kak ortu aq tuh nyaranin cari jurusan kuliah itu yg prosprk kerjanya bagus,, tpi itu bkan passion aq,, passion aq tuh, kayak arsitektur, yg ada gambar n ngitungnya, n aq ska banget nulis, tpi kakak2 n ortuq slalu bilang arsitektur tuh nanti kerjaanya ga jlas , n prospeknya ga luas,,, kalo udah kyak gitu aq harus gmana ea kak ??? tlong dibantu ea kak, buat kakak sukses slalu,,, :-)

    Like

    • kasugakara // July 12, 2013 at 11:38 //

      aq ga bisa plajran fisika, n yg mrka sruh tuh jrusan yg lebih mnekankan ke fisikax,,, aduh stress jga sbnarnya kak,,, udah mplajari fsika,,,, tpi ya tetep ga bisa2 ,,, bleng trusss,,, tolong sarannya ea kak,,,, makasihhh

      Like

      • wahidyankf // July 12, 2013 at 17:29 //

        Halo Kasugara..

        Kalau memang kamu lebih seneng arsitektur, dan gak suka fisika kenapa kamu gak coba nego ke mereka? Lagian arsitektur itu kalau kamu berprestasi prospeknya gede loh.. Memang sih, gaji awalnya kecil. Tapi kalau kamu nanti bagus (dan saya yakin kamu bisa kalau suka), dan bisa megang proyek sendiri. Itu akan gede dapetnya… :)

        Jadi kalau saya boleh saran, kamu coba aja nego ke mereka.. Kamu bisa bilang kalau kamu ngerti maksud baik mereka untuk nyuruh kamu masuk ke jurusan tersebut, tapi kamu senang dengan jurusan arsitektur, dan yakin bisa hidup, dan berprestasi di sana.. :) Saya yakin kok mereka akan ngerti, asal kamu negonya juga pelan-pelan.. Dan gak pake emosi.. :)

        Good luck.. :)

        Like

  92. kak mau tanya nih,kakak sendiri jurusan apa dan kuliah dimana? curious banget nih kak soalnya tulisan kakak menginspirasi banget hihi

    Like

    • wahidyankf // July 12, 2013 at 00:49 //

      halo Bella Nadya..

      saya IPA, Teknik Elektro ITB.

      *semoga menjawab rasa penasaran kamu*

      :)

      Like

  93. kak, saya sekarang kelas XI IPA dan pengen banget masuk masuk jurusan sastra Inggris di college. Sebenarnya saya ingin masuk jurusa bahasa waktu kelas X, tapi berhubung saya masuk program akselerasi, jadi gak bisa masuk bahasa.

    apakah jurusan IPA bisa ambil jurusan sastra Inggris di SNMPTN undangan?

    thanks….tulisan ini sgt bermanfaat. Sukses selalu, kak. Do the best, and always be the best…^-^

    Like

    • wahidyankf // July 11, 2013 at 16:20 //

      Halo Firza.. Thx buat doanya, doa yang sama buat kamu.. :)

      Waduh, jujur yah, saya udah gak tau menahu tentang syarat2 masuk kuliah sekarang.. Tapi kalau jaman saya dulu sih anak IPA bisa ngambil jurusan apa pun di kuliahan.. Takutnya sekarang beda.. :)

      Like

  94. Terima kasih sudah menulis tentang hal ini :)

    Like

  95. resti anggraini // July 7, 2013 at 19:15 //

    terimakasih banyak!!! i will always remember that! forget it about ‘gaji dan gengsi’ :))

    Like

  96. ka, saya masih SMA kelas X . saya kebingungan jurusan apa yang cocok untuk saya itu ipa atau ips ?. padahal saya suka pelajaran 2 2 nya. kebanyakan teman teman saya menyarankan jurusan IPA, soalnya temen saya pada kurang suka IPS. perlu saran… terima kasih

    Like

    • wahidyankf // July 7, 2013 at 18:19 //

      Halo cha..

      Kalau boleh saran, coba kamu pertimbangin mateng-mateng, mana yang lebih kamu sukai, IPA atau IPS.. Kalau masih bingung juga, coba kamu bayangkan diri kamu ke depannya mau jadi apa, dan pilih berdasarkan itu.. :)

      Good luck.. Semoga bisa cepat memutuskan.. :)

      Like

  97. Ranggi // July 6, 2013 at 10:12 //

    abang wahidyankf,
    saya udh naik kelas tiga SMA tahun 2013 ini, tapi saya masih bingung mau ngambil jurusan apa di universitas nntik
    masalahnya saya punya banyak minat yang selalu membuat saya bingung untuk memilih jurusan ketika kuliah besok, tlong saya donk bang, beri motidasi agar saya bisa menemukan minat saya dan memilih jurusan saya? tanpa tidak menyesal kedepannya,
    balasannya di tunggu bg… , sumpah saya bener-bener galau

    Like

    • wahidyankf // July 6, 2013 at 14:57 //

      Halo Ranggi..

      Well, sebenarnya saya bingung kalau harus memotivasi orang, karena saya sendiri berpendapat kalau motivasi itu datangnya harus dari dalam diri sendiri. Kenapa? Karena motivasi yang datang secara “dipaksakan” dari orang lain gak akan pernah bisa bertahan lama. :)

      Tapi singkat katanya begini. Kita hidup cuman sekali, dan gimana pun kamu berusaha, kamu gak akan pernah bisa mendapatkan kembali masa lalu kamu. Makanya banyak pepatah yang bilang waktu itu sangat berharga. Dan passion ini, adalah sesuatu yang membuat hidup kita berarti, dan bikin hidup kamu lebih hidup dalam melewati putaran waktu ini. Passion ini bukan tanggung jawab, tapi lebih ke apa yang kamu bener-bener suka. Sesuatu yang bikin kamu rela melakukan apa pun untuk menggapainya. Jadi, gak ada itu korelasinya dengan apa yang orang lain pikir. Ini-tentang-kamu.

      Oia! menariknya, sebenernya semua orang tau apa yang dia mau (meskipun katanya dia punya banyak kemauan). Cuman masalah dia aja mau lepas dari bayang-bayang orang lain, dan lingkungannya, dan mau buat dengerin kata hatinya. Just be honest to yourself. :)

      Cuman bisa sampe sini saya bisa bantu, sisanya ada di tangan kamu. Kamu sendiri yang harus mau untuk mencari ini sampai ketemu. :)

      Good luck. :)

      Like

      • Ranggi // July 7, 2013 at 16:31 //

        iya bg bener juga tuh,
        tpi saya msh takut bg, kalo seandainya saya salah milih jurusan yg gk saya suka atau gk ada prospek k dpan’a,.
        pasti d marahin org tua karna gk mau ngikutin kata-kata mreka, hmmm

        Like

        • wahidyankf // July 7, 2013 at 18:22 //

          Halo Ranggi..

          Kalau menurut saya, semua jurusan itu pasti berprospek. Tinggal kita aja yang mau seriusin apa nggak.. Jadi, jangan pernah musingin masalah itu.. Just pick the one you like, and commit yourself to that.. :)

          Kalau masalah orang tua, tenang aja.. segalak-galaknya orang tua, pasti mereka sayang kok sama anaknya.. Jadi kamu pilih aja yang sesuai dengan yang kamu suka, jelaskan ke mereka dengan perlahan kenapa kamu suka, dan kenapa itu penting buat kamu. Habis itu buat janji ke mereka, dan terutama ke diri kamu sendiri kalau kamu akan menjalani semuanya dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab.. :)

          Insya Allah mereka gak akan kenapa-kenapa kok.. :)

          Like

  98. Terimakasih, artikel ini sangat membantu menyelesaikan masalah yang sekarang ini saya hadapi, ketidaksetujuan orang tua terhadap pilihan studi yang saya ambil cukup membuat down, lagi lagi saya harus berfikir saya harus bagaimana? harus ambil apa? untuk membuat mereka sejalan dengan apa yang saya harapkan, tapi dengan adanya artikel ini saya sudah cukup mengerti bagaimana jalan keluar untuk semua ini , terimakasih kakak :D

    Like

  99. Halo, Kak Wahidyan…

    Terima kasiiiiiiiiiiiihhhh sudah membuat tulisan-tulisan inspiratif ini. Saya sukaaaa. Wah, speechless deh, gak tau mau ngomong apa. Tulisan kakak benar-benar keren, inspiratif, penuh makna. Termasuk tulisan tentang passion itu. Ini…….keren. *speechless* Dan, rasanya nggak berlebihan kalau saya bilang, “SEMUA PELAJAR SMA HARUS BACA TULISAN INI!!” :D

    Saya membaca tulisan ini hingga berkali-kali, saking sukanya. Apalagi pas di kalimat ini : “Mungkin semuanya tidak akan terbayar dalam waktu yang singkat, akan tetapi yakinlah akan datang suatu hari di mana kita akan memandang ke belakang dengan senyuman, dan berkata: Untung dulu saya mengejar apa yang menjadi passion saya.” Waaah rasanya semangatku meningkat ratusan kali lipat *lebay*. Ah, pokoknya keren! Wehehe, sori ya kak kalo saya agak berlebihan. Tapi saya menilai sesuai fakta, kok. ^^

    Kak, saya pengen cerita sedikit. Lebih tepatnya sih pengen minta saran gitu. Sekarang saya baru saja memasuki kelas XII, yang artinya sebentar lagi akan berkelut dengan hal-hal seperti pemilihan jurusan dan sebagainya. Tapi saya masih bingung dengan passion saya kak. Padahal saya sudah membaca tulisan kakak yang tentang passion itu (sampe nangis, pula). Soalnya saya jadi terpikir, mungkin saya termasuk golongan orang yang lambat dalam menemukan passion saya, ya kak? :(

    Tapi, apakah saya harus menunggu hingga sekian lama untuk menemukan passion itu? Seperti kata kakak, semuanya butuh cinta eh waktu. Apa saya harus menunggu sampai berlama-lama untuk menemukan passion itu? Waktu kan akan terus berjalan, nggak peduli saya udah ketemu passion atau nggak. Atau, saya memilih jurusan asal main tembak aja dulu, gitu? Sampai menunggu passion itu muncul?? :D Ah, bingung…

    Well, berbicara tentang kesenangan saya, saya sih dari dulu suka bahasa. Bahasa Indonesia, Inggris… Tapi kadang-kadang juga ketagihan ngerjain soal matematika (kadang-kadang, ya). Rada gak jelas juga sih, saya suka pelajaran apa-_- Kadang juga kimia, biologi. Tapi someday saya mau jadi orang yang berguna untuk orang banyak. Pokoknya saya mau jadi orang yang dibutuhkan masyarakat. (Masih nggak jelas).

    Yah, gitu aja dulu kak. Komentar saya jangan di-spam ya karena kepanjangan :D Dijawab ya kak :D Oh ya, tulisan kakak yang dua ini boleh saya posting di blog saya gak? Sumbernya akan tetap saya cantumkan dengan sangat jelas :D Terimakasih sebelumnya kak. And once more, thanks very much for these inspirative writings! :3

    Like

    • wahidyankf // July 3, 2013 at 23:18 //

      Halo Indi..

      Okeh, lebay.. I am not that great.. Saya cuman menulis dari hati kok.. -____-” Tapi alhamdulillah kalo emang bisa bermanfaat.. :D

      Well, berhubung sesama muslim, bukannya kita ada senjata yang namanya sholat istikharah yah? Jadi kalau sampe saatnya kamu harus memilih jurusan, kamu bisa sholat istikharah sambil meminta petunjuk semoga diberi yang terbaik.. :) Sambil setelah masuk, yah kamu mulai mencari-cari lagi apa yang sebenarnya kamu mau… Karena sebenernya gak pernah ada kata terlambat sih buat pindah jalur.. Apalagi usia kamu masih tergolong muda.. Kamu bisa bebas mencoba-coba apa pun yang kamu mau.. Masih banyak waktu untuk berbuat salah! :D

      Kalau kamu memang suka bahasa, saya ada saran. Gimana kalau kamu coba cari info lebih jauh tentang jurusan sastra? Siapa tahu kamu cocok… Toh kamu suka ngeblog juga khan? :D Kalau masalah jadi orang yang berguna, itu luas banget yah sebenernya. Karena menurut saya, semua jurusan itu berguna buat masyarakat luas.. Jadi coba kamu sempitkan lagi.. Kamu mau jadi berguna di bidang apa? :D

      Masalah lambat, jangan khawatir.. Kalau kata dosen saya, sebelum umur 30, kita bebas untuk bereksperimen. Tapi setelah lewat umur 30, kita harus udah tau mau jadi apa, dan gimana jalannya. So, you still have time.. A lot of time.. :)

      Oia, silakan aja kalau mau di repost di blog kamu.. Selama dicantumin sumbernya mah gak masalah.. :)

      Eniho, semoga kamu cepat menemukan apa yang menjadi minat kamu. Good luck.. :)

      Like

      • Wiiih, gak nyangka bakal dibalas secepat ini :D

        Hey, saya suka kalimat ini : “Masih banyak waktu untuk berbuat salah!” :D Menggelitik, membuat saya sadar kalau saya masih punya banyak waktu untuk benar-benar menemukan passion saya. :)

        Umm, terimakasih atas sarannya ya, kak. Akan coba saya pertimbangkan. Fyi sih, jurusan sastra itu mimpi saya sejak SMP dulu. Tapi mulai terabaikan karena alasan yang kurang jelas :D Dan yah, mungkin saya harus lebih banyak minta petunjuk sama Allah lagi. Makasih sudah diingatkan kak. ^^

        Terimakasih ya kak. Untuk semuanya :D Sukses terus buat kak Wahidyan! ^^ Tetap berbagi dan rendah hati ya, kak :)

        Like

        • wahidyankf // July 4, 2013 at 02:18 //

          Kebetulan tadi lagi di depan komputer aja.. :D

          Sippo.. Thx a lot buat doanya.. Insya allah saya akan mencoba untuk tetep rendah hati.. Sukses juga yah buat kamu.. :)

          Like

  100. kak mau tanya nih kan ane baru mau nake kelas XI SMA nah ane bingung mau ngambil IPA apa IPS sedangkan untuk kuliah nanti ane minat di Tekinfo, tolong pencerahannya makasih

    Like

    • wahidyankf // June 29, 2013 at 12:40 //

      Halo Mahsa..

      Tekinfo bukannya IPA yah? Jadi menurut saya kalau kamu emang minat ke jurusan itu, mau gak mau kamu harus ambil IPA dong? Atau?

      Like

  101. Hai kak! Salam kenal :)
    Saya saat ini baru mau masuk kelas 10 SMA, dan sekarang langsung peminatan MIPA/IPS. Dan sekarang, MIPA gak bisa lintas jurusan. MIPA pergi ke MIPA, IPS pergi ke IPS. Aku agak sedikit bingung dalam pemilihan ini. Sekarang ini aku tertarik ke Komunikasi dan jg HI. Tapi aku masih bingung, aku masih kurang tau tentang kemana anak MIPA akan pergi. Dan kemana anak IPS akan pergi. Ada referensi tentang fakultas / pekerjaan dari jurusan itu yang cukup lengkap, kak? Aku nyari tapi gak nemu yang tepat. Tapi kalau gak ada juga gapapa kok kak.
    Makasih sebelumnya :) Sukses terus ya, kak!

    Like

    • oh iya kak, aku juga tertarik ke bagian Komputer dan Informatika. Sedangkan itu jurusan IPA. Terus aku harus gimana, kak? Aku bingung banget

      Like

    • wahidyankf // June 29, 2013 at 12:39 //

      Halo Cut Nabella..

      Waduh, kalau masalah referensi agak bingung juga saya ngasih taunya.. X_x Tapi yang jelas kamu harus memutuskan dalam waktu dekat mana yang kira-kira mau kamu jalanin ke depannya.. Lebih seneng mana? HI/Komunikasi, atau Komputer? Kamu juga harus tanya ke diri kamu sendiri, apakah mereka cuman hobi? atau emang kamu bener-bener pengen seumur hidup ngerjain hal itu? Karena bisa jadi sebenernya kita cuman seneng merhatiin sesuatu, dan bukan ngejalaninnya.. :D

      Eniho, thx buat doanya.. Sukses terus juga yah buat kamu.. Semoga kamu diberikan petunjuk buat milih jurusan secara tepat.. :)

      Like

  102. hai kak, salam kenal.
    saya sekarang udah naik ke kelas 11 ni kak, dan di rapot saya tertulis naik ke kelas 11 IPS. memang sih, saya dr SMP nilainya bagusan di mapel IPS. tetapi cita-cita saya ingin sekali jadi bidan, saya sempat drop. tetapi guru BK saya bilang masih ada IPC. kesuksesan itu tidak tergantung jurusan. tetapi tergantung kerja keras dan usaha anak itu sendiri. dan saya akhirnya kembali semangat. tetapi, ayah saya mempunyai doktrin dr dulu kalo anak yang masuk selain di jurusan IPA adalah anak yang bodoh. saya dimarai besar-besaran.nah, yang saya mau tanyakan. bagaimana cara mengubah presepsi orang tua yang seperti itu ? karna yang ayah saya inginkan hanyalah anaknya harus bisa masuk ipa. tetapi dikenyataanya, nilai saya tinggi di ips.
    maafkak,malah curhat. hehehehe. sukses terus buat kakak :)

    Like

    • wahidyankf // June 26, 2013 at 13:40 //

      Halo septi.. Salam kenal juga.. Terima kasih banget buat doanya.. :)

      Yup.. Guru BK kamu bener banget.. Pada akhirnya kerja keras yang akan menentukan kita sukses atau nggak.. :D

      Kalau untuk masalah ayah kamu, saya rasa lebih baik kamu diam saja, dan berikan bukti bahwa kamu memang bisa berprestasi di bidang IPS.. Bagusin nilai kamu di IPS hari demi hari, masuk univ yang bagus, dan terus berprestasi di bidang kamu.. Saya yakin kok suatu hari nanti (entah pas kamu SMA, atau udah kuliah, atau malah udah kerja) beliau akan berubah.. Lagi pula sebenernya beliau marah itu mungkin karena terlalu sayang sama kamu.. Bisa jadi beliau berpikir “kalau anak saya masuk IPS, mau makan apa nanti?”.. :)

      Santai saja, yang jelas kamu fokus di bidang kamu, dan berprestasi di sana. Karena prestasi, dan kerja keras kamu lah yang nantinya akan “berbicara” banyak, dan membalikkan mereka jadi mendukung kamu.. :)

      Smangat.. :)

      Like

  103. Kak aku mau tanya. Aku masih kelas 10 sma sekarang aku sudah penjurusan dan memilih ipa. Tp sebelumnya aku psikotestnya ips dan nilai semester 2 ku lbh besar ips. Aku sendiri kurang tahu nih kak aku lebih mendalami yg mana. Tpkan aku udh pilih ipa tp aku taku gakuat ditengah perjalanan nanti. Mengingat selama aku dikls 10 memang kurang serius belajarnya. Jd di bagian ipa ada yg blm akuu paham dan dibagian ips jg ada kak. Bagaimana?

    Like

    • wahidyankf // June 25, 2013 at 12:34 //

      Halo hana…

      Pertama-tama yang paling penting adalah test psikotest itu bukan evaluasi mutlak buat patokan lebih cocok masuk IPA atau IPS. Jadi kamu gak usah peduliin tentang hasil test psikologi yang telah lalu. :) Yang kedua, kuat gak kuat itu tergantung kamu, dan berdasarkan pengalaman saya dan teman-teman, gak kuat itu biasanya disebabin karena kita gak terlalu suka sama bidang itu, jadi cenderung untuk menyerah di tengah.. :)

      Kalau masalah belum paham, santai. Wajar kok kalo misalnya ada yang belum paham. Kalau kamu emang suka IPA, kamu bisa mulai mengurangi bermain, dan belajar-belajar lagi bahan-bahan yang belum kamu mengerti.. Tenang, kamu baru kelas 10 kok.. :) Jadi, pertanyaannya adalah kamu sebenernya seneng yang mana? IPA atau IPS? Ke depannya mau berkarya di bidang apa? Kalau emang IPA, yah kamu jalani itu walaupun sulit. Kalau IPS, yah jangan ragu untuk pindah.. Tapi jangan sampe kamu tetap di IPA karena gengsi, atau prospek jurusan, dan atau pindah ke IPS karena takut dan lari dari IPA (nyari gampangnya aja). :)

      Smangat.. :)

      Like

      • Aku sendiri kurang tau kak aku lebih senang dipelajaran apa. Menurut saya, kalau saya menghafal saya cepat lupa tapi untuk hitung menghitung cukup lambat memahaminya jika soal itu sulit. Apa menurut kakak saya memilih jurusan ipa ini hanya karna gengsi? Dan apa kemampuan saya sebenarnya di ips dari hasil psikotest itu?

        Like

        • wahidyankf // July 1, 2013 at 14:11 //

          Halo Hana..

          Karena ini menyangkut kamu pribadi, saya gak tahu dong apa kamu milih ini karena gengsi atau nggak.. Bisa jadi kamu milih karena gak tahu dan kebawa arus teman-teman kamu yang masuk IPA juga, bisa jadi karena gengsi, atau bisa juga karena kamu secara gak sadar milih IPA karena alam bawah sadar kamu bilang kalo kamu seneng pelajaran IPA.. Menurut saya itu cuman kamu sendiri yang bisa menjawab.. :)

          Kalau tentang masalah hasil psikotest, bisa jadi kemampuan kamu sebenernya di IPS. Tapi kalau saya pribadi, saya termasuk ke dalam orang yang tidak menghiraukan hasil dari psikotest saya. Okeh, saya hiraukan, tapi cuman sebagai input kecil aja. Saya lebih berpikir ke selama yang saya lakukan itu tidak merugikan orang lain (dan dosa), I will do what I want.. Period.. :)

          Smangat.. :)

          Like

  104. Amanda // June 23, 2013 at 18:04 //

    Mau nanya, kalo uian tulis ugm, milih prodinya itu sama kaya nentuin prioritas?

    Like

    • wahidyankf // June 24, 2013 at 22:13 //

      Halo Amanda..

      Maaf banget, saya gak terlalu mengerti maksud dari pertanyaan kamu. :(

      Like

  105. jujur ini bagus banget ka :) bisa jdi motivasi tersendiri buat aku yang baru aja dapet pengumuman kalo aku masuk kls 2 jadi anak IPS emang itu jurusan udh jadi keinginan aku dari awal tinggal di perbaiki prestasi aku buat jadi calon sejarawan atau bisa masuk jurusan HI di UI, dua hal itu yg sekarang jadi passion aku doain ya kaka

    Like

    • wahidyankf // June 24, 2013 at 22:13 //

      Halo Sryyuni Utami..

      Aamiin.. Semangat yah.. Semoga kamu bisa jadi sejarawan yang yahud sesuai mimpi kamu.. Smangat… :D

      Like

  106. baguss artikelnyaaa tp saya masih bingung.baru2 ini saya uda pembagian jurusan.dan saya dapat jurusan ipa.tapi jujur aja saya juga masih setengah hati.saya bingung nanti pengen nya jadi apa. saya rasa mungkin saya pengen ambil hubungan internasional..saya rasa saya sukanya yg sosial politik2 gitu.. tp kalo saya milih ips takutnya peluang saya bekurang karena ipa kan bisa ambil jurusan apa aja pas sbmptn..tp saya juga bingung kalo saya tetep ambil ipa kesempatan saya ambil jalur undangan(snmptn) utk jurusan hubungan internasional gada sama sekali kan skrng uda gabisa lg ipa ambil jurusan ips kalo jalur undangan.saya takutnya kalo misalnya saya nekat ambil ips untuk mengejar apa yang saya pikir mungkin passion saya,saya takut gadapat kak jalur undangan,saya dri sman4 medan saya rasa ambil jalur undangan jurusan HI ke univ ugm ato UI itu susah x kan,kalo misalnya saya jalur undangan gadapat dan saya uda terlanjur ips masa depan saya gimana saya ips cmn minat HI aja,di ips saya gasuka sebenernya semua pelajarannya tapi saya kepingin ambil HI kak..kalo ipa saya bingung saya gatau menau tentang banyak hal jurusan ipaa :( jadi gimana ya kak bagusnya? semuanya serba bingung saya gatau saya mau jadi apa yang dipikiran saya saya maunya nanti jadi orang sukses yang punya kehidupan ideal kaya yg ada dipikiran saya.. kalo di ipa saya takut banyak ga ngerti tp saya sadar sbnrnya saya ga bodoh tp saya kebanyakan malasnya,saya tipe belajarnya itu harus gurunya yg mengasah otak saya kalo gurunya cuek saya lebih parah cueknya karena saya pemalas.. malas emng gada obatnya pdhl saya punya cita2 setinggi langiittt.__. dilemaaaa gatau mau jadi apaaa :] maaf ya,kebanyak curhaat gatau mau sharing sm siapa kalo nanya org tua gada solusi jwbnya cuman’terserah kamu aja mau ambil jurusan apa’ cuman gituuu :| oia,dulu waktu kecil kalo ditanya org2 ditanya ‘cita2 kamu apa?’ pasti jwbnya ‘pingin jadi dokter’ skrng eh sama sekali berpaling dari situ kepinginnya HI.tp sbnrnya juga kalo IPA saya kepingin ambil kedokteran kalau dapat._. saya kepingin xxxxxx kuliah di univ UGM saya gatau jurusan apa yg bisa buat saya masuk univ itu,cita2 saya semuanya serba imposibble dan binguuunggg.. oia satu lg makasi ya kalo bisa tlng dibls yaa kalo engga jg gpp kebanyakan ya kan hehe XD

    Like

    • wahidyankf // June 24, 2013 at 22:12 //

      Halo Angel.. Gak apa kok panjang juga.. Santai.. :D

      Karena agak panjang, saya coba pecahin pake nomer-nomer yah.. Biar kamu bacanya juga enak.. :D

      1. Jangan pernah takut untuk mengejar apa yang kamu mau, dan berhentilah bermain aman. Kalau emang kamu pengen banget masuk jurusan HI, yah kamu kejar dan fokus ke sana.. Apalagi kalau misalnya orang tua kamu mendukung kamu.. Kenapa harus pusing-pusing belajar fisika misalnya kalau kamu emang kepengennya masuk HI? Jadi saran saya, gak usah main aman. Fokus ke mimpi kamu. Gak ada pengaruhnya kamu mau SMA di Medan, Jakarta, atau di Papua sekali pun. Okeh, di satu sisi mungkin berpengaruh yah.. Tapi yang sebenernya paling berpengaruh itu yah kamu.. Seberapa besar kamu mau tekun ngejar mimpi kamu.. :)

      2. Kalau masalah saingan dari seindonesia untuk masuk UGM atau UI yah kamu hadapin lah.. Jangan pernah takut untuk bersaing dengan orang-orang, apalagi kalau sampai harus kalah sebelum bertarung.. Kerahin semua usaha kamu.. Sempurnain proses yang kamu jalani hari demi hari.. Insya Allah jalan akan terbuka.. :D Kalau nanti gagal? Yakinlah segala sesuatu terjadi karena alasan.. Gak ada yang kebetulan di dunia ini.. :)

      3. Yang terakhir dan paling penting: Tolong bedakan angan-angan sama cita-cita.. Kalau kamu mau sesuatu tapi malas, dan gak mau usaha sama sekali, just feel ashamed to be a human like that. Cita-cita itu ada untuk diperjuangkan, bukan untuk digantungkan pada orang lain. You dream for it, you earn it. No body will give it to you. Jadi kalau kamu emang punya cita-cita, stop itu bergantung sama guru.. Karena guru itu pada dasarnya cuman fasilitas aja, semuanya tergantung ke kamu. Sekarang masalahnya, kamu mau apa nggak? Kalau emang mau yah kamu bangun dan kejar mimpi kamu, dan berhenti berangan-angan. :) FYI aja, pada dasarnya saya juga orangnya pemalas, tapi saya selalu ngeyakinin ke diri saya sendiri kalau sifat malas itu gak pernah ada untungnya. :)

      Btw sori kalau banyak kata-kata yang kurang berkenan.. I wish you all the best.. Smangat!!! :D

      Like

  107. ininih baru namanya petunjuk !
    Thank’s buat informasinya
    :D

    Like

  108. Tulisannya sangat menginspiratif gan… Saya punya passion di dunia IT… Tapi, menurut saya ngak mungkin saya akan menghabiskan seluruh hidup saya dalam pekerjaan itu atau jurusan itu… Saya suka dgn IT, tapi juga yang ada dibenak saya seharusnya ada suatu hal yang lebih dari itu (mengejar passion)… Thank you…

    Like

    • wahidyankf // June 18, 2013 at 14:01 //

      Halo andri.. Terima kasih, senang bisa bermanfaat.. :D Smangat terus yah.. Semoga sukses.. :D

      Like

  109. mantap nih motivasi yang relefan buat ane coooooool

    Like

  110. salut lah sama katakanya, sekian banyak tulisan tak satupun terlewatkan asik bacanya memotifasi bangeet :D

    Like

  111. Waaah ini ngebantu banget!
    Well.. sebenernya saya bukannya galau untuk milih jurusan.. Saya udah mutusin untuk pilih Bahasa, tapi tiap ditanyain dan saya jawabnya, “Bahasa.”, pasti komentarnya agak miring gitu secara banyak orang bilang ke saya (walaupun secara nggak langsung, kira-kira kasarannya gini) “Kamu masuk Bahasa mau kuliah apa? Mau jadi apa? Anak-anakmu mau kamu kasih makan pake apa?” semacam itulah, dan mau nggak mau itu ngebuat saya rada mikir juga. Tapi untung aja orang tua saya cukup ngerti, walaupun saya sempet disuruh untuk pikir sekali lagi.
    Dan buanyaak banget yang tanya “Kenapa pilih bahasa? Kenapa nggak IPA ato IPS aja?” dan begitu saya jawab, “Engg.. suka aja.” langsung ada semacam awkward silence gitu.
    Tapi entri ini ngebantu banget. Bisa buat tameng kalo mulai ragu dan kebawa komentar lagi. Makasih sekali :D

    Like

    • wahidyankf // June 6, 2013 at 20:40 //

      Halo nabilah..

      Kamu tambahin aja ke mereka: JK Rowling (penulis harry potter) tajir banget loh.. Dan dia orang bahasa.. :p Eniho.. Tetep semangat yah.. Semoga cita-cita kamu dilancarkan.. :)

      Like

  112. Maria Karwur // June 6, 2013 at 14:22 //

    Makasih yhh…buat ilmu nya dengan membaca web dri kmu aku jdi tahu gimana nentuin jurusan untuk sma ….maybe aku harus memilih jurusan sesuai passion ku !!! Bukan brdsrkn unsur paksaan dll….:) kamu memang generasi penerus bangsa yg hebat !!!!

    Like

  113. Thanks ka ini sangat inspiratif. Tapi saya mau minta saran, saya masih kelas 10 dan bingung mau pilih IPA atau IPS. U/ IPA, saya tidak terlalu bisa di fisika dan kimia, tp kalo biologi alhamdulillah. U/ IPS, pelajaran sosiologi dan ekonomi saya paham, tapi di geografi ya bisa dibilang cukup lah. Saya berpikir, daripada di IPA saya menjadi buntut krn tdk terlalu bisa fisika dan kimia mending saya di IPS dan berusaha menjadi kepala. Bagaimana pendapat kakak tentang hal ini? Mohon penjelasannya

    Like

    • wahidyankf // June 6, 2013 at 20:38 //

      Halo rama.. Senang bisa bermanfaat.. :)

      Kalau menurut saya, pilih jurusan yang nanti mau kamu tekunin, bukan dari pelajaran apa yang kamu sekarang bisa.. Misalkan kamu mau jadi arsitek, tapi gak terlalu bisa IPA, yah ditabah2in aja 2 tahun ini. Anggap itu bagian dari perjuangan kamu.. :D Tapi kalau emang bidang yang mau kamu tekunin ada di IPS, yah masuklah ke IPS. Dan jangan kamu pikirin dulu itu filosofi kepala, dan buntut, karena tiap orang pasti akan bisa jadi kepala di bidang yang dia senangi (tapi gak semua bisa jadi, di bidang yang tidak disenangi walaupun gampang).. :)

      Smangat… :D

      Like

  114. fadlil // June 4, 2013 at 23:05 //

    kak minta saran ya , aku sekarang kelas X dan ini UKK sedang bergulir , kalau di flashback nilai ulangan IPA (biologi,fisika,kimia) ngga pernah tuntas paling sekali* , tapi kalau biologi pasti dapat nilai bagus , padahal aku sudah berusaha biar bisa diatas KKM nilai , tapi tetep aja , walaupun ak udah tau bakal ke IPS tapi masih aja ada perasaan nyesel kenapa ngga pernah bs yang namanya IPA padahal ak berkeinginan masuk kuliah jurusan Teknik , dan aku sering berfikiran , apakah IPS kiamat ? gimana kak tolong saran ya :(

    Like

    • wahidyankf // June 5, 2013 at 22:37 //

      Halo fadlil..

      Dunia belum berakhir kok kalau kamu masuk IPS.. Sekedar fakta, dunia ini yang nyetir orang IPS loh, bukan orang IPA. Jadi, kalau kamu pikir masuk IPS lebih hina daripada masuk IPA, kamu salah.. :p Btw, penyesalan itu biasanya emang selalu datang terlambat, tapi dari sini lah kita belajar untuk lebih menghargai waktu yang kita punya.. Dan salah satu rahasia yang membedakan orang yang sukses, dengan orang yang gak sukses adalah apa yang mereka lakukan setelah datangnya penyesalan: belajar dari kesalahan, dan tidak mengulanginya kah? atau cuman nyesel, nangis2 bombay, dan lupa? sekarang pilihannya ada di kamu mau jadi yang mana.. :D

      Eniwei, tetep semangat yah.. kalau kamu emang mau masuk IPA, coba kamu pindah sekolah yang kamu bisa masuk IPA di dalamnya. Tapi kalau emang kamu senengnya di bidang IPS mah jalanin aja sekolah kamu, dan belajar dari kesalahan kamu yang sekarang. :)

      Smangat!!!

      Like

  115. Wulan // June 4, 2013 at 00:11 //

    Kak, boleh minta saran?
    Saya sekarang kelas XI IPA dan beberapa minggu lagi insya Allah naik ke kelas XII. Saya bingung untuk memilih jurusan kuliah saya nanti. Dari sekian banyak pelajaran, pelajaran matematika adalah pelajaran yang menurut saya paling menyenangkan. Saya juga senang belajar biologi, tapi susah untuk menghafal materinya. Saya juga suka membaca. Jurusan apa yang sebaiknya saya ambil ya, kak? makasih atas sarannya :)

    Like

    • wahidyankf // June 4, 2013 at 18:30 //

      Halo Wulan..

      Karena kamu senang membaca, saya rasa kamu tidak akan masalah untuk masuk ke sebagian besar jurusan, karena saya rasa mau membaca dan belajar adalah salah satu hal yang sangat penting untuk kuliah dan berkembang.. :D Saya tidak bisa memberikan saran spesifik, tapi coba kamu mulai lihat-lihat tipe jurusan teknik atau sains (secara kamu suka biologi, dan metematik), dan kamu cocokkan dengan ke arah mana kamu ingin mengembangkan kemampuan kamu sekarang. :D Semoga kamu cepat menemukan jurusan yang kamu inginkan.. :)

      Smangat!!! :D

      Like

  116. Okvita Kamsiah // June 1, 2013 at 11:04 //

    Kak saya sangat suka dg hal yg berbau dg teknologi
    tp jurusan saya skrg IPS, apakah jurusan sistem komputer itu hanya ank IPA aja?
    saya bener2 bingung kak :(
    mohon sarannya, trims

    Like

    • wahidyankf // June 2, 2013 at 02:27 //

      Halo Okvita..

      Kalau di negeri sih kayaknya iya yah.. Coba kamu liat di univ swasta.. Mungkin kamu bisa cari lobang di sana.. Atau coba kamu tanya lebih lanjut (atau cari info lebih jauh) tentang univ yang kamu minati.. Tapi kalau kamu mau nanya apakah anak IPS bisa jago di bidang komputer, BISA!!! Selama ada niat, insya allah ada jalan kok.. Yang gak bisa itu cuman 1, makan kepala sendiri.. :p

      Smangat!!! :D

      Like

  117. sakhi // May 30, 2013 at 20:04 //

    Aamiin :)
    Makasih ka.
    Semangat!!! :)

    Like

  118. sakhi // May 29, 2013 at 20:54 //

    Wahh makasih ka atas saran dan infonya :)
    Sebenernya alasan mereka klasik ka, menurut mereka peluang karir lulusan HI dr univ swasta itu gak sebagus peluang karir dr lulusan univ negeri. Padahal sy udah jelasin kalo akreditasi jurusan HI di univ swasta yg sy pilih sm dgn akreditasi HI di PTN bergengsi yaitu A.
    Tp karena sy tetap ‘ngotot’, mereka akhirnya setuju dgn syarat mereka hanya mau membiayai biaya kuliah sy 50% saja. 50% nya sy yg harus mengusahakan sendiri ka.
    Apa bisa ya ka kalau nanti sy mengajukan beasiswa? Soalnya banyak yg bilang di univ swasta sulit memperoleh beasiswa.

    Like

    • wahidyankf // May 30, 2013 at 15:05 //

      Halo sakhi..

      Hm.. Sebenernya saya kurang tahu yah bisa dapat beasiswa atau nggak.. Tapi harusnya sih di tiap univ ada beasiswa untuk tiap-tiap mahasiswa yang berprestasi.. :D Anyway.. Semoga kuliah kamu dilancarkan yah.. Dan semoga kamu bisa mendapatkan yang 50 Persen lagi.. Smangat!!! :D

      Like

  119. sakhi // May 29, 2013 at 05:56 //

    hallo kak :)
    gini kak, waktu SMA sy memilih jurusan bahasa karena sy menyukai segala hal yg berhubungan dgn sastra dan bahasa asing. sy gak peduli meskipun banyak yg bilang kalo jurusan bahasa itu tempat ‘anak buangan’. bahkan kakak kelas sy yg seorang anak IPA pernah mencibir sy karena sy memilih jurusan itu. tp sy tetap enjoy dgn apa yg sy pilih. dan saya pun bisa belajar dgn maksimal dan mendapat nilai yg lumayan. saat itu ortu sy tidak masalah dgn pilihan sy. namun setelah lulus, sy ingin mengambil jurusan HI di salah satu univ swasta di Bandung. tp ortu tidak mengijinkan, mereka lebih suka sy mengambil jurusan bisnis. setelah dibicarakan, merekapun akhirnya setuju dgn syarat sy harus kuliah di univ negeri jika ingin memilih jurusan HI. sy pun belajar semaksimal mungkin untuk bisa lolos seleksi. tp sudah 2 tahun sy mencoba tes snmptn namun tidak lulus. selalu pelajaran matematika yg meyulitkan sy. mungkin sy bisa mendapat nilai diatas 8 untuk pelajaran bahasa asing, tp untuk matematika nilai maksimal sy hanya bisa dpt 6 :(
    ditambah lg jurusan HI memang banyak sekali peminatnya. sebenarnya sy ingin langsung melanjutkan ke univ swasta saja karena sy sudah pesimis untuk bisa lulus di PTN. tp ortu tidak setuju jika sy mengambil jurusan HI di univ swasta.
    menurut kakak, sy harus bersikap bagaimana?
    makasih kak, maaf kepanjangan, hehe :)

    Like

    • wahidyankf // May 29, 2013 at 11:56 //

      Halo sakhi..

      Pertama-tama, salut untuk kamu yang mau berjuang sampai sejauh ini.. Gak semua orang berani gitu loh.. :D

      Kalau saran saya, coba kamu tanyakan ke mereka, kenapa mereka gak memperbolehkan kamu kuliah di univ swasta. Segala sesuatu pasti ada alasannya bukan? Yang kedua, karena saya asumsikan kamu sudah bisa bahasa inggris, coba kamu buka http://shop.oreilly.com/category/series/head-first.do?sortby=publicationDate&page=all di sana ada buku tentang belajar 2D Geometry, dan linear algebra. Coba kamu cari bajakannya, dan pelajarin. Siapa tau bisa bantu kamu dalam belajar matematika. :D

      Oia, kamu juga bisa cari tutorial2 matematika kok di internet, misal di: https://www.khanacademy.org/ . Di sana banyak tutorial yang enak dipake buat belajar. :)

      Smangat!!!

      Like

  120. Mungkin ini postingan lama kakak, ya. Tapi jujur… Menggugah sekali :) Terima kasih sudah menginspirasi, kak! Semoga bisa ketemu kakak :mrgreen:

    Like

  121. sangat menginspiratif, kalo gw jadi dosen, gw kasih nilai +, sayang gw masih kelas x sma.
    (ijin follow)

    sukses selalu ya…

    Like

  122. sangat luar biasa (y) :)

    Like

  123. Sucia Tunggo Dewi // May 18, 2013 at 10:56 //

    Makasih kk -̶̯͡♈̷̴iÿ̲a buat saran -̶̯͡♈̷̴nÿ̲ɑ̇ mmbangun banget, jd semangat ni :)

    Like

  124. rizka // May 5, 2013 at 19:51 //

    bagus . (y)
    bikin percaya diri ku balik lagi :D

    Like

  125. pradevi // May 3, 2013 at 20:53 //

    terimakasih sarannya :D
    kedepannya, saya akan mencoba mengejar impian saya. toh masih banyak jalur walaupun saya ips. saya mau coba ipc. semoga berhasil nantinya. terimakasih artikelnya. saya jadi sadar jurusan sma ini hanya suatu sistem saja. kita masih bisa menentukan takdir. karena banyak jalan menuju roma

    Like

    • wahidyankf // May 4, 2013 at 00:47 //

      Sama-sama pradevi.. :)

      Iyah, jangan patah semangat.. Gak masuk ipa itu bukan akhir dari segalanya kok.. malah bukan akhir dari apa pun.. :D Smangat!!! Sukses yah.. :)

      Like

  126. pradevi // May 1, 2013 at 17:47 //

    saya seorang siswi jurusan ips. sebenernya dari smp saya pengen banget masuk ipa. namun karena saya orang yg gak terlalu adaptable. saya menemui kesulitan waktu semester pertama kelas 10, nilai ipa saya sempet jeblok dan rangking saya merosot ke 20 besar. untungnya semester 2 saya udah bisa beradaptasi alhamdulilah nilai saya naik dan rank saya naik 10 besar. tapi sayangnya saya tetep gakbisa masuk ipa karena nilai semester 1 itu kata guru saya. jadilah saya stay di ips ,namun jujur saya gak terlalu suka pelajaran jurusan ini. saya gak suka ekonomi, akuntansi atau sosiologi. saya rasa itu bukan bidang saya. dulu sayang pengen banget masuk ars. interior ui yg notabenenya buat ipa aja. akhirnya sekarang saya pengen ganti halauan ke fsrd itb atau hi ui. tapi bapak saya kayaknya pengen banget saya ambil perpajakan atau akun, tapi saya gasuka banget. saya bingung krn bentar lagi mau kelas 12

    Like

    • wahidyankf // May 3, 2013 at 20:36 //

      halo pradevi..

      Kalau kamu memang gak suka akuntansi atau perpajakan, ada baiknya kamu diskusikan dari hati-ke-hati dengan bapak kamu.. Harusnya beliau bisa mengerti kenapa kamu tidak mau masuk ke jurusan yang beliau inginkan.. :)

      Smangat.. Hidup kamu masih panjang.. jangan patah arang di sini.. :)

      Like

  127. hemmmbbb.. sarannya bagus banget kk…
    ia kk sblmnya aku mo nanya, aku barusan sja mngikuti UN tinggal nunggu pngumuman,
    smoga lulus. aminnn..!!
    tpi aku bingung kk aku mau ngambil jurusan apa, sma aku jga kurang seneng ama yang namanya menghitung, mohon saranya kk..??

    Like

    • wahidyankf // April 28, 2013 at 13:17 //

      Halo Briyan.. Thx.. :)

      Aamiin.. Semoga kamu lulus yah.. :)

      Waduh, kalau tentang ngambil jurusan apa, tergantung kamu sukanya apa.. Karena kalau dari keterangan yang kamu kasih tau, pilihannya masih terlalu luas.. :D Tapi intinya sih tetep satu yah.. Ambil jurusan yang benar-benar kamu suka.. Atau paling tidak, paling dekat dengan pelajaran yang kamu sukai waktu di SMA dulu.. :)

      Smangat!!! :D

      Like

  128. permisi saya anak kelas 10 SMA yg sebentar lagi naik ke kelas 12 SMA, dan harus memilih salahsatu jurusan IPS, IPB atau IPA. dan saya mohon sarannya
    saya bingung sekali dengan pilihan di SMA ini antara memilih IPA, IPS, IPB.
    saat mencoba memilih salah satunya pikiran saya selalu bertanya “nanti kalo milih jurusan ini, nanti jadi apa? / ngelanjutin dimana? / kerja apa ?
    dan saat ini saya belum tahu passion saya. tapi pilihan ini mendesak..
    dan saya ingin tanya juga kalo saya memilih IPB d SMA ini kemungkinan pekerjaan yg saya dapati sperti apa contohnya,
    mhon sarannya

    Like

    • wahidyankf // April 26, 2013 at 20:21 //

      halo wayan…

      1. kalau kamu bingung, ada baiknya kamu pilih pelajaran apa yang paling kamu nikmatin di antara semua pelajaran… Yang kira-kira kamu bisa lupa waktu kalau belajar itu.. :D

      2. kalau untuk jurusan IPB mau jadi apa, bisa banyak kok.. Penulis, sastrawan, dll.. Kalau saran saya, gak usah dipikirkan itu nanti kamu bakal dapet kerja kayak apa. Karena menurut saya, selama kita jago dan cinta kepada satu bidang, kesempatan pasti akan selalu ada. Agak keras sih, tapi jangan pernah mau menjadi budak uang dan meninggalkan mimpi yang kamu punya.. Percaya lah bahwa rejeki tidak akan tertukar, dan sudah ada yang mengatur.. :)

      Smangat!!! :D

      Like

  129. wah terimakasih sekali<sangat bermanfaat

    Like

  130. ichang darmo // April 13, 2013 at 13:15 //

    aku suka pemikiran kayak kakak ini,,andaikan semua orang berfikir kyak gini
    indonesia jadi garuda nan gagah perkasa di bumi ini

    salam kenal

    Like

  131. kereeen…..

    Like

  132. pajak diploma, hbs lulus jd PNS

    Like

    • wahidyankf // April 10, 2013 at 02:13 //

      ho.. wew.. bener-bener lintas jurusan yah berarti nantinya.. :D Eniho.. Tetep semangat terush yah.. Wish you all the best.. :D

      Like

  133. kak, saya mau minta pendapatnya. Saya sekarang sudah akan lulus dr diploma saya tahun ini. Saya tidak terlalu suka dengan lingkungan di kampu(read STAN), (bukan jurusannya), tapi saya tetap minat ke jurusan hub internasional. Saya berencana slth lulus ni saya mau dr awal ambil jur trsbt, wlw di swasta, krn ptn hanya mnerima s.d lulusan 2011 (sy 2010). Kendala sya ada pda orang tua. Apakha perlu diteruskan.

    Ini passion saya dari saya SMA, jurusan ini sy ambil di semua PTN yg saya daftar, ada yg lolos, tp ortu lbh condong pada kmps saya saat ini

    Like

    • wahidyankf // April 9, 2013 at 11:29 //

      Halo wati..

      Kalau kamu memang punya alasan yang kuat untuk itu, kenapa tidak? Tapi sebelum kamu ambil langkah “besar” ini, coba kamu pertimbangkan lagi matang-matang kurang atau lebihnya.. :) Oia, kamu di STAN ambil jurusan apa yah? HI juga?

      Like

  134. devi bianda // April 8, 2013 at 17:21 //

    kak aku mau nanya deh kalo mau jadi kayak investigator gt nnt buat kuliah nya ngambil jurusan apa yaa…?sedangkan aku udh disaranin dan minat ke ipa,bisa gak kak anak ipa jd investigator gt…?

    Like

    • wahidyankf // April 8, 2013 at 20:27 //

      Halo devi..

      Maksudnya investigator itu apa yah? Yang kaya detektif gitu? Atau investigator keuangan? Kalau kamu nanya bisa mah, harusnya bisa-bisa aja yah.. Kenapa nggak? :D

      Like

  135. ike andriani // April 7, 2013 at 14:37 //

    Msh bingung ngmbil jurusn pa,?
    Soal_y wktu SMA_y,ngmbil jurusn IPS,,

    Like

  136. thanks alot kak :)
    jadi ada motivasi nih..
    tinggal milih universitas mana yg aku sukai :D

    Like

  137. referensi hebat..:-)

    Like

  138. makasih :D
    sudah bikin saya terinspirasi, dan memang benar karena
    Tuhan itu sudah menempatkan setiap orang akan sukses pada tiap pilihannya yang tepat
    passion itu penting untuk dituruti, key of success+
    Semangat!

    Like

  139. claudya // April 2, 2013 at 11:55 //

    wah…. kak. extra ordinary.
    artikelnya passssss buanget.

    Like

  140. hduh maz msh pusing,. Bkan’x qu mau nurutin gengsi tp memang Ugm adalah universitas yg plng qu inginkan, smenjak klz 1SMA,. Jd hruz gmn donk maz? Q juga minat byk jurusan,.

    Like

    • wahidyankf // April 1, 2013 at 18:29 //

      Halo yulia,

      Kalau kamu memang minat masuk UGM, silakan kejar mimpi kamu sampai dapat.. Tentunya untuk masuk di jurusan yang kamu minati di UGM.. :) Smangat.. :)

      Like

  141. nofiqbal // March 29, 2013 at 14:34 //

    luar biasa kak,….
    dengan segelintir artikel kakak, tapi dapat memecahkan berbagaimasal bnyak orang,…
    tapi kalo boleh minta saran nya kak,…..
    jadi gini ceritanya kak:
    aku kan lulusan tahun 2012 dan mengikuti SNMPTN dengan hasil alhamdulillah di terima di salah satu PTN di medan dengan jurusan yg bergengsi lah kalo di bilang,…
    nilai ku pun dalam satu semerter ini lumayan dengan IP lebih dari 3,…..
    aku memilih jurusan ini dengan landasan peluang kerja, gaji, gaji, dan gaji kak,…
    tapi selama aku belajar di sana, saya selalu kayak orang setres, dalam pikiran saya sering muncul kalo aku itu salah memilih kampus,..
    karena fasilitas nya nggak bagus,…
    sekarang saya berencana untuk mengikuti SNBPTN lagi kak,…..
    dengan jurusan yang sama di PTN yng lebih bagus,…
    kira-kira gimana tu kak?

    Like

    • wahidyankf // April 1, 2013 at 18:24 //

      halo nofiqbal…

      Thx.. Agak lebay sih yah pujiannya.. karena saya gak sehebat yang kamu bilang. :)

      Hm..

      kalau memang kamu memiliki alasan yang kuat untuk pindah, kenapa tidak? :)

      Like

  142. Bbbaaagguuussssss. (Y).

    Like

  143. san sui // March 24, 2013 at 00:43 //

    Sumpah ini bagus skali artikel nya (y). Mampu membangkitkan smangat bagi yg Membaca
    Kalau boleh sedikit cerita tahun lalu saya masi agak bimbang pengen ambil jurusan ​​åƥª. Karna saya takut sala pilih jurusan saya mutusiin buat nganggur 1 Tahun. Tapi slama 1 tahun itu belum ªϑª kepastian buat nentuiin jurusan ​​åƥª yg nanti saya ambil
    Tapi setelah saya baca artikel ini jujur saya langsung paham gimana buat nentuiin jurusan nya. Dan skarang saya akan ambil jurusan yg bener2 sesuai dgn Passion saya ;)
    Sumpah artikelnya baaguuusss (y)

    Like

    • wahidyankf // March 25, 2013 at 00:08 //

      Halo san sui… Terima kasih untuk pujiannya.. Senang bisa bermanfaat.. :)

      Semangat yah.. Semoga diberi kemudahan ke depannya.. :)

      Like

  144. Masing bingung aku ..
    Bakat di IPS tapi takut ga keterima di PTN :(
    Saran please ….. :(

    Like

    • wahidyankf // March 25, 2013 at 00:05 //

      halo Nazwah..

      Jangan pernah takut kalau memang kita sudah berusaha dan berdoa semaksimal mungkin. Karena hidup kita sudah ada yang mengatur. :) Jadi, kalau memang kamu memang benar-benar minat di IPS, yah kejar terus sampai dapet. Begitu juga sebaliknya. :)

      Smangat!!! :)

      Like

  145. hai kak. makasih atas tulisannya. ngena banget buat aku.
    sekarang kan aku kelas XI, terus disuruh bikin peta hidup. nah, waktu sampe di bagian mau ngambil jurusan apa waktu kuliah, aku jadi bingung. soalnya sampe sekarang pun aku bingung sama minatku. gimana ya caranya biar kita tau apa minat kita??

    Like

  146. Sumpah keren banget ka tulisannya logika dan realistis banget!
    saya juga lagi berjuang dengan mimpi saya nih ka. dan saya mempunyai kendala seperti yg kk jelaskan yaitu (masalah finansial dan tulang punggung keluarga), but well baru aja saya dapet info ttg beasiswa dan itu membakar semangat saya lagi. tp masalahnya sekarang saya butuh trik2 khusus untuk mengisi folmulir dan pertanyaan berkaitan dgn beasiswa tersebut karena menurut pengalaman saya yg dpet beasiswa itu terkadang faktor ‘hoki’ atau kata teman saya karena ada kongkalikong orng itern pelaksana beasiswa itu. mohon pencerahaannya ka! thanks :)

    Like

    • wahidyankf // March 25, 2013 at 00:02 //

      halo fazifal..

      Terima kasih untuk pujiannya.. :)

      Jujur aja yah, saya belum pernah mendaftar di program beasiswa manapun, pengalaman terbesar saya sejauh ini yah mendaftar untuk program Studi S2 di Jerman. Dan kalau menurut saya, mungkin semua itu bisa dimulai dengan membuat sebagus-bagusnya Curriculum Vitae, Motivation Letter, dan Meminta rekomendasi dari guru kamu sebelumnya, dan ikut disertakan bersama berkas-berkas yang harus kamu sertakan untuk program beasiswa tersebut (meskipun tidak diminta). :)

      Semoga bisa cukup membantu. smangat!!! :)

      Like

  147. ya ampuun ini keren bangeeet. kalo saya ga baca ini, mungkin saya buta akan apa yang harus di ambil nantinya. saya baru kelas 1SMA tapi ini lumayan lah jadi jelas mau masuk IPA atau IPS semua permasalahan saya kejawab di artikel ini. makasih banyaaak :>

    Like

    • wahidyankf // March 12, 2013 at 16:13 //

      Halo Ayu..

      Terima kasih untuk pujiannya.. Senang bisa bermanfaat.. :)

      Sukses yah.. :)

      Like

  148. saya mau tanya apakah teman2 disini bisa membantu saya, saya adalah lulusan sma angkatan 2009 saya kuliah sampai hanya smt 5 kemudian drop out, dan saya ingin masuk ugm lagi (dengan jenjang entah itu sekolah vokasi ataupun strata 1) apakah teman2 bisa membantu saya mengenai jalur masuknya mengingat persyaratan umum pada jalur2 masuk ptn tahun ini maksimal lulusan tahun 2011. terimakasih :))

    Like

    • wahidyankf // March 12, 2013 at 16:12 //

      Halo Angga..

      Jujur, saya kurang tahu masalah yang kamu tanyakan. Tapi saya doakan semoga kamu tidak patah semangat, dan diberikan jalan yang terbaik. Aamiin..

      Semangat!!! :D

      Like

  149. Maksih ya, kmu udah ksih solusi buat aku, jujur aku baru lulus SMA jurusan IPS, so jurusan akuntansi itu udah pasti aku banget, smoga sukses ya.

    Like

  150. Assalamu’alaikum kak :)
    Sebelumnya salam kenal dan terimakasih karena stlah membaca ini saya sungguh bersemangat
    Kakak anak IPS ya? Emm, aku skrang kelas 10 kak, dan memang aku cinta banget sama yg namanya ilmu sosial dan ekonomi, sampai pernah jg ditanya macam2 seperti yg ditulis diatas, tapi saya biarin aja sih cuma balesnya pakai senyum hehe :D
    Ada 2 keinginan yg memang menggebu2 dalam diri saya adalah saya punya target bahwa
    1. Saya harus masuk PTN terutama 2 pilihan saya adalah UI dan UNAIR nantinya lewat jalur SNMPTN Undangan antara dua pilihan jurusan yg sangat saya cintai yaitu Ekonomi Pembangunan dan Antropologi Sosial
    2. Sejak dulu saya ingin jg mengenyam pendidikan di luar negeri, sampai waktunya nanti yg saya yakini saya pasti bisa :D
    Sering, bahkan tiap hari mencari info seperti makanan saya haha
    Pernah jg sih kak ngontak UI , Saya dikirimin peluang2 dan persyaratan untuk mempersiapkan diri.
    Selain itu saya jg udah gabung ke grub SIMAK UI, sempet minder jg sih lihat nilai para calon maba yg waw skitar rata2 per smester 9 lebih pdahal sya cuma 82 hahah
    Tapi gatau knapa itu semua malah buat saya lebih tertantang, sampai ibu saya pernah nangis gara2 semangat besar saya. Apalagi habis baca ini, saya sangat terinspirasi :), jadi terharu jg T_T makasih banyak kak sudah membangkitkan semangat saya :D *eh malah curhat saya*

    Wassalamu’alaikum :)

    Like

    • wahidyankf // March 8, 2013 at 02:50 //

      Halo juwita… Salam kenal juga.. :D

      Saya anak IPA, tapi walopun gitu, saya tetap memandang bahwa membeda-bedakan strata orang berdasarkan IPA dan IPS adalah suatu kebodohan yang gak berdasar.. :D

      Eniho.. Tetep semangat yah.. kamu pasti bisa!!! Jangan pernah menyerah!!! :D

      Like

  151. Mkasih, bikin makin semangat belajar :)

    Like

  152. Reblogged this on and commented:
    Mau masuk IPA, IPS, Bahasa, ITB, UI, UGM? Makan tuh gengsi! think.

    Like

  153. halo kak,aku masih kelas 10 di bangku SMA sebentar lagikan mau kelas 11 tapi aku binggung mau milih jurusan apa.aku kalo ditanya orang selalu jawab”tergantung takdir yg nentuin” tapi aku kadang suka binggung kenapa kalo aku pengen masuk ips temen-temen aku selalu ngeremehin jadi perasaan aku kaya gengsi gituloh padahal aku orangnya gasuka yg berhubungan sama itung-itungan cuma aku tkt dibilang rendah aja kalo masuk ips. menurut kamu gimana kak?minta saranya ya makasih:)

    Like

    • wahidyankf // March 1, 2013 at 21:09 //

      Halo rika… :D

      Jangan pernah berpikir bahwa IPS itu lebih rendah kedudukannya daripada anak IPA.. Karena apa? Karena semuanya itu sama, dan saling memerlukan.. In fact, dunia ini banyak dikuasai oleh orang IPS.. :D Yang salah itu, kalau bunuh anak orang, ataupun nyuri permen di warung bu haji.. :p

      Kalau menurut saya, kalau kamu memang mau masuk IPS, yah masuk lah, dan tunjukin sama mereka kalau yang mereka katakan itu salah.. :D Smangat!!! :D

      Like

  154. halo kak artikelnya bagus nih,cocok buat aku yang lagi galau milih jurusan.hehehe
    aku adalah kelas X sma..di semester 2 ini aku lagi bingung dalam memilih jurusan,orang tuaku sih terutama ibu lebih menyuruhku masuk jurusan IPS karena ibuku seorang sarjana hukum ,kalo ayah si terserah tetapi lebih condong ke IPS juga kak..tujuan orang tuaku menginginkan aku masuk IPS sih adalah karena mereka ingin aku lebih berprestasi di bidang kelas IPS..kata orangtuaku kalo masuk ips aku bisa masuk jalur undangan karena sainganya tdk terlalu berat,soalnya kalo di IPA tuh katanya sainganya berat,memang sih pada semester 1 lalu nilai IPS ku lebih tinggi dari IPA..akan tetapi ketika saya mempelajari IPS terkesan santai dan sering boring serta ngantuk ketika banyak membaca,tetapi kalo mapel IPA saya cenderung bersemangat mengerjakanya apalagi kalau mapel kimia,tetapi kalo nemuin soal yang sulit baru deh saya mulai frustasi :( apalagi fisika.,saya inginya sih berkuliah di jurusan ekonomi manajemen di UNDIP.impian saya bisa go international ke amerika seperti kakek saya dulu yang ahli dalam ilmu ekonomi..soalnya saya juga ahli dalam bahasa inggris.mohon bantuanya kak untuk membantu langkah saya kedepanya..Terima kasih :D

    Like

    • wahidyankf // February 25, 2013 at 17:13 //

      Halo Radifan..

      Hm.. kalau memang kamu senang belajar IPA, kenapa kamu ingin kuliah di Ekonomi manajemen UNDIP? Btw saya ada yang kurang jelas, kamu ingin go internasional di bidang ekonomi? atau go internasional di bidang yang kamu senangi?

      Kalau saya boleh saran mah, pilih jurusan yang kamu senangi. Tidak peduli seberapa beratnya saingan kamu. Karena yang seharusnya kamu kalahkan (batas yang harus dilewati) itu adalah diri kamu sendiri, bukan orang lain. :D

      Smangat!!!

      Like

  155. sigit nugroho // February 23, 2013 at 22:39 //

    kakak, aku sigit nugroho kebetulan aku punya kasus yang sama. aku punya kasus yang sama nilai rata-rata aku di raport selama 5 semester 80an dan aku 3 semester sekitar 79an. tetapi, aku pingin banget masuk UI pilihan pertama komunikasi pilihan ke 2 psikologi dan aku sudah finalisasi dan aku agak optimis walaupun nilainya pas-pasan tetapi aku yakin bisa masuk UI dan aku tetap nyoba walaupun nilainya biasa-biasa saja.

    Like

    • wahidyankf // February 23, 2013 at 23:18 //

      halo sigit.. :D

      Jangan menyerah sebelum dicoba.. Tetap berusaha.. Insya allah pasti bisa.. Banyak banget kok kejadian yang nilainya lebih rendah di sekolah masuk, dan yang lebih tinggi nggak masuk.. Karena seinget saya, prosedur masuk universitas tidak ditentukan berdasarkan urutan rangking di sekolah.. Smangat!!! :D

      Like

  156. Tulisannya keren badai kak (y)
    Kak, boleh minta saran?
    Saya kelas XII IPA, sebentar lagi pendaftaran SNMPTN undangan akan ditutup, tapi saya masih ‘galau’ dlm menentukan PTN dan jurusan.
    Dulu saya pengen masuk UI, terus berjalanannya waktu, saya jadi lebih pengen masuk ITB. Sejak saat itu, tepatnya 5bulan yg lalu, saya menargetkan ITB adalah buruan utama saya. Saya bertekad utk diterima di ITB dgn sgala usaha saya, walau nilai rapot saya pas-pasan, walau otak saya pas-pasan, begitu pula dgn uang orang tua saya yg pas-pasan, saya ingin ITB.
    Tapi, sebulan yg lalu, saya dibuat galau dgn Expo campus yg diadakan kakak kelas saya. Waktu itu ada promo ttg UI. Disitu saya sedikit tertarik utk masuk UI. Jadi intinya saya galau memutuskan utk mendaftar di UI atau ITB, dgn nilai rapot saya yg pas-pasan. Nilai rata-rata rapot saya dari semester 1-5 adalah 82, 81, 80, 82, 85 . Saya merasa nilai tersebut kurang pantas utk bisa diterima di UI atau ITB.
    Pokok permasalahannya seperti ini:
    Saya sangat ingin ITB karna inilah sekolah impian saya sekarang, tapi utk diterima di ITB saya pikir sulit dgn nilai rapot saya yg seperti itu, ditambah lgi saingan saya dari satu sekolah, teman-teman saya yg nilainya canggih2 (87 keatas) banyak yg mendaftar di ITB. Disini saya bersifat realistis.
    Saya ingin masuk UI karna saya merasa saya lebih perpeluang masuk UI daripada di ITB, karna di UI banyak kakak kelas saya dgn sederet prestasinya, hal ini berpengaruh bagi kami adik-adiknya dan juga saingan teman satu sekolah saya tidak terlalu ketat dibandingkan ke ITB, ya walau nilai rapot saya masih dibawah mereka, tema2 saya yg ingin mendaftar ke UI, nilai rata-rata rapot mereka tuh 84-an kak. Kalau pun saya masuk UI, saya iklash (pede bgt gue) karna memang awalnya UI adalah sekolah impian saya sblum saya lbh tertarik ke ITB.
    Mohon sarannya ya kak, Maaf tulisan saya terlalu panjang :)
    Semoga Tuhan selalu membalas kebaikan kakak, Aminn :)

    Like

    • wahidyankf // February 23, 2013 at 06:48 //

      Halo ana.. Terima kasih untuk pujiannya.. :D

      Wow.. mau tau sesuatu gak? Nilai rapot kamu lebih bagus daripada nilai saya waktu SMA dulu.. :p

      Btw nanya donk, emangnya nilai rapot berpengaruh untuk penerimaan yah? Kalau nggak, kenapa harus takut? Banyak kok kejadian yang nilai rapotnya lebih rendah masuk, dan yang lebih tinggi malah nggak.. :D

      Smangat!!! :D

      Like

  157. Aku juga galau bner ini kakak mau kuliah dimana.. Aku ngrasa klo passionku itu ke teknik informatika jdi programer gtu.. Cuma berhubung Nilai rapot udah terlanjur pas pas an..jdi gak convident bget buat optimis msuk PTN.. Pdhal msuk PTN pgen ngincer beasiswanya .. *sediiih deh :(

    Like

  158. like ^^
    tapi sy msh bngung dgn passion sy. T^T

    Like

  159. Makasih ya kak..
    Membantu sekali..
    :)

    Like

  160. Bagus sekali kak tulisannya. Saya jadi terinspirasi dan sekarang saya berniat untuk memberanikan diri bilang ke ortu (sebelumnya saya cuma ‘nurut’ aja dan sedikit ‘berontak’). Memang benar, mimpi itu harus diperjuangkan ya :D

    Like

  161. Assalamu’alaikum…
    Tulisannya keren…
    Kak, awalnya sy udah mantep mau masuk di salah satu perguruan tinggi negri di surabaya, tetapi barusan ayah bilang kalo lebih baik di malang. Sedangkan di malang peluang saya lebih sedikit untuk lolos PTN undangan. Aku jadi bingung…
    Oiya, mengenai masalah passion… Sejujurnya sy kurang paham. Tapi saya suka dengan dunia sosial dan ilmu psikologi. Masalahnya sy ada di jurusan ipa. Dan orang tua sama sekali tidak memberi restu untuk ke jurusan tersebut. Beliau menghendaki sy di MIPA atau pun keguruan.
    Butuh commentnya nih… Trims :)

    Like

    • wahidyankf // February 12, 2013 at 23:24 //

      Halo lia.. terima kasih.. :)

      Kalau saran saya, ada baiknya jika kamu bertanya lebih dalam kepada orang tua kamu tentang alasan kenapa mereka bersikap seperti itu.. mungkin ada alasan yang masuk akal dibalik semuanya.. :)

      Like

  162. Saya uda baca artikel kakak yg mengenai passion, timbul pertanyaan lg nih kak..kakak sendiri kan nemuin passionnya selama 4 tahun. Nah berarti sewaktu kakak kuliah S1 baru ketemu passionnya ya? Trus gimana tuh kak? Boleh dong kak share ceritanya..siapa tau saya jg gitu hehe

    Like

    • wahidyankf // February 12, 2013 at 23:22 //

      Halo faulizar.. Punten pisan, saya gak terlalu berminat untuk cerita, karena takut dianggap pamer.. :( Tapi iyap, saya baru ketemu waktu saya kuliah S1.. :D wish you all the best.. :D

      Like

  163. Tetapi untuk SNMPTN undangannya milih apa kak? Kan sayang kalau kesempatan SNMPTN undangannya dilewatin. Mohon bantuannya kak, makasih kak :-)

    Like

  164. Bagus banget kak artikelnya, ngebuka pikiran buat nentuin jurusan mana yang cocok. Tetapi , saya masih bingung buat milih jurusan apa dan dimana untuk ngisi SNMPTN Undangan nanti. Saya sebenarnya ingin jadi psikolog, tapi psikolog yang lulusan UI. Tapi saya anak IPA kak, sedangkan psikologi UI termasuk program IPS , dan anak IPA tidak boleh memilih jurusan psikologi untuk anakSNMPTN Undangan. Bagusnya saya milih apa kak? Sedangkan di UNPAD, psikologinya jurusan IPA. Tetapi saya juga sangat ingin sekolah Di UI. Tolong sarannya ya kak, makasih kak :-)

    Like

    • wahidyankf // February 11, 2013 at 05:51 //

      Halo adin.. terima kasih untuk pujiannya.. :)

      kalau memang kamu ingin menjadi psikolog dan di UI, kenapa tidak mencoba untuk masuk di jalur SNMPTN biasa? Anak IPA bisa khan yah kalau untuk SNMPTN jalur biasa? :D

      Smangat!!! :D

      Like

  165. Makasih ya keren banget :D Tapi seandainya kita milih jurusan yang kita mau, trus orang tua tetep ga setuju gimana?? Saya jadi sedih mau ngejalaninnya :(

    Like

    • wahidyankf // February 10, 2013 at 03:24 //

      Halo Laurensia.. :D

      Terima kasih untuk pujiannya.. :D

      Udah coba kamu tanya ke orang tua kamu kenapa mereka tidak setuju? Siapa tahu ada alasan dan hikmah dibalik itu semua.. :)

      Tapi kalau kamu memang benar-benar ingin masuk ke jurusan yang kamu inginkan, coba kamu nego orang tua kamu secara halus.. Karena orang tua pasti ingin yang terbaik untuk anaknya.. walaupun caranya belum tentu disukai oleh anaknya.. :D

      Smangat!! :D

      Like

  166. Faulizar // February 9, 2013 at 07:21 //

    Hallo kak..saya mau tanya nih! Saya seorang mahasiswi ilkom di salah satu PTN favorit. Tapi saya kurang begitu respect sm jurusan saya. Rencananya sih saya mau ikut SNMPTN lagi tahun ini. Tapi bingung nih kakk, karena sampai saat ini Saya msh blm tau dimana passion saya. Gimana ya kak?? Mohon sarannya ya..thankyou:’)

    Like

  167. keren parah!!!!

    Like

  168. Af'idatul Mu'asyaroh // February 5, 2013 at 10:33 //

    MOTIVASI BANGET :)
    tapi say masih bingung mau pilih IPA or IPS nih kak

    Like

    • wahidyankf // February 5, 2013 at 18:57 //

      terima kasih.. :D

      hm.. kalau masih bingung, pilih aja berdasarkan pelajaran yang kamu paling enjoy buat pelajarin.. :D

      Like

  169. mass saya copas ke blog saya .. tp udah saya sertakan sumbernya .. saya ingin bagibagi ilmu brmanfaat ini ke temen saya .. terimakasii ya mass

    Like

  170. winda octaviani // February 4, 2013 at 12:00 //

    uh… lihat universitas gini terasa ingin cepat kulliah mudah-mudah bisa masuk ke ITB amin…. :)

    Like

  171. Banyak banget yang bilang kayak gitu ke gue. Tapi kenyataannya, menemukan passion yang gue banget aja masih susah. Menurut penulis, passion bisa bercabang nggak sih? Bercabang ke dua dunia yang sangat berbeda. Satu jurusan IPA, yang lain IPS. Nah kalau kayak gitu, gue harus pilih yang mana buat daftar snmptn undangan. Makasih buat sarannya.

    Like

  172. ulva khairani // February 1, 2013 at 13:52 //

    makasih kaka…
    so inspiration…
    semoga saya bisa masuk UI-Ilmu komunikasi, walaupun jurusan saya saat ini adalah ipa.. saya akan berusaha, karena saya telah menemukan passion saya..
    makasi kaka :D

    Like

  173. bagus bgd kak artikelnya:)
    mau share nih,,,
    aku ank klas XII-IPA, dan saat inipun aku msih sangat bingung untuk mnntukan dimana aku akan kuliah dan mau ambil jurusan apa???
    smster 1 kmrin, orang tuaku nyuruh ambil kedokterann kak, sebenere c tertarik, tapi aku ini orangnya penakutt, jijikan, takut ama darah juga….jadi aku ptuskan lw gabakaln ambil jurusan kedokteran, ,
    sbnre aku tertarik ama biologi, bagiku biologi itu asyik, mempelajari tentang ciptaan Tuhan, tapi ,,jujur ya kak, nilai biologiq paling jlek ndri dikelas,sulit mmhami lagi, apa lagi dger2 klo orang biologi itu hafalannya hrus kuat, lha sdngkan aku orangnya gmpang hfal, tapi gmpang juga lupa,nah, ini yg bikin aku negatif thinking tuk ambil jurusan biologi, aku sekarang dilanda kebingunan kak, sedih gara2 mikirin jurusan, dan aku putuskan tuk ambil sastra inggris aja lah, bgiku sastra inggris itu gmpang2 sulit, gmpangnya krna aku udah terbiasa brbicara b.ing d skolahanq, dan aku udah tahu dasarannya, tapi sayang, aku gak bgitu tertarik dgn sstra inggris, jadinya kyk terpksa gitu,dan sampai saat inipun, aku msih lum tahu apa bakatku dan kedepannya mau jadi apa??trus gmn mnrut kakak??
    i need your help :)

    Like

    • wahidyankf // February 2, 2013 at 02:15 //

      Halo asfa.. terima kasih… :D

      Hm..Kalo kata aku, selama kamu punya passion ke suatu jurusan, masalah hafalan dll bisa dilewatin kok pasti… :D

      Jadi, kalo saya boleh saran mah tetep kejar minat kamu di biologi..

      Smangat.. :D

      Like

  174. firda rahmatika // January 30, 2013 at 17:32 //

    nice artikel kak,,
    py msh galau milih jurusan nih, aq pengen ambil jurusan FK, py ortu gx ngasih restu, ktany biayany mahal smpe ratusan juta.. Beliau malah nyaranin ambil fkip aj.. :(

    Like

    • wahidyankf // January 30, 2013 at 17:51 //

      Halo firda..

      Kalau memang biaya alasannya, jangan dulu menyerah.. Coba kamu cari universitas mana saja yang bisa memberikan beasiswa di jurusan FK.. Atau di kampus mana saja yang jurusan FKnya bagus tapi relatif murah..

      Smangat!!! :D

      Like

  175. anon123buan // January 29, 2013 at 22:16 //

    tergantung kita nya juga., lingkunagn bagus tapi kalau kita cuma numpang oke doang wah salah tuh.,kasian duit ortu di hambur2in .,.,
    gak mikir apa gimana perihnya nyari duit :)
    , niatlah yang ikhlas, tulus, jujur, dan yang pasti nya sabar yang pernah ada batas.,.,

    Like

  176. Kurmia Citra // January 27, 2013 at 16:52 //

    Trimakasih byk kak… Ini dapat membantu saya dalam penentuan jurusan…

    Like

    • wahidyankf // January 27, 2013 at 17:08 //

      Sama-sama Kurnia.. Senang bisa manfaat.. :)

      Like

      • aduhh berjuang di IPA ini yg kayaknya berat kali kak, kalau misalnya aku gak ngikutin keinginanku yg di T.informatika, aku harus kemana ya setelah lulus nnti dri jurusan Ips? kira2 kalo yg dri jurusan Ips utk nyambung ke bidang komputer bisa kan kak? ya selain T.informatika lah kak.. bisa kak?

        Like

        • wahidyankf // January 28, 2013 at 01:59 //

          Jujur yah firda, saya gak tau apakah bisa masuk atau tidak.. soalnya aturan pendidikan saat ini mungkin saja sudah berubah dibandingkan dengan jaman saya dulu.. Tapi kalau saran saya, kalau memang kamu suka Teknik Informatika, kamu kuat-kuatin itu kelas IPA, karena basic yang kamu dapatkan akan memperkuat pola pikir kamu sebagai orang teknik… :D

          Smangat.. :D

          Like

        • oh gitu ya kak.. emang sih org tua jg blg gtu, tp org tua gak maksa seluruhny diserahkan sm aku kemana aku suka dan mampunya.. yauda deh makasi banyak ya kak ^^

          Like

        • wahidyankf // January 30, 2013 at 04:10 //

          sama-sama firda.. semoga sukses yah.. smangat.. :D

          Like

  177. sedikit termotivasi sm tulisan kakak, tp masih galau SNMPTN 2013 :(((

    Like

  178. aduuh kak, artikelnya bagus bgt.. memotivasi abis! . tapi aku malah jadi bingung, passion aku apa, kayanya apa yg aku lakuin,semuanya imbang, ga ada yg banget2 disuka. terus aku mesti milih jurusan apa dong :'( .hiks #aku kls 3sma .makasih kak

    Like

    • wahidyankf // January 27, 2013 at 16:47 //

      Terima kasih gita.. :)

      Coba kamu jujur sama diri kamu sendiri, apa yang paling kamu nikmatin (meskipun itu cuman sedikit lebih nikmat dari yang lainnya).. :D

      Like

  179. Keren kak ;))

    Like

  180. clara jirayu // January 25, 2013 at 22:14 //

    keren banget ka artikelnya. jadi makin semangat buat kuliah :))
    tapi aku bisa minta saran ga ka, jujur aku ini orangnya cepet bosen dan sangat moody. aku juga termasuk orang yang senang belajar tapi tergantung pengajarnya. apkah ngebosenin,nyebelin,ngebetein atau ngga. nah yg jadi permasalahanku kalo misal nnti aku kuliah dpet dosen yg ga enak gmn, takutnya juga itu yang bikin aku jadi ga semangat belajar apalagi yg sesuai passionku. gmn ya ka? plis butuh sarannya dan thanks before :)

    Like

    • wahidyankf // January 27, 2013 at 16:44 //

      Halo clara.. Terima kasih.. :)

      Sebenernya itu resiko yah.. Karena di dunia ini gak akan ada hal yang 100 persen lancar.. Termasuk dosen yang gak enak DLSB… :D Cuman 1 sih solusinya kalo kata saya:

      Be a grown up woman.. Pick your choice and life with it consequences.. Jangan sampe moody mempengaruhi mimpi kamu.. :D

      Smangat.. :D

      Like

  181. eccaseptian // January 25, 2013 at 19:20 //

    bagus yaaa :)

    Like

  182. @wahidyankf
    makasii
    semoga bisa
    amiin
    ini juga berniat belajar IPS

    ngomong” tau ngga universitas mana yg bisa nrima anak ipa masuk jurusan ips??

    @jiko tan
    yeah
    kita sama aku juga mau masuk jurusan H.I
    ayoo kita berjuang
    berdoa
    FIGHTING !!
    :D

    Like

    • bagus kak tulisannya.. sukses ya buat S2 ny kak^^

      oh iya kak aku mau tanya nih. aku anak sekolah kls 1sma, dan hal yg bikin galau it pasti kakak tau kan? yaaa galau satu yaitu jurusan Ipa/ips dan galau 2 utk kuliah nanti. nah kalo soal jurusan ipa/ips aku kayaknya lebih mengarah ke ips kak, dan org tua pun juga ngedukung ke mana minatku.. skrg masalahnya utk kuliah aku pengenny ke teknik informatika, gimana itu kak kira2?._. aku dengar2 kalo teknik informatika kan itu dari IPA. duhhh aku jd bingung

      Like

      • wahidyankf // January 27, 2013 at 16:31 //

        Terima kasih doanya.. amin.. :D

        Kalau memang kamu bener-bener pengen di Teknik Informatika, kuatkan dirimu untuk menerima pelajaran IPA.. Kecuali kalo kamu tahu tempat buat belajar T. Informatika yang bisa dari IPS.. :D

        Smangat… :D

        Like

    • wahidyankf // January 27, 2013 at 16:27 //

      Amin… :D

      Setahu saya (waktu zaman saya dulu), bukannya hampir semua univ bisa yah? Asalkan kamu lulus tesnya.. :-?

      Like

  183. Jiko Tan (djikodrp) // January 24, 2013 at 22:10 //

    keren banget bang!! :)
    oiya, aku sekarang kelas XII IPA, dan sebentari lagi SNMPTN jalur undangan kan dibuka. dan sampai detik ini aku masih galau pilih fakultas dan universitas. mungkin emang kesalahan aku dari awal, memilih jurusan IPA. dulu emang punya cita-cita jadi dokter, tapi itu juga karena paksaan Mama. Jadilah aku yang setengah hati masuk jurusan IPA. Bisa dibilang nilai-nilai mapel IPAku pas-pasan. aku punya minat di bidang sastra perancis. nilai-nilai bahasa perancisku disekolah-pun lumayan.
    pingin banget nerusin di bidang sastra perancis-yang notabene masuk rumpun IPS-.Tapi denger-denger sulit ya buat anak IPA masuk prodi IPS?Katanya sih karena di dalam raport anak IPA nggak ada nilai IPSnya (kecuali kelas 1)
    ini bener nggak sih bang?
    aku harus gimana dong? masih nggak ikhlas kalo harus masuk prodi IPA yang bikin mual setiap hari :(

    terimakasih ya bang

    Like

    • wahidyankf // January 25, 2013 at 13:49 //

      Halo jiko tan.. Terima kasih untuk pujiannya… :D

      Hm… jadi kamu gak bisa masuk lewat jalur undangan donk yah? Tapi masih bisa masuk lewat jalur biasa khan yah? :D Sulit.. tapi bukan tidak mungkin… dan saya yakin, kalau kamu memang benar-benar niat, dan berusaha, pasti bisa masuk ke program yang kamu pengenin.. :D

      Saya dulu punya temen dari program IPA juga, tapi akhirnya dia masuk jurusan IPS di kuliah S1 nya.. kosong setaun dulu sih dia, tapi pada akhirnya happy ending ko… :D

      Smangat.. :D

      Like

  184. gimana niiih??
    ak anak kelas XII SMA dan jurusan ipa
    toi buat prodi di universitas ak mau ambil yang jurusan ips

    apakah bisaa??
    help me
    tolong kasih saran ya
    thanks

    Like

    • wahidyankf // January 25, 2013 at 13:22 //

      Halo pepe..

      Kalau berdasarkan temen saya dulu sih bisa… asal kamu mau belajar lebih buat IPS… :D

      Like

  185. kakak dulu jurusannya apa?

    Like

    • wahidyankf // January 24, 2013 at 14:29 //

      Halo bagas.. Dulu saya jurusan teknik elektro.. :D

      Like

      • nice post ! (telat baca)

        aku akan melanjutkan ke jenjang perkuliahan tahun ini (InsyaaAllaah)
        rencananya pengen masuk suatu jurusan di universitas X yg bener.bener aku pengen..
        tapi, peluangnya kecil.
        apakah aku harus masuk ke universitas yg lain? toh, jurusannya sama gitu ?
        aku bingung :'(

        aku berusaha mmbunuh perasaanku utk kuliah di Universitas X, karena kalo udah lulus nanti, pasti kerjaannya sama, salahkah aku mencoba berfikir begitu ?

        Like

        • wahidyankf // January 25, 2013 at 13:37 //

          Terima kasih zara.. :D

          Kalau saran dari saya, jangan menyerah kalah dulu sebelum berperang.. Jangan kamu bunuh mimpi kamu… apalagi sebelum kamu mencoba.. :D

          Smangat… :D

          Like

  186. Saya menyukai artikel ini.
    Namun, saya masih belum benar-benar mengenal passion saya. Padahal, saya termasuk orang yang senang dengan bacaan tentang kepribadian,
    Salah satu cita-cita saya adalah dokter. Namun, terkadang saya berpikir bahwa menjadi dokter kurang pantas untuk orang yang kurang pintar dan kurang disiplin seperti saya.
    Hobi saya adalah bermain komputer, piano, dan menulis atau mengarang (sayangnya, jarang punya ide, jadi saya jarang mengarang).
    Saya meminta tolong untuk memberikan sedikit tips.
    Terima kasih.

    Like

  187. Halo kak, artikelnya keren banget.
    Kak, tolong bantu saya ya, lagi bingung nih. Jurusan yang saya pilih, ternyata juga di minati temen saya. Parahnya, nilai saya ada dibawah dia. Saya kan jadi minder dan gak PD dengan nilai saya yang kayak gitu. Mana, temen saya juga mau ke univ yang sama lagi!
    Kira-kira saran kakak, mending saya pindah ke jurusan lain/tetep dengan keinginan saya itu?
    Makasih banyak banget kak,

    Like

    • wahidyankf // January 24, 2013 at 01:10 //

      Halo ifa..

      Terima kasih untuk pujiannya.. :D

      Kalau saya boleh saran, ada baiknya kamu tetap kejar jurusan kamuuuu.. Bukan kamu yang berhak memutuskan kamu layak diterima atau nggak, tugas kamu adalah berusaha semaksimal mungkin, dan berdoa semoga kamu diterima..

      Smangat… Jangan pernah menyerah dan pindah jalur sebelum berusaha sampai akhir.. :D

      Like

  188. TripleSBana // January 22, 2013 at 19:03 //

    Saya anak IPA kelas XII. Saya sedang galau memikirkan fakultas apa yang akan saya pilih setelah ini. Di IPA tidak ada 1 pun pelajaran yang saya minati. Dulu saat kelas X memang saya sangat menyukai pelajaran kimia dan ingin masuk ke farmasi, tetapi sekarang saya sudah tidak meminatinya lagi. malah dipikiran saya adalah masuk ke manajement. Sulit tidak anak IPA masuk ke jurusan tersebut? Dan saya memiliki minat lebih ke manajement, padahal saya tidak tahu apa saya punya bakat di situ.. Minta pendapatnya ya kak? :)

    Like

    • wahidyankf // January 24, 2013 at 01:06 //

      Halo TripleSBana..

      IMHO, bakat tidaklah relevan dalam pemilihan jurusan.. Yang paling penting adalah jurusan mana yang paling kamu inginkan.. Kalau dalam hal ini kamu memang suka manajemen, maka kamu kejar itu jurusan sampai akhir.. Lupakan saja IPA.. Kalau memang kamu mau berusaha, insya allah kamu akan bisa menaklukkan jurusan itu.. :D

      Smangat!!! Jangan pernah menyerah.. :D

      Like

  189. halo kakak saya masih kelas X, gini nih kak mau tanyak kan ada tugas BK disuruh buat cita-cita mau jadi apa,kemampuannya apa,mau milih jurusan apa, kuliah dimana…
    nah itu saya masih bingung soalnya saya itu ipa ips waktu smp hampir setara, tapi saya unggul di b.ing, mat dan tikom . Nah sedangkan saat pembagian raport kemarin semester 1 nilai ips saya memang lebih tinggi daripada nilai ipa saya, gimana deh itu kak solusinya? dan saya harus milih jurusan yang mana?dan sebaiknya untuk kuliah memilih untuk masuk kemana? (maaf ya kak kalo pertanyaannya nyusahin :D) terimakasih sebelumnya :))

    Like

    • wahidyankf // January 24, 2013 at 01:02 //

      Halo diar..

      Saya coba nyotoy yah di sini.. Kalo menurut saya, tinggi rendahnya nilai kamu tidak perlu dipikirkan. Yang menurut saya penting di dalam pemilihan jurusan adalah di mana minat kamu berada.. So, saran saya, jujur dengan diri kamu sendiri, hal apa yang paling kamu sukai.. Dan di sana lah kamu harus mengejarnya.. :D

      Smangat.. :D

      Like

  190. Cantik sekali…

    Semua pertanyaan dlm otak gw k’jawb smua…
    Trima kasih..

    Like

  191. woooww mungkin saya dulu salah tidak mengikuti passion saya, tapi rasa syukur membuat saya akhirnya bahagia tentang pilihan saya :)

    Like

  192. Really good:-)
    keep your hope up high. . Be patient. . Really2 patient. . . . Terpotret sudah kalimat ini. . . Thank you:-)

    Like

  193. terima kasih kakak :)

    Like

  194. Alia Mutia // January 19, 2013 at 22:47 //

    saya kls 3 program IPS. tapi dari kls 1 SMA saya sangat menyukai pelajaran IPA. sementara saat pelajaran IPS berlangsung saya kurang mengerjakannya dengan maksimal dan mood2-an. saat dikls 2,saya menyadari bahwa tdk ada yg perlu disesali dan saya hrs memaksimalkan diri saya di IPS mulai saat itu. tapi di kls 3 sekarang ini,saya kembali berfikir. saya ingin kuliah di jurusan IT,sementara kalau di PTN itu jurusan IT hrs dari IPA. maka,pada awal masuk kls 3 saya langsung ikut bimbel IPA. agak berat memang,tapi ini keinginan saya. sebenarnya saya mau saja ambil jurusan jalur IPS seperti komunikasi(Broadcasting) atau sastra Inggris,karna saya lebih suka kepada hal2 yg berbau teknologi,bukan politik/ekonomi. tapi di lain hal,orang tua saya tdk menyetujui saya untuk masuk di jurusan komunikasi/sastra Inggris tsb. saya sempat berkecil hati karna menurut saya,IT,broadcasting,sasingg itu adalah minat saya. saya ingin mempelajarinya lebih dalam lg. kadang saya sempat sangat ‘jatuh’ kalau ortu saya berbicara ttg anak temannya(lebih tua dr saya) yg diterima dijurusan kedokteran (ortu saya profesi dokter),saya dipaksa untuk mengikuti kemauan ortu saya. bagaimana menurut kakak?
    passion saya di IT,tp saya hrs mempelajari pelajaran IPA dalam waktu yg singkat. apa mungkin? apa yg sebaiknya saya lakukan?
    mohon solusinya ka,terimakasih :)

    Like

    • wahidyankf // January 21, 2013 at 02:46 //

      Halo alia…

      Kalau memang kamu minat di jurusan IT, gak perlu kuliah di negeri juga sebenarnya.. Asal kamu juga rajin membaca buku-buku kuliah yang jadi standar anak IT di dunia..

      Kalau kamu memang sudah benar-benar niat di IT, kamu harus lebih pede ngomong ke orang tua kamu kalau kamu sudah bulat mau ke sana.. Biarkan orang tua kamu gak yakin sama pilihan kamu.. Tapi sebagai gantinya, kamu tunjukkan kalau kamu bisa berprestasi di bidang IT..

      Semangat terus buat mengejar mimpinya.. :D

      Like

  195. jannah orchido // January 19, 2013 at 15:56 //

    gmna klo aku ga’tau passionnya dmnaa ?? balass donkk,, yah,,

    Like

    • wahidyankf // January 21, 2013 at 02:41 //

      Halo jannah..

      Kalau saran saya, perbanyak eksplorasi diri kamu.. Cari kegiatan yang menurut kamu asik.. Tapi yang terpenting, jujur sama diri kamu sendiri, hal apa yang terpenting buat kamu, dan pengen kamu lakukan sepanjang hidup kamu..

      Gudlak.. :D

      Like

  196. safida blog // January 19, 2013 at 15:50 //

    mantap gue setuju ama lo bro..

    Like

  197. ass.
    subhanaallah bagus artikelnya!
    klo boleh tw k2 kerja apa skrg/kdpannya mau krja apa n dimana?
    sy ank kls X, sy benar2 bingung sm minat sy. miungkin sy pikir sy mw perpajakan, tp itu msk ke ips kan? sdngkn ortu mau ipa. jg kata org2 ipa lebih bnyk peluang. sy ipa ips samasama saja kmpuannya. tp krn ips lbih gmpng jd nilai sy lebih tinggi di ips.dan impian sy msk UI dn go to international , jd duta besar , menurut kakak gimna?
    terimakasih sblmnyaa
    wss..

    Like

    • wahidyankf // January 21, 2013 at 02:39 //

      Halo elsa..

      Saya sekarang lagi nyoba untuk kejar mimpi saya kuliah di luar negeri.. Ke depannya mau bikin portal buat belajar online.. :D

      Kalo kata saya, ikuti mimpi kamu.. Karena peluang kerja akan sama besarnya, selama kamu memang punya kompetensi di bidang tersebut..

      Smangat.. :D

      Like

  198. Ani Arhad // January 18, 2013 at 18:08 //

    bisa kasih tips ga kak dengan kondisi ku yang kayak gitu?

    Like

    • andyan pradipa // January 20, 2013 at 01:29 //

      hallo kakak,
      saya anak IPA kelas XII yang bener2 lagi galau jurusan,
      saya anak ke-2 dari 2 brsaudara, saya tumbuh di keluarga IPS, ayah saya pas kuliah Ekonomi, ibu saya kuliah di Hukum.
      nah dari kecil saya ini di cap sebagai anak yang “IPA bgt” sedangkan kakak saya dicap sebagai “nggak terlalu IPA” karena saya dianggap saat itu lebih pandai hitung mengitung dibanding kakak saya.
      kakak saya dulu IPA tapi pas kuliah banting stir jadi IPS, dia berhasil masuk HIUI.
      nah dibalik kesuksesan kakak saya itu, itu juga menjadi pressure buat saya karena saya merasa dituntut untuk menjadi minimal seperti kakak saya

      sedangkan sebenarnya beberapa bulan terakhir saya merasa bahwa bakat dan passion saya ini ada di bidang Ekonomi, khususnya akuntansi
      nah saya sadar saya salah jurusan, sedangkan ortu saya bener2 berharap saya bisa jadi dokter atau insinyur, karena mereka ingin minimal ada satu anggota keluarga yang di bidang IPA.
      ini semua menjadi beban di pikiran saya, di satu pihak saya mau mengejar passion saya di ekonomi,
      di lain pihak saya sangat ingin membanggakan ortu saya.
      saya benar2 pusing, mohon bantuannya.

      Like

      • wahidyankf // January 21, 2013 at 02:48 //

        Halo andyan..

        Kejar passion kamuuuu… Smangat.. Kamu pasti bisa.. Toh jadi engineer gak segitunya juga kalo memang kamu gak ada minat.. Ntar malah jadi stress… :D

        Kamu bisa nego dan bilang ke orang tua kamu.. Tapi tanpa emosi dan merendahkan mereka yah negonya.. :D smangat.. Kamu pasti bisa.. :D

        Like

    • wahidyankf // January 21, 2013 at 02:36 //

      Halo ani..

      Kalo tips simpelnya sih banyak2 kerjain soal latihan.. Seenggaknya kamu akan familiar dengan soal-soal tersebut.. :D

      Tapi yang paling penting, jangan pernah menyerah yah.. Semua usaha pasti akan terbayar… :D

      Smangat.. :D

      Like

  199. Keren bang tulisanya:))
    Gimana kalo udah tau passionnya, tapi di satu sisi, kita liat banyak orang yang punya passion yang sama, dengan kemampuan lebih dari kita? Misal ya bang, pengen masuk kedokteran gitu, tapi kita tau ada orang lain yg lebih pas buat diterima di kedokteran. Lagian, di kedokteran, kita kan ngabdi sama masyarakat juga, dan masyarakat berhak mendapatkan yg terbaik*geje ya bang*
    Passion, kalo passionya mainstream gt, pindah ke second best passion, endingnya tetep bakal bilang “coba dulu gue ikutin apa passion gue, kejar sampe dapet, pasti gue sekarang…..” gak ya bang? Hehe, thanks before:)))

    Like

    • wahidyankf // January 18, 2013 at 03:37 //

      Halo uswaaaa..

      Hm.. IMHO, gak ada yang bisa menjamin bahwa ke depannya seseorang akan lebih baik daripada kamu.. Jadi jangan berkecil hati.. Kejar hal yang menjadi passion kamu.. Jalani hidup tanpa penyesalan sedikit pun.. :D

      Smangat!!! :D

      Like

  200. Ani Arhad // January 17, 2013 at 03:34 //

    saya kelas 3 SMA program IPA. tiga bulan lagi saya akan menghadapi UN. Jujur saya sangat belum siap. Karna materi yg sgt minim yg saya kuasai. Saya merasa bodoh dikelas, teman sekelas nyambungnya cepet banget, sdangkan saya begitu terbata-bata utk mengikuti pelajaran. Dirumah pun demikian, saya mencoba belajar sekeras mungkin, tapi hasilnya nihil. Otak saya begitu lamban dalam menangkap apa yg saya pelajari. Saya benar-benar frustasi. Materi dari kelas 1-kelas 3 saya masih belum paham. Sering bila saya ditunjuk mengerjakan dipapan tulis oleh guru saya saat pelajaran MTk, saya benar-benar bingung. Saya tidak paham dgn pelajaran saya sejak kelas 1 SMA. Pada titik ini, saya merasa sangat bodoh :(

    Like

  201. Semoga saya juga bisa bergelut di dunia yang saya inginkan. karena kuliah dan bekerja dibidang yang tidak kita inginkan itu melelahkan :)

    Like

  202. keren banget kak :D
    tapi masalahnya saya sendiri benar-benar ga tau minat saya itu dimana, bakatpun tidak ada yg menonjol, semunya terlihat datar aja
    saya rasanya juga ga pernah merasa tenggelam melakukan suatu aktifitas
    saya bingung kak :(
    kakak ada solusi ga?

    Like

    • wahidyankf // January 15, 2013 at 21:47 //

      Halo jojo.. Thx untuk pujiannya.. :)

      Hm.. kalau saya boleh komen, sebenernya yang namanya passion itu bisa kita ketahui dari seringnya kita mengeksplorasi diri kita sendiri. Jadi saran saya, adalah perbanyak frekuensi kamu mengeksplor diri kamu sendiri. Bisa dimulai dari banyak browsing di internet, ataupun jalan-jalan. Gak usah khawatir juga kalau belum ketemu, karena memang setiap orang berbeda-beda di dalam waktu menemukan passionnya. Yang terpenting adalah tetap berusaha mencari apa yang kamu mau, dan jujur kepada diri kamu sendiri. :D

      Semoga sukses yah.. :D

      Like

  203. stepitandean // January 15, 2013 at 01:33 //

    – comment deleted by request from the commenter herself-

    Like

    • wahidyankf // January 15, 2013 at 01:56 //

      Halo stepitandean.. :D

      Mau saya ceritain sesuatu gak? Dulu, ada seorang teman saya berinisial F, dia seorang yang biasa aja, tapi punya mimpi untuk sekolah ke luar negeri. Si F ini pernah dapet nilai hancur-hancuran pas SMA (ranking 2 dari bawah) .. Tapi entah gimana dia make up semuanya di kelas 3, dan berhasil masuk ke salah satu perguruan tinggi negeri teknik di Bandung. Singkat cerita, di kuliah dia merasa salah jurusan, dan pernah dapat IP hancur-hancuran.. Pernah di suatu waktu dia dapet IP 0,7 dari 4.0 , dan nyaris di DO dari kampusnya.

      Tapi dia akhirnya tersadar dan memilih untuk tidak menyerah sama keadaan. Dia belajar mati-matian, dan berhasil lulus dengan IP 3.0.. Mungkin memang dia gak flashy seperti teman-temannya yang lulus dengan IP cumlaude 3.5 ke atas dengan waktu 4 tahun, tapi dia berhasil membalikkan roda kehidupannya di kampus, dan bahkan selalu mendapatkan IP di atas 3.6 (bahkan pernah 4) setelah 6 bulan dia mulai belajar gila-gilaan. Waktu berlalu, dia terus percaya dan mengejar mimpinya untuk kuliah ke luar negeri. Dan kamu tahu di mana dia sekarang? Dia sedang berada di eropa, berada di langkah terakhir untuk bisa mendapatkan kampus di benua biru itu.

      So, apa yang bisa kita petik dari teman saya ini? Jangan pernah menyerah dan merasa terlambat untuk melakukan segala sesuatu. Biarin orang lain mencibir dan tidak percaya dengan kita. Tapi jangan sekalipun kamu kehilangan kepercayaan terhadap diri kamu. Pupuk terus mimpi kamu, banyak-banyak berdoa, insya allah semua bisa kamu wujudkan.

      Smangat.. :D

      Like

  204. bagus bgd bg..:D
    cocok nih abg jd motivator..hohoho,

    karna saya sdg galau dalam pembuatan skripsi..
    bkin blog ttg itu jg donk bg..biar dpet pencerahan kyk gni ni..hehe

    Like

    • wahidyankf // January 15, 2013 at 00:11 //

      Halo pute..

      Duh, saya gak pantas jadi motivator, masih belum berhasil mencapai puncak dari jalur yang saya jalani… :D Hm.. tentang skripsi yah.. sebenernya udah di draft sih, tapi karena satu dan lain hal, masih belum sempat saya selesaikan.. hehe.

      Eniho.. semangat yah buat skripsinya… :D

      Like

  205. boleh minta kontak mas wahidyankf ga?

    Like

  206. keren mas!!!!

    Like

  207. inspiratif..

    Like

  208. Eunike cahya // January 13, 2013 at 12:39 //

    Artikelnya mantap sekali. Bener bener membuka mata . Makasih banyak benar benar membantu :)

    Like

  209. Saya mau tanya bang. Saya sekarang kuliah di jurusan IT. Padahal dulu saya pengen jadi dokter tapi gak berani karena biayanya mahal. Saya masuk jurusan saya sekarang juga karena kata orang bisa gampang dapat kerja. Saya juga ngrasa “salah jurusan.” Saya mikir kalo pun saya gak bisa jadi dokter harusnya saya jadi ilmuwan biologi ato yang semacamnya. Tapi sudah terlanjur. Dan saya gak berani pindah jurusan karena bakal keluar biaya lagi bagi orang tua saya. What should I do?

    Like

    • wahidyankf // January 13, 2013 at 22:55 //

      Halo ajat.. :D

      Hm.. Kalau memang takut masalah finansial, sudah coba cari jalur beasiswa kah? Atau mungkin bisa dicoba jalur yang teman saya pilih. Kamu tamatkan dulu bidang kamu sekarang, kemudian baru mengulang di bidang yang kamu suka. Saya punya beberapa teman yang kuliah S1 di ITB, mereka merasa salah jurusan, dan kemudian setelah lulus mereka mengulang lagi S1 mereka di bidang yang mereka inginkan (di jerman).. :D

      Tapi sebelum kamu meneruskan langkah kamu, coba kamu bicarakan lagi masalah kamu dengan kedua orang tua kamu. Karena bisa jadi sebenarnya mereka tidak keberatan secara finansial. :)

      Smangat.. :D Maaf kalau saya kurang solutif..

      Like

  210. Setelah saya baca, saya semakin semangat buat ngikutin minat dan passion saya! Setelah mengikuti minat saya (memilih jurusan IPS), mungkin saya akan melanjutkannya melalui passion saya. Terimakasih banyak atas sharingnya :D sukses~

    Like

  211. oh iya satu lagi klo mimpi kalian ga tercapai di PTN tertentu.. inget kuliah itu ga cuma PTN ternama aja… masih banyak yg lain bahkan swasta pun dapat bersaing jd gapailah mimpi kalian.. dan jangan beranggapan kuliah di swasta itu MAHAL.. inget!!!

    Like

    • wahidyankf // January 12, 2013 at 21:26 //

      Yup.. Benar sekali.. Jangan menyerah.. Saya juga punya seorang kenalan dari salah satu univ swasta di bandung yang berhasil masuk ke univ top yang ada di jerman.. :D Jadi, gak ada alasan untuk berkecil hati.. :D

      Like

  212. ainun muchlis // January 12, 2013 at 15:50 //

    keren mang artikel gni yg aqu cari buat jenjang aqu slanjutx cz skrng wktux buat aqu memilih passion aqu plus coment ortu..
    skali lgi trims ksih

    Like

  213. Hishban S // January 11, 2013 at 21:58 //

    alhamdulillah artikelnya ms nguatin niat aku buat ikutin ke jurusan yang aku mau. bukan ke universitasnya. makasih banget ya info dan motivasinya :D

    Like

    • wahidyankf // January 11, 2013 at 22:30 //

      sama-sama Hishban… Smangat terus yah ngejar passion kamu.. :D

      Like

      • Saya mau nanya nih bang, saya punya impian untuk menjadi bidan. Tapi di sklh lagi ada snmptn undangan, dan saya ga mau ngambil. Saya takut bilang ke guru di sklh saya kalau saya ga mau ikut ptn, karena saya udah konsultasi ke guru les saya tapi kata dia coba aja dulu karena sayang kalo ga di coba. Sedangkan kalau saya coba saya takut diterima di jurusan tersebut. Gimana ya bang solusinya? Terimakasih

        Like

        • wahidyankf // January 12, 2013 at 15:08 //

          Halo sucy…

          Saya coba jawab dikit yak.. punten kalau sotoy… :D Hm… Kalau memang kamu sudah yakin bahwa menjadi bidan memang impian kamu, coba kamu beranikan diri untuk berkata tidak! Tapi, kalau memang kamu belum yakin, saya rasa gak ada salahnya mencoba. Kalau keterima? Yah gak usah diambil (kalau memang kamu gak suka jurusannya).. Intinya tetep sama. Ikuti kata hati kamu.. Dan jangan dengarkan kata-kata orang lain, meskipun itu guru kamu (selama niat kamu baik yah pastinya)…

          Your life, your dream, and nobody (and nothing) can interferee with it… :D

          Smangat… :D

          Like

  214. Ismi Hanifah // January 11, 2013 at 21:35 //

    Bermanfaat banget tulisan nya kak :)
    saya semakin yakin dgn pilihan sya :)
    doakan saya sukses ya kak :)

    semoga sukses untuk kita semua :)
    amiiin

    Like

  215. Saya bener2 ngerasa seperti ada pencerahan di mata saya setelah baca artikel ini. Terimakasih admin!! saya semakin yakin untuk mengejar apa yang sudah saya cita2kan dari dulu meski persaingannya SANGAT MENYULITKAN dengan keadaan penerimaan maba 2013 sekarang. terimakasih admin! terus tulis artikel2 yg memotivasi seperti ini yaaaa :-D

    Like

  216. fitria dini // January 11, 2013 at 20:33 //

    blognya bagus lo kak :D
    kebetulan aku sekarang lagi bingung mau ngambil jurusan+universitas apa. apalagi aku udah kelas 3, tapi masalahnya aku gak tau passion aku itu apa :(
    rencananya mau ngambil akuntansi, walaupun aku suka akuntansi itu mood2an, kadang suka kadang gak, jadi ragu nih kak.
    pilihan kedua rencananya sastra inggris soalnya aku suka bhsa inggris, tapi gak suka sastra. nah jadi bingung lagi nih kak :( tolong pencerahannya kak,

    Like

    • wahidyankf // January 11, 2013 at 22:28 //

      Halo fitria… Terima kasih buat pujiannya.. :D

      hm… kalau berdasarkan pengalaman saya sih untuk tahu passion kita itu apa butuh waktu, dan gak bisa dipaksakan.. so, kalau saran saya, kamu perbanyak aja berjalan2 dan bereksprimen, sambil mencoba untuk mencari tahu apa passion kamu yang sebenernya.. :D

      Sedikit hint, cari hal yang paling kamu sukai, dan bisa bikin kamu lupa waktu kalau ngerjain hal tersebut.. :D

      Smangat… :D

      Like

      • fitria dini // February 16, 2013 at 19:21 //

        setelah aku pikir2, rencananya aku ngambil akuntansi di UI kak. dan aku udah isi pilihan itu buat yg jalur undangan. Masalahnya, aku kan dari padang, jadi aku takut aja gak bisa bersaing sama orang2 di UI nanti, walaupun disekolah aku bisa dibilang lumayan berprestasi, tapi aku orangnya malesan kak, apalagi kalo disuruh bikin tugas. Apalagi akun di UI itu passing grade nya tertinggi di indonesia. gimana dong kak?

        Like

        • wahidyankf // February 23, 2013 at 06:16 //

          Halo fitria dini.. :D

          Jangan takut untuk bersaing. Kalau istilahnya orang jaman dulu, “sama-sama makan nasi kok”.. hehehe.. :D

          Kalau untuk masalah malas, cuman kamu yang bisa memutus rantai kemalasan itu. Maaf agak keras, tapi mau terus jadi anak kecil yang cuman bisa bermimpi kosong, dan bermalas-malasan, atau kamu mau jadi seorang dewasa yang berani bermimpi dan mengejarnya, semua pilihannya ada di kamu. :D

          Smangat!!! :D

          Like

        • fitria dini // February 28, 2013 at 18:30 //

          makasi ya kak motivasinya :D doain aku bisa kuliah di luar negri juga ya kak. amin. :)

          Like

        • wahidyankf // March 1, 2013 at 21:06 //

          Aamiin.. Smangat yah.. :D

          Like

  217. Nadia Sanusi // January 11, 2013 at 19:51 //

    Wah, tulisannya bagus, kak! Saya juga bangga banget punya orangtua yang mendukung passion saya. Contohnya waktu penjurusan IPA/IPS. Saya pilih IPS. Alasannya simple, karena waktu kelas 10 dulu saya merasa lebih nyaman dan lebih banyak tersenyum ketika mengikuti kelas sosial, ketimbang waktu di kelas alam hehe. Nah, tapi dari situlah saya tahu kalau saya mempunyai minat yang lebih besar dalam ilmu sosial, tapi bukan berarti saya apatis dalam mempelajari IPA. Karena semua ilmu itu kan saling melengkapi, betul kan kak? :D

    Oke deh, terima kasih untuk tulisannya yang inspiratif, kak. Oh ya, doain saya juga bisa menyusul ke Jerman ya, kak! :D

    Like

    • wahidyankf // January 11, 2013 at 22:23 //

      Halo nadia… Terima kasih pujiannya.. :D

      Alhamdulillah banget itu kamu punya orang tua yang mendukung passion kamu.. hehehe.. Yup2.. bener banget yang kamu bilang.. semua ilmu itu gak ada yang di atas dan di bawah, karena semua saling melengkapi.. :D

      Tetap semangat yah.. Semoga kamu juga bisa sampai ke jerman.. amin… :D

      Like

  218. wid widya // January 10, 2013 at 18:23 //

    haha okedeh kak gakpapa ;) tanya dsini saja yaa
    saya anak IPA yg ingin meluncur ke jurusan ilkom, saya suka sih menghitung tetapi saya jga sangat tertarik dengan dunia pertelivisian, dunia dibalik layar, dan suka advertising meskipunlah saya belum tau jelas dan belum mahir dengan apa yg mereka pelajari ._. dengan berbekal ketertarikan (minat) tanpa kemampuan (bakat yg mendukung) saat ini saya mampu kan menjalani hari” di jurusan ilkom? tidak akan bertemu dengan kata “salah jurusan” kan kak? :’)
    menjadi seorang maba dan masuk di suatu jurusan belum tentu kita harus benar” mahir saat itu jga kan? terimakasih kak atas waktu luangnya :)

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 20:19 //

      Halo widya..

      Kalau memang kamu suka di bidang itu, jangan khawatir kalau sekarang belum jago. Toh itu dia khan gunanya belajar? :p

      Kebayang gak sih kalo semua orang langsung jago? Gak ada yang butuh belajar donk? :D so, tenang saja..kalau kamu suka, dan terus berusaha, insya allah jago cuman masalah waktu.. :D

      Smangat yah ngejar 10.000 jamnya.. :D

      Like

  219. Saya merinding… I’ll reach my dream until wherever it is.

    Like

  220. Terimakasih pencerahannya, Mas :)
    Saya sedang membutuhkan ini :)

    Like

  221. Good! Tp ada seorang tokoh tung desem waringin mengtakan,pilih yg menghasilkan,lalu pilih yg anda sukai,dan bru pilih yg mudah.?

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 04:09 //

      Halo Ella.. :)

      Well, kamu juga bisa melakukan itu.. (karena memang gak ada satu jawaban yang absolut benar di dalam hidup.. :D)

      Tapi entah kenapa saya lebih cenderung untuk menyarankan untuk mengejar apa yang menjadi passion kita.. :D Terlebih lagi, berdasarkan pengalaman saya (dan melihat teman-teman saya), jika memilih jalan seperti itu, seseorang akan cenderung untuk berhenti di langkah yang pertama (pilih yang menghasilkan) dan sulit untuk memberanikan diri keluar dari comfort zone, dan mengambil langkah yang kedua (pilih yang anda sukai). :D

      But then again, it is your life, your choice. You have the freedom to choose your way of life.. And no one have the rights to interferee with your life. :D

      Like

  222. Dedi Santoso // January 9, 2013 at 21:59 //

    Terima kasih buat tulisannya kak, cukup untuk menampar saya :))

    Saya seorang anak SMK tahun akhir. Basic saya di teknik khususnya mesin. Sekolah saya 4th, jujur 4th yang singkat itu cukup membuat saya cinta dgn dunia teknik dan melupakan passion saya sejak kecil didunia komputer dan pemrograman.
    Seiring waktu semakin dekat dgn kelulusan dan masuk PT, passion lama saya muncul.

    Saya ingin dunia perkomputeran, tapi sangat terasa berat untuk meninggalkan dunia teknik yang udah jadi basic saya. Jika saya ikut teknik, sesuai jalur saya tapi harus mengubur dalam2 passion awal.
    Menurut kakak gimana? Makasih :)

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 03:54 //

      Halo dedi..

      Duh, maaf kalau ketampar.. X_x

      Kalau saya tetep sih sama pendapat saya yang awal.. Tetep semangat ngejar passion kamu… Kenapa? karena tidak akan menyesal orang yang mengejar sesuatu yang benar-benar dia sukai.. :D

      Smangat… :D

      Like

      • It’s okay :D

        Pertanyaan simple yang terus muncul tapi dalam. Mana yang harus saya dahulukan? Saya suka keduanya, saya cinta.

        Sama seperti gini kak. Kita kecil suka sama orang A, karena suatu hal kita terpaksa meninggalkan dia. Sekarang kita sudah punya orang B, dan si A muncul didepan kita menawarkan sesuatu yg abstrak. Apa kita meninggalkan si B dan berpaling ke A? Atau ‘nikahi’ keduanya? Mana yg saya dahulukan?

        Like

        • wahidyankf // January 10, 2013 at 16:25 //

          Halo dedi… :D

          Kalo memang begitu kasusnya, kamu memang harus pilih salah satu.. :D Salah satu pelajaran berharga yang saya dapatkan sewaktu jaman-jaman S1 adalah: Kita tidak bisa menjadi superman dan mendapatkan semua hal.. Dalam artian, kita harus fokus ke 1 mimpi yang kita kejar.. Kenapa? Karena pada dasarnya yah kita harus mengejar 10.000 jam itu… :D

          Kalau istilahnya dosen saya (yang dulu pernah kuliah di Stanford Amerika), kita cuman bisa milih 2 dari 3 opsi sewaktu kuliah: Akademik, organisasi, dan cinta. Yup kamu bisa mengejar ketiga hal ini sekaligus… Tapi hasilnya gak akan maksimal.. :D

          So, silakan menimang-nimang mana yang akan kamu pilih.. Semoga berhasil.. :D

          Like

  223. BangSon // January 9, 2013 at 21:49 //

    waw, mantap nih artikelnya..
    kalo boleh tau, dulu S1nya kuliah dimana & jurusan apa bang? :D

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 03:52 //

      Halo bangson..

      Terima kasih.. :)

      Di mana yah… Hm.. di sebuah universitas negeri di jawa barat, jurusan teknik elektro.. :)

      Like

  224. sangat bagus :)
    aku sendiri sudah membuktikan bahwa melakukan hal-hal yang benar-benar kita niati dan kita ikhlas melakukannya akan berdampak baik :)
    aku sendiri masuk jurusan bahasa, tapi nggak pernah minder, justru aku bahagia karena aku melakukan hal-hal yang benar-benar aku cintai :)
    terimakasih kak, artikelnya sangat inspiratif :)

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 03:51 //

      Halo maria.. :D

      Sama-sama.. Terima kasih untuk pujiannya.. :D

      Gimana? seru khan menikmati mengejar hal yang kita senangin… Smangat terus yah.. wish you all the best.. :D

      Like

  225. wid widya // January 9, 2013 at 21:18 //

    kak minta emailnya dong, mau nanya dan curhat” untuk memantapin hati :’) hehe terimakasih ;)

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 03:50 //

      waduh.. agak susah euy kalo email pribadi.. saya jarang buka juga soalnya.. punten pisan.. :(

      Like

  226. imwon96 // January 9, 2013 at 20:21 //

    Thanks banget kak, artikel ini mengetuk pintu hati sy bgt. Btw kak, mau tanya boleh kan? .
    Kalo misalnya sy tuh maunya kuliah di ptn di luar kota dr kota sy sekarang. Tapi, ortu gak ngijinin krn financial, tapi sy bertekad untuk tetap nekat pilih ptn di luar kota dan mencari beasiswa .. menurut kakak harus kah sy menuruti permintaan ortu sy?
    Kalo boleh kasih saran yg menyediakan beasiswa
    .. thanks ^^

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 03:47 //

      Halo imwon..

      Senang bisa berguna.. :)

      hm.. Kalau memang karena permasalahan finansial, mungkin kamu bisa membicarakan antara hati ke hati dengan orang tua kamu bahwa kamu sudah siap untuk hidup sendiri di luar kota, dan siap untuk mencari jalan sendiri ke sana. Saya rasa orang tua kamu akan mengerti kalau kamu memang sudah mantap (toh kamu gak berniat untuk main-main khan? :D)

      Duh, maaf sekali, saya tidak punya data tentang beasiswa apa saja yang tersedia. Tapi kalau pengalaman dari adik kelas dan teman saya, nekat daftar saja ke kampus mana pun yang kamu mau (ITB misalnya), dan untuk pembayaran uang masuknya, minta surat penangguhan pembayaran. Biasanya beasiswa banyak ada setelah kita berhasil masuk ke suatu universitas.

      Semoga sukses yah.. :)

      Like

  227. Bagus bang! inspiratif. tapi.. aku masih ngerasa bingung aku suka dan minat di kedua bidang ini. tapi 1 bidang ini persaingannya tinggi sekali dan 1 bidang yang lain aku yakin insyaAllah masuk. kira2 gimana ya bang kalo boleh minta saran? terimakasih, sukses kuliahnya bang! semoga bisa jadi the next pak habibie:D

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 03:41 //

      Halo Qothrunnada..

      Terima kasih untuk pujiannya.. :) Hm.. kalau saya boleh ngasih saran, tinggalin itu yang namanya maen aman, dan ikuti apa yang benar-benar menjadi passion kamu.. Insya allah semuanya akan lebih enak untuk dijalani (walaupun jelas tidak enteng)..

      Amin amin amin.. Terima kasih doanya.. semoga kamu juga sukses melebihi apa yang kamu pernah bayangkan.. :)

      smangat… :)

      Like

  228. bagus artikelnya :D

    tapi bagaimanakah dengan angka pengangguran di Indonesia yang masih tinggi?
    ini yang membuat orang tua was-was jika anaknya jadi pengangguran padahal sudah menyandang sarjana
    dan memutuskan memilihkan jurusan yang terbaik buat anaknya.
    sang anak tidak menyukai pilihan yang diberikan oleh kedua orangtuanya

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 03:39 //

      Halo monika..

      Yup.. pengangguran dan pekerjaan memang selalu menjadi salah satu perdebatan klasik di dalam pemilihan jurusan dan fakultas studi. Dan hal ini selalu jadi argumen orang tua untuk memaksakan suatu jurusan kepada anaknya.

      Memang benar, hidup memang butuh uang, di mana dalam hal ini adalah pekerjaan. Akan tetapi, orang sering melupakan satu hal yang penting di dalam hidup, yaitu mengejar mimpi kita, apapun bidangnya (selain jadi mass murder, atau dukun cabul pastinya :D). Kalau saya pribadi berpendapat tidak usah takut untuk takut pengangguran, karena duit akan datang dengan sendirinya (walaupun butuh waktu) ke orang yang mengejar mimpinya. Kenapa? Karena orang yang mengejar passionnya akan terus berproses dan menjadi jago dibidangnya, dan dengan itu, maka uang akan datang dengan sendirinya.

      Dan jika masalah ada pada orang tuanya, kuncinya adalah membuktikan dan meyakinkan orang tua kita bahwa kita siap untuk memegang kendali hidup kita dan bertanggung jawab untuk mengejar apa yang menjadi passion kita sampai akhir. :)

      Like

  229. makasih banyak infonya. Baru beberapa hari lalu mikirin soal ini, tau-tau liat posting ini, secara nggak langsung memotivasi. makasih banyak :)

    Like

  230. mungkin kakak bisa bantu permasalahan saya, apa yg kakak jelasin, itu bener-bener ngebakar semangat saya bgt utk masuk ke jurusan dalam pelajaran yg bener-bener saya tekuni. sebut saja, English Literature atau Sastra Inggris, saya punya cita-cita dengan kelebihan saya di bidang ini, saya pgn banget bisa menggantung cita-cita sampai ke luar negri, hidup, dan sukses disana. sbg mana pepatah, gantunglah cita-cita setinggi langit. tapi permasalahannya, saya anak IPA, tentu saja utk mengambil sastra Inggris itu melalui lintas jurusan, saya gak gengsi, tapi ketika penjurusan saya takut ka sama anak IPS yg mungkin bisa saya bilang bandel, hanya sekarang tak seperti pandangan awal saya, anak IPS itu asik, ya tapi saya anak IPA, dibilang salah ambil jurusan juga nggak, saya menikmati hari-hari saya menjadi anak IPA, tapi saya bener-bener ingin memperdalam diri saya dalam bidang jurusan Sastra Inggris, kira-kira ada masukan atau berita tentang lintas jurusan gak kak terkait saya ini yg anak IPA yg pengen masuk ke Sastra Inggris ? saya galau bgt. terima kasih

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 03:31 //

      Halo andrew…

      Saya coba sotoy dikit yah… :)

      Pertama-tama saya tidak punya teman atau kenalan anak IPA yang masuk ke sastra inggris. Tapi, ada 2 orang yang bisa kamu ambil ceritanya. Pertama, teman saya ada yang minta dipindahkan dari jurusan IPA ke jurusan IPS (dia udah masuk IPA, tapi minta dipindah). Kenapa dia minta dipindah? karena dia lebih suka untuk belajar ekonomi dan ilmu sosial. Di saat orang-orang pada sibuk dengan gengsi IPA IPS, dia memilih untuk mengikuti kata hatinya dan tidak memperdulikan kata orang lain. Alhasil dia sekarang sudah lulus dari jurusan ekonomi UGM dengan IP Cumlaude (pernah ikut pertukaran pelajar ke korea juga selama setahun), dan sudah bekerja ke mana-mana (termasuk ke Indonesia mengajar, dll).

      Teman saya yang kedua, dia anak IPA, tapi mendaftar di jurusan ekonomi pembangunan UI. Karena dia memang ingin masuk ke sana. Dan akhirnya dia pun diterima dan lulus dari sana.. :D

      So, apa yang bisa kita ambil dari sini? Gak masalah jurusan kamu apa sekarang, yang jadi masalah adalah kamu kejar passion dan cita-cita kamu. Insya allah semua akan terbayar pada waktunya.. :)

      Smangat.. :)

      Like

  231. inspiring banget terjawab dah kegalauan ane hehe, terimakasih bang :D

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 03:15 //

      Sama-sama Ramadhan… :)

      Like

      • dini dindol // January 12, 2013 at 22:18 //

        Artikel ini berbobot isisnya ,, menginspirasi .. Tapi kaka ,, sya kira jarang orang ngalamin kyak saya .. Sampai skarang passion yang menonjol di diri saya apa .. Saya sendiri masih ragu dan bingung .. Mangkanya buat mutusin masuk jurusan mana univ mana aja pertimbangannya sangat2 antara peluang pkerjaan nanti , gaji , dan enjoynya ..
        Saya orang yang paling sulit buat memutuskan ni kaka… Kalo boleh minta sarannya ya ka .. :D

        Like

        • wahidyankf // January 12, 2013 at 22:55 //

          Halo dini.. :D

          Hm… Gak masalah kok sebenernya kalau kamu belum tahu passion kamu itu apa. Normal banget ko.. Karena memang sebenernya kita butuh waktu dan banyak-banyak eksperimen untuk menemukan mana passion kita yang sesungguhnya.. Dan sayangnya hal ini gak bisa diburu2.. :(

          Tapi, kalau kamu punya pertimbangan antara peluang pekerjaan, gaji, dan enjoynya, saran saya, kamu pilih yang mana yang kamu enjoy ngerjainnya.. Karena kurang lebih definisi dari passion adalah: suatu pekerjaan yang paling membuat kita enjoy dan bersemangat. So, pilih yang paling bisa bikin kamu enjoy.. :D

          Smangat.. :D

          Like

  232. termotivasi sih, lumayan membantu, tapi masih galau T.T thanks

    Like

  233. Terimakasih, sangat sangat menginspirasi
    Kebetulan saya mempunyai masalah yg cukup pelik tentang jurusan kuliah, saya benar2 sangat bingung.
    Saya sekarang kuliah di jurusan fmipa matematika smt 3, sebenarnya saya juga termasuk “salah jurusan”. Selama 3 smt ini saya menjalaninya sangat tidak serius.
    Passion saya sebenarnya saya sangaaat ingin menjadi dokter, tapi sudah 2 kali mencoba saya tidak lulus, dan alasan saya ambil fmipa mtk juga untuk membantu saya di snmptn mendatang (2011 lalu) tapi ttp tidak lulus. Tentu saja semua orang jadi berpikir bahwa menjadi dokter itu memang bukan jalan saya, orang tua pun sudah tidak mendukung lagi, mereka memaksa saya untuk ttp di jurusan sekarang. Sampai saat ini saya masih mencoba mencintai jurusan saya dan mengubur mimpi saya menjadi dokter, tapi the more i try to forget, the more i want to get. Saya sampai benar2 merasa stres dan tidak tau harus bagaimana lg.
    Jika berkenan, saya ingin berbicara lebih lanjut, mungkin bisa memberi solusi, tolong balas ke email saya sufiamonike@icloud.com
    Terimakasih :)

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 03:23 //

      Halo Sufia.. :)

      hm.. pasti gak enak banget yah rasanya? saya dulu pernah ngerasain salah jurusan, dan itu udah gak karuan rasanya… X_x

      Hm.. ini agak bingung juga yah kasusnya.. kalau saya boleh saran, coba kamu terus nyoba untuk mengambil kedokteran sampai batas maksimal SNMPTN… (3 tahun setelah lulus yah kalau gak salah?) Baru kalau memang bener-bener sudah mentok (tapi semoga lulus), baru kamu boleh refleksi lagi, apa menjadi dokter itu benar-benar keinginan kamu? kalau iya, coba cari alternatif jalan menuju sana (misal, dengan mengambil kuliah kedokteran di luar negeri, yang gak ada batas minimal umur untuk masuk universitas).

      Dan adalah penting untuk kamu mendapatkan restu dari kedua orang tua kamu. Karena restu mereka adalah restu dari alam. :)

      Memang sih jalan akan terjal dan berat, tapi kalau memang menjadi dokter itu passion kamu, saya yakin kamu akan kuat menjalani ini semua..

      semangat.. :)

      Like

  234. Keep your hope up high, and be patient, really really patient!

    Subhanallah ini memotivasi sekali, semoga dapet berkah bang bisa bg semangat begini. Numpang copas quote itu ya buat penginget. :)

    Like

  235. Gimana ya kalau saya pengen ngambil suatu jurusan tapi passing grade nya tinggi, tapi jurusan itu passion saya banget?

    Like

    • wahidyankf // January 10, 2013 at 03:13 //

      Halo geby..

      Hm… Kalau saya pribadi ada di posisi kamu sih tetep akan ngambil jurusan yang paling saya senengin.. Soalnya ke depan semuanya akan ditentukan dengan seberapa pengen kamu belajar di bidang yang udah kamu pilih. Dan berdasarkan pengalaman saya dan teman-teman saya, akan sangat membantu kalau kamu memang suka bidang tersebut. :D

      Smangat.. :D

      Like

  236. Latifatu // January 9, 2013 at 18:00 //

    Inspiring me alot! Memberi pencerahan perlahan-lahan dr alasan2 klasik terutama bwt galau-ers jurusan, hehehe. Makasih bwt tulisanny :)

    Like

  237. thanks kk infonya…
    cocok nih buat temen2 yg lagi bingung milih jurusan…

    Like

  238. good, jadi memacu semangat, dan mengurangi kegalauan yg sekarg lagi merasakan galau milih jurusan n tmpat kuliahan.. Makasi

    Like

  239. makasih yaa bang, tulisannya lumayan mengurangi rasa galau ttg jurusan yg mau dipilih hehe :)
    sukses bwt s2 nya yaaa :)

    Like

  240. queenisya // January 9, 2013 at 15:20 //

    maaf ea sblmx commentq keluar dr topic, gini nih aq kan ingin bgt kuliah di amerika tp mgkn g bsa skrg krn bhs ingg aq msh kurang, rencanax sih pengen ambl S1 x d indonesia trus nnt S2x ru d amerika… btw ada g eah peluang aq nntx? ini sih ru planning aq ajja, tp nothing is immposibble kan??? hehehe

    Like

    • wahidyankf // January 9, 2013 at 16:01 //

      Halo queeinsya..

      Yup2.. Nothing is impossible.. Bisa ko.. Banyak juga orang2 yang kayak kamu. S1 di indo, baru S2 di amerika.. Syaratnya sih cuman 2 : kamu harus rajin cari info buat jalan ke sana, dan jangan patah semangat.. :D

      Tetep semangat yah.. Semoga impiam kamu tercapai.. :D

      Like

  241. BAGUUUUUUUUUSSS ! :D

    Like

  242. ini bagus bangeet! bermanfaat dan membuka hati. thanks banget udh nge-post haal se manfaat ini :)

    Like

  243. Reblogged this on galuh94.

    Like

  244. So inspiring! semua yang di omongin memang gak jauh dari kenyataan. Thanks sdh mengingatkan agar memilih jurusan sesuai passion :)

    Like

  245. Bagus Wildan // January 9, 2013 at 00:11 //

    gila bangeet, mrinding bacanya :D
    sukses ya buat S2nya bang :D

    Like

  246. inspiratif banget, thanks :)

    Like

  247. bagus banget kakak,terima kasih :)

    Like

  248. HELMI AIRAN // January 8, 2013 at 22:50 //

    lumayan deh bwt nambah pengetahuan hihihi

    Like

  249. Very nice artikel,thanks buat pengarahannya.bermanfaat sekali :) GBU :D

    Like

  250. Wah, bagus kak pembahasannya. Lengkap pula sama kejadian2 realitasnya :D
    Mau tanya nih kak, tp mgkn out of topic, jadi skrg kakak ngelanjutin S2 di bidang yg “salah jurusan” itu atau gimana? Maaf kepo hehehe

    Like

    • wahidyankf // January 8, 2013 at 23:31 //

      Halo teradyah..

      Terima kasih pujiannya.. :D

      Sekarang saya lagi berusaha untuk ngelanjutin S2 di bidang yang saya cintai.. :D

      Like

  251. Rohmad Mustaqim // January 8, 2013 at 22:44 //

    Bagus banget gan…. ! :)

    Izin Copas ya…?

    Like

    • wahidyankf // January 8, 2013 at 23:23 //

      Halo Rohmad..

      Silakan kalau kamu mau copas.. tapi tolong disertakan juga sumbernya yah.. :D

      Like

  252. Kak mau nanya. Kalau misalnya dihubungin sama mimpi u/ kuliah di universitas idaman gimana? Aku galau banget. Mau pilih jurusan atau kampusnya? Soalnya aku pengen banget di keduanya tapi jurusan yg aku pilih sm kampus yg aku mau terlalu challenging. Belum lagi peraturan snmptn yang baru bikin makin susah anak daerah.

    Like

    • wahidyankf // January 8, 2013 at 23:38 //

      Halo azzahrah..

      Saya coba komen yah.. (punten pisan kalau saya sotoy).. Kalau menurut saya, kalau memang itu jurusan dan kampus yang kamu mau, kejar aja 2-2nya.. karena menurut saya (yang sotoy) gak ada yang namanya terlalu challenging untuk mengerjakan sesuatu yang kita suka..

      Challenging? wajar kok, semua mimpi pasti ada tantangannya masing-masing. Seperti kata pepatah, “If your dream doesn`t scare you, then it is not big enough..” :D

      Tapi.. kalau memang kamu harus memilih, pilihlah di jurusan yang kamu sukain. Karena kalau kamu memang bener-bener suka, pasti kamu akan mencari lebih dari yang diberikan oleh dosen di dalam kampus.. dan ini sebenernya hal yang membedakan performa kita dengan pelajar pada umumnya..

      semoga sukses yah.. :D

      Like

  253. Ijin reblog ya, Kak. Semoga Kakak sukses selalu :)

    Like

    • wahidyankf // January 8, 2013 at 23:06 //

      Silakan.. Terima kasih doanya.. Semoga kamu juga sukses.. :)

      Like

      • Aamiin… Doakan biar saya bisa mengikuti passion saya ya, Kak :) Sebenarnya saya ingin masuk FK, tapi sepertinya ndak ada restu ortu ini -_-

        Like

        • wahidyankf // January 21, 2013 at 02:54 //

          Amin.. Semoga kamu bisa mengikuti passion kamu.. :) btw sedikit saran, kalau memang orang tua kamu gak reatu, coba tanya mereka dari hati ke hati mengapa mereka tidak merestui kamu di bidang tersebut. Dan yakinkan kalau kamu siap untuk membuktikan bahwa keraguan mereka itu tidak perlu di khawatirkan (tanpa bersikap kurang ajar kepada mereka).

          Smangat.. :D

          Like

  254. indah amalia // January 8, 2013 at 22:31 //

    walaupun udah baca ini,tapi kenapa keraguan masih belum pergi dan kepastian tentang jurusan masih belum datang .huft

    Like

    • wahidyankf // January 8, 2013 at 23:02 //

      Halo indah.. Entah gimana ceritanya kamu bisa sampe ke tulisan ini, tapi kalau boleh saran. Ikutin aja kata hati kamu.. Karena biasanya kita udah tau yang kita mau. Be brave ndah.. Sukses yah.. :)

      Like

  255. lily auliya // January 7, 2013 at 19:17 //

    kakak bagus bgt notenya.. :d

    Like

  256. naufalsyauqi // December 30, 2012 at 21:23 //

    amazing.. :D makasih banget ya. alhamdulillah dapet sedikit pencerahan, skrng tinggal caranya mendapatkan passion ku. karena aku anak yg suka bergaul, tapi males main keluar2 :3

    Like

  257. Sungguh mencerahkan, ijin Copas ya….

    Like

  258. Yanti maulida // December 29, 2012 at 12:36 //

    Wow! Sungguh tulisan yang sangat bagus. Terimakasih banyak, dan ada salah satu hal yang saya dapatkan : passion is the key.
    Lebih banyak lagi ya membuat tulisan seperti ini.

    Like

  259. bukan silent reader ;) // December 28, 2012 at 13:44 //

    so inspiring! jadi ngebuka mata buat milih jurusan kuliah ehehehe

    Like

  260. .keren :)

    Like

  261. So Inspiring! Telat ya bacanya gue? Haha

    Jujur, gue salah satu mahasiswa negeri di sekitar jakarta. Mungkin bisa dikatakan masih ada pemikiran dalam otak gue kalo gue “salah ngambil jurusan” walopun udah 2 tahun kuliah. Sampai-sampai saya ikut snmptn lagi dan diterima di sekolah teknik negeri di Bandung. Haha.. Ketika memuncak perasaan bersalah, gue coba searching deh pengalaman2 atau semacam artikel kaya gini. Hehe

    Thanks ya, udah ngebuka hati gue. Minimal ini buat semacam salah satu self motivation buat gue dan bisa mantepin hati gue buat nerusin di jurusan yang lama karena ortu ga mengijinkan untuk pindah. :)

    Like

    • wahidyankf // December 17, 2012 at 00:41 //

      Halo denny..

      Sama-sama yah.. At least kalo kamu memang memutuskan untuk meneruskan di jurusan yang lama, yakinlah bahwa restu orang tua adalah restu alam..

      smangat.. :D

      Like

  262. Riza rahmadhani // December 10, 2012 at 16:45 //

    New Inspiration, Thanks your opinion! I’ll keep hope up high and be patient. The best answer

    Like

  263. makasih ea sumbangan ilmu@ oh ea kapan-kapan sekalian donk buat ma refrensibuku yang menyangkut masalah ini please

    Like

  264. Nuraini Mahmudah // October 5, 2012 at 12:34 //

    baguss banget :))

    Like

Comments are closed.